Part 3

2.7K 182 0
                                    

Cerita ini hanyalah khayalan imajinasi penulis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cerita ini hanyalah khayalan imajinasi penulis .


Saat ini aku dan Hia Zee lagi memesan makanan karena aku segan jadi aku menyuruh Hia zee aja yang mesenin.

Sambil menunggu makanannya datang aku menatap wajah Hia Zee yang sedang memainkan hpnya, entah kenapa ini seperti mimpi kalau ini mimpi aku ingin tidak bangun dari mimpi indah ini.

''ada sesuatu di wajahku??''

upps aku ketahuan.

'' ndak ada cuman rambut Hia agak berantakan benar biar aku yang rapiin.''

aku berdiri dan menuju kebelakang Hia Zee untuk berpura pura merapiin rambutnya.

Beruntung ternyata makanannya udah nyampe.

Selama makan kami tidak berbicara dan hanya kedengaran dentingan sendok dan garpu.

''gimana nantimu pulang??''

''jalan kaki aja udah biasa kok.''

'' aku anterin aja.''

aku hanya mengangguk pertanda mengerti.

kali ini Hia Zee yang membayar makanannya, untung aku minta Hia yang pesanin.Didalam mobil aku menunjukan arah jalan kerumahku.

''Jadi apamu tau kejadian tentangku??''

kenapa banyak yang bertanyak tentang ini, padahal saat aku mencari di google ngak ada apa apa tentang Hia Zee.

''umm, ndak tau kenapa apa yang terjadi??''

aku bisa merasakan Hia Zee menghela napas seperti lega akan sesuatu.

'' Mulai hari ini mohon kerja samanya ya, semoga kita bisa kenal lebih dekat lagi.''

Perasaanku aja atau Hia Zee baru saja tersenyum padahal sekarang kata P'Max dan Nat  Hia Zee udah jarang tersenyum.

Biarkanlah ngapain dipikirkan yang penting dia senang.

Sesampainya dirumah aku berlari kedalam kamar dan langsung melompat kekasur mungkin aku keliatan aneh sekarang karena senyum senyum sendiri.

Akhh!! Hia Zee udalah ganteng,imut, baby face lagi nanti kalau Hia Zee udah ada pacar beruntung kali yang bisa menjadi pacar Hia Zee, mungkin hari ini aku ngak akan bisa tidur.

Hari ini aku harus belajar karena beberapa hari lagi akan memasuki musim ujian, apalagi sekarang aku ngak ada jadwal ataupun syuting jadi aku bebas.

Tiba tiba muncul notifikasi dan saat aku liat ternyata Hia Zee ngechat aku.

''lagi dimana?? aku ada didepan rumah''

waduh, aku ada diluar rumah gimana nih apa aku suruh aja untuk datang kepepustakaan.

''Maaf Hia Zee, Sekarang aku lagi diperpustakaan.''

''Oke, kapan selesai?''

'' mungkin sekitar 1 jam lagi.''

''Nanti aku jemput, telpon nanti kalau mau pulang.''


Aku mengirim emoji lalu langsung mematikan hp karena aku lagi diperpustakaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku mengirim emoji lalu langsung mematikan hp karena aku lagi diperpustakaan.

Zee POV.

'' Kenapa senyam senyum??''

'' ngak ada anak baru ini imut kaliii.''

Sekarang ini aku lagi ada syuting dengan anak Domundi yang lain kecuali Nunew dia izin karena harus belajar untuk ujiannya nanti yang akan mendatang.

Sebenarnya aku sempat berpikir dia ini anak yang nakal dan aneh, ternyata dia anak polos dan imut mungkin aku harus mengenal dia lebih dalam.

End POV

To be continue. 

Fans to Faen (ZeeNunew)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang