Adaptasi
Apa yang kalian rasakan ketika harus masuk pada sebuah lingkungan baru dan mulai membiasakan diri dengan sekitar?
Adaptasi tidak selalu mudah dilakukan dan juga sebenarnya tidak sesulit itu. Pada dasarnya, manusia memang selalu harus beradaptasi pada setiap keadaan dan tempat, disadari ataupun tidak.
Hal itu juga berlaku pada kehidupan Nunew yang mulai membiasakan diri berada pada circle pertemanan baru di agensi barunya. Mulai mengenal, membaur, dan mengakrabkan diri. Sekalipun Ia seorang pemalu, dia tak ingin itu menjadi penghalangnya untuk meraih mimpinya. Dia harus mulai membuka diri agar dia bisa belajar dari semua orang.
Semua berjalan lancar, dia mulai dekat dengan para artis DMD baik yang senior maupun yang cukup baru namun lebih dulu masuk darinya. Salah satunya pasangan NetJames yang di Couple kan oleh Phi Aof beberapa bulan lalu. Dua orang itu mencairkan kekakuan diantara mereka dan mulai memposisikan diri sebagai kakak yang baik bagi Nunew.
Bagi Nunew, kedekatan keduanya begitu magis untuknya. maksudnya- bagaimana mereka bisa langsung mendapat chemistry yang lekat padahal baru saja dipasangkan? Sungguh mengesankan bukan?.
Berbeda dengan dirinya yang baru saja dipasangkan dengan Phi Park; senior nya di sini. Meskipun itu hanya percobaan sementara untuk memasangkan dia dan Phi Park.Berbagai acara mulai mengikut sertakan Nunew dalam agensinya. Dimulai dari acara variety show, trip vlog, bahkan award. Hal Positive dari Phi Aof adalah, slalu membawa semua anak asuhnya untuk ikut dalam berbagai event.
Lambat laun Nunew berhasil berbaur dan menjadi kesayangan semua orang. Sekarang pun dia sudah tidak malu-malu lagi, ia menjadi happy virus untuk semua orang.
Namun, seaktif apapun dia, tetap saja dia akan menjadi sedikit pendiam ketika berhadapan dengan senior sekaligus idolanya.Bagi Nunew, Zee tampak cemerlang dan begitu berkarisma. Dia menjadikan pria yang punya alis tebal itu sebagai role model nya atau dengan kata lain mengaguminya. Dia merasa menjadi orang yang sangat beruntung karena dapat sedekat itu dengan idolanya. Meskipun tidak dipungkiri, Ia takut kalau harus terlalu dekat. Bukan apa-apa, jantungnya tidak bisa diajak berkompromi ketika Zee berjarak satu meter saja.
Hmmm... Apa ini kisah mengagumi dalam diam?
Tentu saja bukan!
Nunew mungkin takut dan malu setiap berdekatan dengan Zee. Tapi bukan berarti dia menyimpan rapat rasa kagumnya terhadap Zee. Dia sudah mengungkapkan kekagumannya pada Zee pada acara award yang Ia datangi bersama seluruh artis DMD. Saat itu Ia di beri pertanyaan, siapa idolanya dan dia dengan lugas menjawab bahwa dia menyukai Zee.
Terlalu berani? Tidak juga... Bukankah normal mengidolakan seseorang?. Lagi pula Nunew meyakini perasaan sukanya hanya sekedar perasaan suka seorang fan saja, atau bisa dikatakan hanya mengagumi dan tidak ada tendensi lain di dalamnya.
Tapi berkat itu, semua orang di agency tau bahwa dia menyukai Zee- maksudnya- mengidolakannya. Semuanya berjalan normal, sekalipun hubungan Zee dan dirinya hanya sebatas senior dan junior saja. Toh dia jarang bertemu dengan pria itu. Kekaguman akan tetap menjadi kekaguman saja, tidak ada yang lain.
"Kau menyukainya kan?" Tanya Net tiba-tiba, padanya yang sedang menikmati macaroon nya.
"Hah? Maksud Phi Net siapa?" Heran Nunew, yang belum mengerti arah pembicaraan Pria berkulit tan itu.
"Phi Zee tentu saja" Seru Net sambil menunjuk ke arah Zee yang sedang berbicara dengan Phi Aof.
"Emh, suka" Nunew mengangguk tanpa niat untuk menyanggah.
"Anak ini..." Net menepuk-nepuk pundak Nunew " Apa kau begitu menyukainya sampai kau setarang-terangan ini?" Tanya Net kagum atas kelugasan Nunew.
"Memang Phi Net tidak menyukai Phi Zee? Apa kau membencinya?" Heran Nunew lagi. Dia berpikir kenapa pria ini bertanya seperti itu? Apa dia punya masalah dengan Phi Zee?
"Apa? Tidak maksudku bukan begitu!" Net melotot kesal. Dia tidak berpikir bahwa Nunew akan menganggap perkataannya pada arah yang salah.
"Aku tentu menyukainya. Tapi, yang kumaksud itu, rasa suka mu bukan rasa suka ku!"
"Memang apa bedanya?" Tanya Nunew lagi.
Net menatap Nunew gemas. "Ahhh sudahlah, pokoknya Nong New aku akan mendukungmu! Aku akan membantu mu! Kau tidak perlu khawatir" Gagas Net berapi-api sambil memegang kedua lengannya erat sebelum dia berlalu dari sana.
Nunew jadi heran sendiri dengan tingkah pria itu. Yang dimaksud membantunya itu, sebenarnya dalam hal apa? Dia merasa... Sedang tidak membutuhkan dorongan apapun.
"Phi James, apa kau mengerti yang Phi Net maksud?"
James yang sejak tadi hanya berlaku sebagai pendengar dan pengamat kini mengalihkan perhatiannya dari ponselnya ke arah Nunew. Dan mengangkat bahunya tak acuh.
"Sudahh, jangan dipikirkan dia memang aneh, jangan di hiraukan orang gila itu" sahut James.
Nunew hanya mampu mengiyakan saja apa yang disarankan James barusan. Karena demi apapun dia gagal memahami yang Net maksud.
Tapi semenjak itu, entah kenapa Net bertindak seperti seorang mak comblang. Disetiap kesempatan dia akan berusaha membuat Nunew dan Zee saling berinteraksi satu sama lain. Setiap Zee sedang berdiri, Net tiba-tiba saja mendorong Nunew untuk berdiri di sebelah Zee. Kadang-kadang Net menjembatani percakapan keduanya. Net berusaha membuat Nunew ikut dalam percakapannya dengan Zee apapun itu topiknya.
Sampai tanpa sadar jarak dia dan Zee mulai berkurang. Dia bisa berbincang dengan cukup santai dan saling melemparkan candaan. Lebih dari itu, tiba-tiba saja di media sosial berkembang hastag ghostship antara dia dan Zee yaitu ZeeNunew. Bahkan beberapa media sempat menyorotinya dan bertanya tanggapnya tentang ghostship antara dirinya dan Zee.
Dia senang tapi malu. Bahkan beberapa wawancara dengan media dia harus minta bantuan dengan Phi Aof untuk menjawab pertanyaan yang merujuk pada topik ZeeNunew ship ini.
Berita itu semakin menyebar, dan bertambah kuat ketika dia dan Zee tertangkap kamera sedang berinteraksi disebuah acara award yang dimenangi Zee. Seolah semakin memperkuat kapal hantu ini, tiba-tiba masalah antara Zee dan partnernya tiba-tiba memenuhi media.
Berpisahnya couple ZeeSaint membuat hal layak dan fans mereka kecewa berat. Akan tetapi membuat ghost ship antara dirinya dan Zee kian terdengar.
Meskipun begitu, Nunew tidak merasa senang karena hal itu. Bukan dalam artian ketidakpuasan, tapi lebih kepada, tidak enak saja. Bukankah hal itu hanya akan membuat Zee tidak nyaman dan membuat Nunew lebih tidak nyaman lagi untuk mendekat ke arah Zee kembali.
Bagaimanapun... Entah kenapa. Nunew melihat Zee tampak membentengi dirinya entah dari hal apa. Senyum pria itu tidak lepas dan terkesan sebuah formalitas.
Apapun itu, Nunew hanya bisa menatap Zee dan melepaskan senyuman seceria mungkin ketika Zee melihat ke arahnya, dan menanggapi setiap perkataan Zee padanya.
Tapi... Yang dia tidak duga adalah...
"Nong New, kita akan menjadi partner sekarang. Ayo berjuang bersama"
Apaaaa iniiiiiii??? Batin Nunew berteriak. Dia terbata di tempatnya dengan mata menyelidik mencari jawaban. Tidak ada jawaban yang membuatnya yakin kalau ini bukan sebuah khayalan, maka dia melarikan pandangannya pada Phi Aof yang tersenyum meyakinkan. Seketika itu juga Nunew meyakini dirinya memang tidak berhalusinasi.
"Mama.... Apa Nhu bermimpi??"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tbc
YOU ARE READING
Behind The Love (ZeeNunew) version
Romansa"Apa kau percaya istilah.'takdir menemukan jalan mereka sendiri?'" coba kita lihat kisah mereka -Net kisah? siapa yang kau maksud? -James. hanya sekedar penonton tapi mampu menginterpretasikan sebuah kebersamaan.