7.🦊

426 58 3
                                    

Happy reading
Jangan lupa vote dan komen

–(~ ̄³ ̄)~ –

09:30 A.M

Lily baru saja bangun dari tidur nyenyak nya. Entah kenapa hari ini rasanya kepalanya begitu pusing, apa mungkin efek kemarin dia sama sekali tidak beristirahat?. Kemarin setelah pulang bekerja dia langsung ke perusahaan Jungkook untuk membahas pesta ulangtahun jungsan.

Lily keluar dari kamar, dia mendudukan dirinya di meja makan dan meminum teh manis hangat. sepertinya sahabatnya sudah bangun, karena setiap pagi Gaeun akan membuat teh untuk di minumnya pagi pagi. Itu sudah kebiasaannya dari dulu, selalu minum teh hangat pagi pagi.

Gaeun keluar dari kamar mandi, sepertinya perempuan itu sudah bersih bersih terlebih dahulu. Dia tidak mandi hanya bersih bersih saja.

" Kau baik baik saja?." Tanya Gaeun ketika melihat wajah pucat Lily.

Lily menggelengkan kepalanya pelan menjawab pertanyaan sahabatnya itu.

"Coba sini, aku periksa suhu tubuhmu." Gaeun mengulurkan tangannya mencoba menggapai dahi sahabatnya.

Lily memajukan wajahnya memberikan akses sahabatnya untuk memegang dahinya dengan mata tertutup guna menghilangkan peningnya.

"Sedikit panas, kau demam. Sudah minum obat?." Tanya Gaeun setelah mengecek panas pada dahi Lily.

Lily menggelengkan kepala lemah. " Aku tidak mau minum obat. Hari ini aku jadi tidak bisa datang kerumah sakit untuk memeriksa pasienku." Ujarnya lirih.

Uhukk

Uhhukk

Uhukk

Lily terbatuk batuk.

" Ya sudah, kau minum saja air hangat. Tapi kau jangan lupa untuk minum obat penurun panas, yah?!" Ujar gaeun sambil berjalan ke arah dapur guna mengambil air hangat itu sahabatnya itu

–(~ ̄³ ̄)~ –


Sedangkan Jungkook, saat ini pria itu sedang meeting di kantornya bersama beberapa karyawannya. Di saat sedang fokusnya mendengarkan, Jungkook di kagetkan dengan gelangnya yang berbunyi. Disana terdapat gambar termometer perbaduan warna merah. Jungkook menekan tombol untuk menghentikan suara gelang itu.

"Kita istirahat lima menit dulu." Ujar jungkook kepada semua orang yang ikut meeting.

Semua orang yang berada di ruang meeting keluar untuk melakukan kegiatan masing-masing sebelum memulai kembali meeting.

Kini tinggal Jungkook sendiri di ruang meeting itu. Pria itu terlihat mengambil handphone di saku jas dalam nya dan mencari nomor untuk ia telpon itu.

"Dokter Hwang, apa kau sedang tidak sehat?." Tanya santai.

Berbeda dengan Lily yang saat ini sedang duduk di sofa di ruangan tengah dengan badan yang di gulung dengan selimut tebal dan hanya menyisakan wajah bulatnya.

Lily tampak terkejut mendengar ujaran pria di sebrang telponnya, perempuan itu nampak melihat lihat kesana kemari untuk melihat semua sudut rumahnya. Seketika ia merinding, kenapa pria itu bisa tau kalau ia sedang tidak sehat hari ini? Apa pria itu cenayang?.

"Bagaimana kau bisa tau! Kau cenayang?." Ujar Lily curiga.

Dapat Lily dengar kekehan di sebrang sana.

"Dari data gelangmu. Kau sedang sedikit demam, pasti kau kurang tidur dan beristirahat. Bukankah kau ini dokter? Kenapa bisa kau sampai demam seperti ini?." Omel pria itu.

Unforgettable Love || LizkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang