Cutie Pie

458 38 17
                                    

Zee tidak pernah menyangka di kehidupannya yang hampir mencapai 30 tahun Ia akan menemukan ketertarikan pada seorang pemuda berusia 20 tahun. Gap antara mereka mencapai 9 tahun. Meskipun ketertarikannya mungkin hanya sebatas... Ya, karena pemuda itu sangat menggemaskan dan begitu lembut dan sopan. Ini semacam ketertarikan atau good impression saja, tidak ada tendensi lain.

Awal Ia dipertemukan semuanya terasa sama saja seperti Ia bertemu dengan Nat, James atau teman agency lainnya. Mungkin yang membedakan hanyalah, sebuah desir hangat di dadanya ketika Ia melihat pemuda itu tersenyum atau tertawa.

Nunew memiliki sesuatu hal yang istimewa di dalam dirinya yang Zee rasa tidak ada siapapun mampu menyangkalnya. Dia sangat menarik, seperti sebuah bingkisan kado natal yang dibungkus kertas pastel.

Oh.. Random sekali pikiranmu itu Zee.

Tapi sungguh; tentang kado natal itu maksudnya, dia benar-benar penasaran akan isi dari kado itu. Warna pastel yang lembut namun berani itu sungguh menarik sudut matanya untuk terus melirik, dan itulah Nunew di matanya.

"Oh... Idola ku?, Emh... Phi Zee, Phi Zee adalah idolaku hehe" Ucapan pemuda mungil itu cukup mengejutkannya beberapa waktu yang lalu. Bukan hanya sekali Nunew mengatakannya tapi beberapa kali di depan media. Tapi anehnya, anak itu tidak pernah berani mendekat kearahnya atas inisiatifnya sendiri.

Kotak kado ini tampaknya semakin menariknya, sampai pada sebuah kesimpulan kalau Zee... Penasaran terhadap Nunew.

"Phi... Aku ingin Nunew jadi partner ku" Ujar Zee ketika dirinya dan P'Aof sedang dalam mobil perjalanan pulang, setelah mengantar Nunew kembali kerumahnya.

"Ha?" P'Aof mengorek telinganya takut-takut salah dengar.

"Ck, aku akan menerima tawaran series Cutie Pie itu kalau Nunew yang akan menjadi lawan main ku" Decak Zee jengah dengan keheranan P'Aof itu.

"Kau bercanda?" Masih tidak percaya P'Aof masih berusaha make sure kepada pihak yang bersangkutan yang kini tengah menggedikkan bahunya.

.
.
.
.
.
.

Lain Zee lain Nunew, ketika ia mendengar Zee dan Phi Aof berbicara tentang series dan partner. Nunew merasa sebuah letupan-letupan kecil di kepalanya antara bingung dan senang.
Ia sedikit tidak paham, bagaimana bisa Phi Zee mau menyetujui untuk dipasangkan dengannya. Dia? Dirinya ini?.

Duh... Pening-pening...

"Ini" Phi Aof menyodorkan sebuah buku kehadapannya. "Kau bisa membaca dulu novelnya lalu ikut casting terlebih dahulu untuk meyakinkan dirimu sendiri bahwa kau pantas menerima karakter ini"

Dengan ragu Nunew meraih buku itu lalu menatap Phi Aof. "Tapi Phi... Aku, aku takut tidak mampu mengimbangi Phi Zee" Cicitnya kecil.

"Sekali-kali yakinlah pada dirimu sendiri New. Kau memiliki bakat yang luar biasa, aku maupun Zee tahu kau akan menjadi bintang di masa datang."

"Phi Zee berkata seperti itu??"

"Ya. Ayolah New. Coba saja ya? " Bujuk Phi Aof lagi yang kali ini diangguki Nunew.

Nunew pikir ini adalah batu loncatan untuknya masuk dunia hiburan Thailand ini. Meskipun bayangan masa lalu tentang series yang di cancel sedikitnya masih membayanginya, tapi ia tak bisa selamanya hidup dalam ketakutan dan keragu-raguan kan?. Sudah waktunya ia kembali bangun dan belajar sedikit demi sedikit lagi.

Perlahan tekad itu mulai kembali terbentuk untuk kembali memulai langkah baru dalam dunia acting.

"Baiklah... Kau mendapatkan perannya New, selamat ya! " Ucap Phi Aof ketika dia selesai casting.

Behind The Love  (ZeeNunew) versionWhere stories live. Discover now