06

37 3 2
                                    

Saat ini claura berada di depan gerbang SMA Maharani. Seluruh orang yang berada di sekitar pagar dan parkiran sekolah, mereka melihat ke arah claura.

Bukan hanya kali ini saja, tetapi beberapa hari yang lalu setelah meninggalnya galang semuanya berubah.

Semua orang menjauhi claura mulai dari teman sahabat bahkan guru pun yang ada di sekolah mereka semua menjauhi claura, hanya karena kabar kepergian galang.

Di sekolah claura selalu di banding-bandingkan sama claura oleh guru. Bukan hanya guru tetapi semua orang.

°°°°°°

Sebuah pintu coklat tua terpasang tepat di depan claura. Ya tetapnya itu pintu kelas X Mia 2.

Saat ini pintu itu tidak tertutup rapat yang sedikit melihat celah keadaan dalam kelas.

Claura dengan ragu mendorong pintu itu. Akan tetapi menurut claura apa gunanya pergi sekolah kalau tidak masuk kelas.

Dengan perlahan-lahan claura mendorong pintu itu di sertai langkah kaki.

BRAAKK

Seember air jatuh sari atas pintu. Seluru tubuh claura basa. Terdapat bau aneh dari air itu.

AHAHAHA

Suara tawa seluru penghuni kelas yang ada di dalam kelas. Sedangkan claura, ia menangis diam tidak berbicara apa pun.

Claura lari. Pergi meninggalkan semuanya yang ada di kelas. Clara berlari sambil membersihkan air matanya dengan tangannya.

Claura berhenti tepat di depan lokernya

tinggal baju olaraga gumam claura saat memegang seragam olaraga dari lokernya.

Ting...Ting...Ting!!

Bel sekolah berbunyi, saatnya jam pertama masuk. Tetapi claura masih berada di WC wanita.

Bagaimana tidak lama kalau bau dari air tadi tidak mau hilang.

°°°°°°

keluarkan buku kalian? Buka halaman 120? perintah jupri guru fisika.

kerjakan bagian A sampai C lanjut jupri dengan tegas.

yahhhh pakkkk!! keluh murid-murid kelas X Mia 1.

PLAKK

Suara pukulan rotan jupri berhasil membuat seisi kelas terdiam.

kalau tidak mau kerja? Lari di lapangan sebanyak sepuluh kali!! tegas jupri.

KRIEKK

Suara pintu belakang terbuka. Semua murid melihat ke arah belakang, siapa yang berani membuka pintu kelas di saat kelas sedang berjalan.

Orang itu masuk ke dalam kelas sambil menundukkan kepalanya sambil berjalan ke tempat duduknya.

clauara anatasya putri!! bentak jupri sambil memukul meja guru.

Claura sontak terkejut gemetar di tempatnya sambil menundukkan kepalannya.

kamu dengar saya?? kembali jumpri membentak claura yang masih diam di tempatnya.

m-maaf pak?? ucap claura sambil menundukkan kepalanya.

sini kamu!! betak jupri.

Claura berjalan dengan gemetar ke arah depan jumpri. Semua murid menatapi claura, mulai dari bangkunya sampai di depan meja guru.

kamu dari mana?? tanya jupri dengan kedua tangannya memegang rotan berada di belakang tubuhnya.

sa-saya dari kamar mandi pak ucap claura dengan gemetar sambil menundukkan kepalannya.

kalau saya bicara itu dilihat, bukan lantai yang dilihat tegas jupri

kau kira lantai lebih ganteng dari pada aku?? gumam jupri yang hanya di dengar claura.

maaf pak kata claura yang sudah menatap jupri.

kenapa kamu pakai seragam olaraga? Mana seragama putih abu abu kamu?? bentak jupri sambil memukul papan tulis dengan rotannya.

Sedangkan claura, ia hanya dia saja, tidak membalas pertanya jupri.

jawab saya claura??

Claura masih saja diam di tempatnya sambil pandangan matanya ke arah bangku paling depan bagian kanan dekat jendela ke arah lapangan utama.

dasar anak tidak di untungkan. Sudah terlambat salah seragam di tambah kok ada bau amis??

Semua murid yang mendengar perkataan terakhir jupri terkekeh.

sana kamu lari ke lapangan sampai jam istirahat tiba?! kesal jupri lalu duduk ke kursi guru.

baik pak gumam claura, lalu kembali ke tempatnya dengan melewati bangku clara.

Claura menatap sinis kepada clara. Sedangkan claura membalasnya dengan senyuman manisnya dengan mata agak sedikit tertutup.

masih tinggal saja?? Sana pergi cepat!! ucap jupri, lalu pergi meninggalkan kelas.

Semua orang merasa bahagia setelah kepergian jupri dari kelasnya. Kenapa karena mereka tidak perlu lagi mengerjakan tugas yang di berikan jupri tadi.

Bagi mereka saat ini, claura adalah penyelamat mereka saat ini. Bagaimana tidak tugas sebanyak dua lembar di kerjakan selama satu jam. Siapa yang bisa donggg?? Hiks, hiks... canda canda.

°°°°°°

Claura sudah berlari sebanyak tiga kali. Claura merasa kelelahan dikarenakan tadi pagi belum sarapan gara-gara harus berhadapan dengan kedua orang tua. Di pagi hari yang selalu di bahasa hanyalah galang galang galang, dan saudara kembarnya terus.

Claura berhenti di pertengahan larinya karena merasa lelah.

siapa suruh berhenti teriak jupri dari luar lapangan. Jupri sedari tadi menawasi claura dari jarak jauh.

claura menoleh ke arah sumber suara. kenapa hanya diam?? tanya jupri. Claura melanjutkan larinya sekitar satu jam lagi.

Dari arah jendela kelas XII Mia 1 sedari tadi sedang memperhatikan claura dengan muka datarnya.

gak di rumah, gak di sekolah. Lo selalu di ganggu sama mereka yang gak pentung juga... gak lo tunjuki jati diri lo yang sebenarnya gumam orang itu.

Begitu pun dengan dari kelas XI Mia 1 yang sedang memperhatikan claura sedari tadi dengan memainkan rambutnya dengan jarinya.

°°°°°°

Pada akhirnya claura sudah di puncak kelelahan. tiba tiba claura jatuh pingsan di tengah tengah lapangan.

Semua orang yang memperhatikan claura, hanya memandang biasa saja. Mereka hanya berpikir bahwa claura pura pura saja.

Sementara itu jupri hanya memandangnya dengan kelas lalu pergi meninggalkan claura tampah sedikit merasa ingin melihat keadaan claura yang tergelentar di lapangan.

Tetapi berbeda dengan ke dua orang ini. Mereka langsung pergi berlari menuju ke lapangan. Tibanya mereka di sekitar lapangan mereka sudah tidak melihat claura berada di lapangan.

Keduanya orang itu bertanya ke pada murid yang ada di sekitar lapangan ke mana perginya orang yang pingsan di lapangan.

Setelah mereka tahu ke mana claura. Salah satunya sudah merasa legah, tetapi berbeda dengan yang satunya. Ia pergi mencari claura di UKS.

°°°°°°

sorry gais bari up...

beberapa hari yang lalu gue gak punya mood buat tulis!!!

SEMOGA KALIAN MASIH BEDAH MAU BACA CERITA GUE?? MESKIPUN GAK TAU KAPAN UP NYA HEHEHE...

See you next prat...

00.21Where stories live. Discover now