One Piece X Male! Reader [DISCONTINUED]

4.

Maaf ya lama update, nunggu lama ya? Wkwkwk.

Seharusnya sih up kemaren, tapi karna ada kendala. Jadi upnya sekarang, hehe.

Jangan lupa voment nya, dan..

Selamat membaca~

5 tahun kemudian..

“Roger..” M/n menatap Roger yg duduk bersimpuh di panggung eksekusi. Roger mengedarkan tatapannya, melihat sekeliling dengan raut wajah tersenyum puas.

Hingga tatapan matanya tertuju pada M/n, bibir nya mengatakan ‘Arigatou.. M/n dan sayonara..’ tanpa suara. Hal itu membuat M/n tersenyum miris.

M/n mengingat perkataan Roger, “Suatu saat pasti akan ada seseorang yg mempunyai semangat seperti ku”

“Dasar.. setidaknya dia harus menepati janjinya, jika tidak. Aku akan gali kuburannya dan menusuk matanya” Gumam M/n.

Eksekusi akan dimulai, Roger mengucapkan kata-kata terakhir nya. Bahwa dia meninggalkan harta nya di suatu tempat.. dan mulai saat itu.. Era bajak laut..

DIMULAI!!

Dari situ, semua orang bersorak-sorai. Banyak yg penasaran juga dengan hal ‘One Piece’ itu.

“One Piece? Roger.. kuharap kau tidak berbual, hah.. mungkin akan ku pastikan sendiri nanti bersama Rayleigh” M/n beteleportasi ketempat Rayleigh berada.

Sabaody.

Rayleigh tidak ikut, mungkin karna gabut? Err.. itu bukan alasan yg spesifik. Tapi, Rayleigh memang tidak ingin ikut menyaksikan langsung eksekusi Roger.

“Sayang” Rayleigh terkejut, dengan reflek dia menggeplak wajah M/n.

“Oh? M/n? Ada apa?” Tanya Rayleigh santai dengan wajah yg polos. M/n hanya tersenyum lelah, kenapa istri nya bisa begitu kasar?

“Rayleigh, ayo kita cari One Piece” Ujar M/n polos, Rayleigh terdiam.

One Piece? Harta yg di tinggalkan Roger di suatu tempat itu?

“Kenapa tiba-tiba kau ingin mencari One Piece?” Tanya Rayleigh, M/n tersenyum.

“Heheh, untuk memastikan bahwa Roger tidak berbohong” Jawab M/n, Rayleigh menghela nafas.

“Kau ini bodoh atau apa? Roger memang meninggalkan harta nya di suatu tempat, dan waktu itu dia hanya memberitahu semua Kru saja, tanpa dirimu” Ujar Rayleigh dengan akhir kata yg di tekan, M/n tersenyum miris.

“Jahat sekali..” M/n langsung cemberut.

Membuat Rayleigh tertawa keras.

“Bodoh, dia memang tidak mengajak mu. Karna kamu tidur, dasar kebo” Ujar Rayleigh yg langsung berbaring di ranjang.

“Iyakah? Aku tidak mengingat hal itu..”

“Waktu itu kau sedang terluka, dan tertidur lelap layak nya seorang bayi. Roger tak tega membangunkan mu" M/n tertegun, Roger masih peduli terhadapnya..