Married

254 8 2
                                    

Author Pov.

Taera dan jongin duduk di ruang makan sambil menyantap ramen yang di masak oleh jongin,mereka saling diam dan tak ada kata sama sekali.

"kau tau dari mana aku di sini ?" jongin memecahkan keheningan di antara mereka berdua.

"aku tak tau bahwa kau ada di sini,awalnya aku hanya ingin berjalan-jalan di yonggu,dan di daerah ini ada rumah nenek ku"taera menatap ke arah jongin.

"lalu kenapa kau tadi malam tak pulang saja ke rumah nenek mu " bingung jongin sambil menatap intens taera.

"kau pabbo atau bagaimana,aku tak tega meninggalkan mu sendiri apa lagi kau sedang mabuk berat tadi malam" jelas taera dengan santai.

"emmmm begitu,tapi kau tak takut dengan ku dalam ke adaan mabuk berat heoh? di dalam kondisi itu aku bisa saja berbuat macam-macam padamu tanpa aku sadari" jongin mengeluarkan smirk mautnya dan menatap seluruh tubuh taera.

"yakkk Kim jongin kau sudah gila,aku percaya pada mu,kau tidak akan berbuat macam-macam pada ku" teriak taera sambil menyilangkan kedua tangannya dan memukul kepala jongin dengan sendok.

"awwww .. appo,lagi pula kau juga bukan selera ku" jongin mengusap kepalanya yang di pukul taera.

"kau mau ku pukul lagi KIM JONGIN" ucap taera smabil mengambil ancang-ancang untuk memukul jongin.

"hhahah ... "

≥>>>>>>>Next >>>>>>

"dua minggu lagi kita akan menikah chagi" ucap baekhyun sambil memainkan rambut byun ah yg sedari tadi asyik memainkan handphonenya dan bersandar di dada bidang baekhyun.

"emmm .."

Baekhyun langsung melirik ke arah byun ah dan mendapati ia yg sedang asyik dengan kegiatannya ya itu memainkan handphone nya.

"kyaa chagiaa kau mengabaikan ku heoh ?" ucap baekhyun yang kesal dengan byun ah dan mengambil handphone nya.

"yaaaa oppa"

Baekhyun. pun mengecek apa yang sedang byun ah lakukan di handphonenya sampai-sampai iya bicara di abaikan oleh byun ah.

"tidak ada apa-apa oppa "

baekhyun pun mengembalikan handphone byun ah dan benar saja tak ada apa-apa melainkan instagram saja yang dia buka

Baekhyun mengembalikan handphone byun ah dan kembali dinposisi mereka semula.

Tiba-tiba ada perkataan byun ah membuat baekhyun terdiam dan memikirkannya.

"Kenapa kau bicara seperti itu" baekhyun pun menegakan tubuhnya yg semula berbaring bersama byun ah.

"Tidak oppa aku hanya khawatir saja" byun ah menatap baekhyun.

"Kau tak perlu khawatir chagi,karna aku sudah mengenalnya lama jadi dia tak mungkin seperti itu" baekhyun pun menangkup wajah byun ahndan menciumnya sekilas.

Byun ah hanya tersenyum dan menatap baekhyun.

"Saranghae oppa"

"Nado saranghae chagi"

Baekhyun pun memeluk erat byun ah.
Dan mencium bibir byun ah.

Terdengar Bunyi orang memasukan pasword pintu
Tiba-tiba pintu alpartemen baekhyun terbuka.

Baekhyun dan byun ah tak mendengarkannya mereka asik dengan aktifitasnya yang tadi.

Good boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang