"Jadi? gimana lo sama Freen, dimaafin ga?" -Tanya Irin ke Panly
"Gue belum tau, dia ga jawab sama sekali" -Panly
"Lu bener bener niat minta maaf kan?" -Heng
"Gue bisa yakinin lu kalo gue beneran nyesel." -Panly
"Ok, kita tunggu jawaban Freen aja" -Irin
------
Sementara Disisi Freen dan Becky
"Mau kebawah?" -Freen
"Bentar lagi, masih mau peluk kamu" -Becky
"Tadinya marah marah, kenapa sekarang manja ke aku?" -Freen
"Gausah bahas itu deh, kamu mau aku marah lagi?" -Becky
"Ngga ngga, sini peluk" -Freen
-------
"Mereka lama banget diatas" -Panly
"Biasa lah, masih peluk pelukkan tu pasti" -Heng
"Eh dia siapa? orang baru? musuh baru? pengunjung baru? atau penyusup!!" -Henry
"Bukan goblok" -Irin
"Halo? gue Panly" -Panly
"Ga terdengar asing deh..." -Henry
"Gue musuh kalian yang waktu itu pernah nyulik Freen" -Panly
"Trus kamu kok disini?!" -Henry
"Gue nyesel, mau minta maaf jadi gue kesini sekalian" -Panly
"Gapercaya, kalian kok percaya dia sihh!" -Henry
"Ni temen geng kalian juga? napa kek keliatan polos gitu?" -Bisik Panly ke Irin
"Dia emang polos banget jadi orang, saking polosnya mau gue tonjok, gabisa jaga rahasia" -Irin
Beberapa menit kemudian, Freen dan Becky datang dari atas menuju bawah untuk menemui Teman temannya, lalu duduk di dekat mereka
"Baikannya cepet amat" -Panly
"Emang gitu, mereka gabisa marahan lama lama, sehari aja udah baikan, gapernah gue liat mereka marahan lewat dari 1 hari" -Oaey
"Freen, maaf ya sekali lagi, trus gue udah bikin kalian marahan gini, gue jadi tambah merasa bersalah" -Panly
"it's ok, no problem. Tapi jangan berani nyakitin Becky lagi." -Freen
"Thanks Freen, Beck? lo udah maafin gue?" -Panly
"Masih sedikit ragu, tapi ok gue maafin." -Becky
"Makasih beck, tapi masih ada Love dan Prim yang mau minta maaf ke kalian juga, mau gue panggil kesini ga?" -Panly
"Tidak usah, saya mau pulang dulu sama Becky, sampaikan ke mereka berdua, saya maafkan tapi tidak sepenuhnya." -Freen
"Baik, sekali lagi makasih Freen and Becky, hati hati dijalan." -Panly
Freen dan Becky segera pulang ke rumah, Panly pun pergi dari tempat itu.
------------
Dimobil, Becky hanya diam saja didalam mobil Freen, tidak berbicara seperti biasanya
"Babe? kamu kenapa? masih marah ya..." -Freen
"Lagi males ngomong." -Becky
"Ok..." -Freen
KAMU SEDANG MEMBACA
KETUA GENG ( GxG ) [END]
ActionRebecca Patricia Armstrong, Si Ketua Geng di sekolah Bangkok Thailand Si Ketua Geng paling ditakutin di sekolah, jadi singa di hadapan semua orang tetapi menjadi luluh letika di hadapan pacarnya