horny 🔞| jaemren

naughty boy

Reque by: glossieneck

"Adek bangun! Ayo cepet turun buat sarapan" teriak win win dari ruang makan, tangannya dengan cekatan menyiapkan berbagai alat makan tidak lupa dengan makanannya

Renjun turun, aroma vanilla menyeruak memenuhi ruang makan, win win menoleh mendapati renjun yang turun dengan seragam lengkap

"Kamu ganti parfum dek?" Tanya win win yang dianguki renjun "iya, kenapa mah? Gaenak ya baunya?"  renjun bertanya kembali ia mulai mencium aroma tubuhnya sendiri "enak baunya kaya kue haha" tawa kecil win win terdengar

"Weh mama buat kue?" Tanya hendery yang datang tiba tiba "ngga" jawab win win yang kini sedang menyiapkan kopi untuk sang suami "kok ada bau kue? Jadi pengen deh" gumam hendery lalu duduk di kursi

"Nanti beli aja apa susahnya" ucap renjun yang kini duduk di pinggir hendery "nanti anter ya dek" pinta hendery pada renjun yang menuangkan susu pada gelas "ngga bisa, adek mau main sama echan" jawab renjun membuat hendery cemberut

"Lebih mentingngin haechan ya daripada Abang?" Hendery memasang wajah seakan akan ia bersedih, renjun menatapnya dengan tatapan sinis "alay" gumam renjun

Sarapan pun dimulai dengan kegaduhan renjun yang terus menggerutu karna dijahili oleh hendery yang malah tertawa keras

"Udah jangan berantem ayo cepet sarapannya kalian gamau telat kan?" Yura tiba tiba datang menegur kedua putranya yang selalu saja bertengkar

Apalagi dengan kelakuan hendery yang sangat absurd, Yuta sempat berpikir jangan jangan anaknya tertukar dengan hendery saat dirumah sakit?

Tidak, lupakan

"Ma,pa renjun berangkat duluan ya.. dadah muah" ucap renjun lalu menenggak habis susu yang berada digelas dan bergegas pergi

Matanya melirik jam tangan yang ada dan seketika ia mematung "duh.. telat" gumamnya lalu ia pun berlari kencang memasuki mobil nya dan menutup pintunya keras

"Mas! Cepetan ya! Renjun telat!" Ucap renjun cemas "iya den.. pake sabuk pengamannya dulu jangan lupa" ucap supir renjun "gausa ah ribet ntar, ayok buruan" desak renjun

Mobilnya pun melaju dengan kecepatan yang cukup cepat itu karna desakan renjun

Padahal ia sering telat tapi kenapa hari ini berbeda ya?

HORNY

"duh gerbangnya dah ditutup" gumam renjun ia menghela nafasnya pelan, perlahan ia menyentuh gerbang tersebut lalu menyembulkan kepalanya berusaha menarik perhatian satpam yang ada

"Bapak satpam ganteng.. bukain gerbangnya yah buat injun?" Pinta renjun dengan muka memelas "ngga, kamu telat ya telat, harus tertib dong! Dan minggir nanti kepala kamu nyangkut disana!" Tegas satpam tersebut

"Galak banget" gumam renjun ia menghela nafas lalu melangkah pergi menuju tembok belakang sekolah

'mau gamau harus mau' batin renjun ia mengambil ancang ancang untuk melompat sampai sebuah tangan menepuk pundaknya

"AYAM EH AYAM"

"kaget ya? lo nyasar jun? SD disebelah sana ini SMA" ucap pria yang menepuk pundak renjun dengan tawa mengejek "ih apaan si, injun udah SMA" kesal renjun lalu menepis tangan pria tersebut

"Masa SMA pendek?"

"Jaemin yang ketinggian injun cuma kurang tinggi ga pendek cih" renjun mencebik ia kesal karna telat sekolah dan pagi pagi sudah diejek pendek oleh pria tiang seperti jaemin