terpaksa (TAHAP REVISI)

KERJASAMA

Setelah kejadian yang terjadi di mall beberapa minggu itu membuat Carla merasa semakin canggung jika bertemu dengan Ferdi di sekolah tetapi poin utama yang kita bisa terima adalah "Carla sudah tidak menyukai Ferdi"

Hari-hari Carla berjalan sesuai dengan santai tanpa adanya gangguan seperti dulu lagi dia juga sudah lebih menerima bahwa yang hadir juga pasti akan berakhir

Suara yang awalnya redup menjadi nyaring itu terdengar oleh belahan kelas pengumuman dari kepala sekolah tentang terpilih menjadi panitia untuk event yang akan di senggelarakan pihak sekolah

"Carla dan Ferdi bertugas untuk menjadi kepala panitia harap guru yang mengajar di kelas memberikan waktu untuk Carla dan Ferdi meninggalkan pelajaran dan datang ke ruang osis untuk diadakan rapat" Suara lelaki yang sudah agak tua itu sukses membuat dua manusia bernapas itu kesusahan bernapas

Sesampainya di ruang osis hanya ada keheningan yang muncul hingga seseorang berbicara dan membuyarkan lamunan mereka

"Baik untuk tugas terakhir kalian sebagai tugas terakhir kalian menjadi osis kalian yang berkumpul disini akan menjadi panitia untuk acara minggu depan semoga tidak ada halangan dan setiap proses berjalan dengan lancar" kata kata pembuka dari kepala osis

"Okey jadi event yang sekolah tunjukkan adalah tentang go green jadi penting untuk kalian semua mengumpulkan barang barang bekas dan ajak beberapa kelas dari kelas 10 hingga 12 untuk merubah barang bekas itu menjadi lebih berguna dan di hari event berlangsung setiap kelas harus menanam setidaknya 3 tanaman jadi disini ke kompakan dan kerjasama kalian di uji bukan cuma kalian tapi semua kelas, okay sekarang perhatikan ppt yang sudah saya rangkum ini biar kalian lebih paham" jelas pak Saipul panjang lebar
Dan ada satu hal penting yang harus di sampaikan "sedari tadi sepasang mata tidak habis nya menatap Carla"

Hari-hari mereka jadi semakin sibuk mereka menyeleksi beberapa adik-adik kelas mereka atau yang seangkatan dengan mereka tentang ke-kreatifan dalam membuat barang bekas menjadi barang yang lebih bermanfaat Carla yang satu kelompok dengan Ferdi pastinya terus menerus bersama tetapi hal yang harus di garis bawahi lagi
"Carla sudah tidak menyukai Ferdi"

"Cewe emang kalau udah jadi mantan makin cakep Fer santai aja natapnya" Noval menimpali karena sedaritadi ralat sedari awal mereka rapat osis Ferdi tidak memalingkan wajah ke Carla
"Apaan sih" elak Ferdi sambil salah tingkah

Carla mengetahui fakta bahwa Ferdi selalu memperhatikan nya tetapi hal itu sudah tidak menjadi hal yang istimewa lagi bagi Carla pasalnya dia sudah tidak deg-degan atau bahagia kata yang menggambarkan perasaan dia sekarang "biasa saja"

"Ini konsumsi buat kalian silahkan di ambil dan jangan lupa juga selesai makan cek bagian pintu depan apakah hiasannya sudah lengkap jangan ngulur-ngulur waktu waktu tinggal 2 hari lagi" suara wanita itu membuat semua orang meninggalkan aktifitasnya dan kemudian mengambil konsumsi

Di suapnya nasi itu kedalam mulut Carla hingga akhirnya batuk keluar dari bibir Carla ya Carla tersedak

"Ini minum" tangan itu memberikan air kepada Carla

"Makasih" jawab Carla dan kemudian meneguk nya
hingga dirasa sudah tidak ada rasa tersedak

"Makanya kalau makan pelan pelan" lelaki itu pun berucap

"Yang pasti sekarang aku udah ga tersedak" dan kemudian Carla melanjutkan makannya

Setelah mereka memakan makanan yang telah disajikan, mereka melanjutkan aktivitas mereka ada yang sangat fokus ada yang sambil bercanda kecil dengan sahabatnya.

Hingga tak terasa waktu pulang sudah tiba mereka berhamburan keluar dari gedung sekolah merasakan kemerdekaan dalam dirinya ada yang langsung pulang ada yang masih menunggu jemputan di halte hingga cuma satu gadis ini yang menunggu sambil harap harap cemas apakah dia tidak di lupakan oleh papa nya untuk di jemput hingga notifikasi itu berbunyi

"Papa ada meeting kamu pulang naik ojek online aja ya sayang i love you"

Pesan yang ayah nya sampaikan membuat dia menjadi lesu dan membuka aplikasi ojek online nya tetapi sepertinya hari ini bukan hari beruntung dalam hidupnya karena daritadi aplikasi itu cuma bisa memberikan gambar lingkaran yang terus berputar, di tariknya napas dalam dalam dan dihembuskan oleh nya dan sebelum dia mau berdiri sepeda motor mencegah nya

"Bareng sama gue aja"