KETUA GENG ( GxG ) [END]

10. Rebutan

1 Minggu kemudian

Sudah waktunya masuk sekolah, Becky dan Freen bangun untuk bersiap siap

"Hari ini kamu berangkat sama aku" -Freen

"Okee" -Becky

Setelah siap, mereka bergegas masuk kedalam mobil dan jalan.

Sambil Dijalan, Becky bercerita sesuatu kepada Freen

"Sayang, kamu tau ga, aku ketemu orang ngeselinn banget" -Becky

"Hm? siapa? berani banget dia buat pacar aku kesel" -Tanya Freen

"Ituu loh kan Hari senin lalu aku mau ke markas kan, trus tiba tiba ketemu anak geng, dia ngajakin aku masuk ke geng nya, dia paksa malahan" -Becky

"Cih, berani beraninya dia, trus dia ngapain lagi?" -Freen

"Dia bilang..."

"apa?"

"Dia bilang, kalau masuk geng nya, aku bisa mainin cowo disana..." -Becky

Freen Kaget sebentar, ia merasa marah karena ada yang berani bilang begitu ke pacarnya

"Shit, Siapa yang berani bilang begitu ke kamu? kau tau namanya? apa ciri ciri nya?" -Tanya Freen

"Seingatku namanya Panly, ciri cirinya dia memakai jaket kulit gitu, trus motor nya mirip aku" -Becky

"Panly? maksudmu Milk Pansa?" -Tanya Freen

"Nah iya itu, kok kamu tau?" -Becky

"Sial." -Suara kecil Freen

"Kenapa babe?" -Tanya Becky

Freen hanya diam tidak menjawab pertanyaan pacar nya

Becky bingung, ada apa dengan pacar nya?

Tapi mereka sudah sampai di sekolah duluan sebelum bahas itu, Mereka berdua keluar dari mobil untuk berjalan masuk ke sekolah, Tidak lupa Freen menggandeng Tangan pacarnya.

"Masuk ke kelas" -Suruh Freen karena ruangan mereka beda arah

"Okeyy, babayy sayangg" -Becky

"papayy" -Freen

------------------------

Becky berlari menuju kelas nya, dia kaget

"Shit? mengapa dia di kelas ini?" -Dalam hati becky

Becky hanya berjalan menuju kursi nya dengan rasa tidak tenang, Becky Merasa tidak tenang karena Panly duduk berada disamping kursi nya

"Kau, kenapa kau ada disini?" -Tanya Becky

"Tidak ada, saya hanya murid baru disini" -Ucap Panly dengan santai

"Cih"

-----------------------

Freen POV

"Sial, kenapa dia masuk di kelas Becky, tau begitu gue masukin ke kelas lain njing." -Bengong Freen karena sedang kesal

"Freen?"

"Freen Sarocha?"

"FREEN!?"

Freen dipanggil gurunya karena gurunya sedang memberi ia pertanyaan tetapi dia tidak menjawabnya malahan dia bengong

"O-oh i-iya bu? ada apa?" -Tanya Freen dengan kaget

"Kenapa kamu bengong? biasanya tidak begini Freen, apa kamu sakit?" -Gurunya