O1/1O; Perkara Cemburu

241 28 14
                                    

Vote terdahulu sebelum membaca!!

Eren itu orangnya...

(name) sedang melihat ke arah Eren kini yg sedang menyendiri di depan rumahnya, lalu mendekati si Eren (name) pun bertanya dan tetap tak di gubris oleh Eren membuat (name) tetap bersabar.

"Masih ngambek?"Tanyanya singkat membuat Eren mulai membuat raut wajah kesal

Mereka sekarang sudah kelas 3 SMA, dan agendanya si Eren sedang belajar bersama (name) untuk ujian kelulusan sebentar lagi. Perkara sulit bagi (name) karena Eren yg susah di atur ditambah...

Sifatnya yang manja.

Dari balik Eren ngambek, dirinya hanya ingin (name) peka padanya akan tetapi, (name) bukanlah seseorang yg peka. Hal itu membuat Eren terus mengeryitkan dahinya.

"Gue cemburu tau!"Ucapnya membuat (name) bingung

"Kenapa?"

"Tadi, lu kenapa malah ngacangin gue ha?"Konyol sekali ini, padahal sekitar beberapa jam lalu ia ditemani Eren ke pasar

Flashback on:

Rencananya (name) ingin membeli bahan-bahan dapur disuruh ibunya, kebetulan sang penjual adalah seorang lelaki yang bisa dikatakan umur mereka sama. Saat sedang tawar-menawar harga malah Eren memotong pembicaraan mereka.

"Yang... Kesana yuk"Sahut Eren menoel-noel pundak pacarnya

Tak ada respon dari gadis itu, ia masih sibuk ditengah kegiatan tawar-menawar harga. "Jangan kemahalan dong mas, ini saya bukan bawa uang segepuk"

Lelaki bermata hijau itu mulai mengernyitkan dahinya. Jika dilihat, mereka seperti sedang asyik mengobrol dan Eren pikir (name) melupakan sosok dirinya.

Usai membeli semua kebutuhan dapur, mereka pun pergi pulang ke rumah (name) dan sialnya, Eten malah meninggalkan (name) alhasil gadis itu terpaksa menaiki bang ojol.

Flashback off


Setiap kali (name) berbicara dengan orang lain, selalu saja Eren memotong pembicaraannya. Pikirnya, pacarnya ini posesif. Walau begitu, menurut gadis bersurai hitam tersebut Eren lucu disaat dirinya memasang wajah cemburu.

(name) sendiri mempunyai kepribadian yg agak cool, Eren suka dengan kepribadian pacarnya. Suka, suka, dan suka banget. Sifat (name) yang membuat Eren merasa tertantang untuk menaklukan dari semula dingin berujung meleleh.

(name) tak habis pikir dengan pacarnya ini. Ia lalu mulai mengalah saja dan meminta maaf dengan sedikit tersenyum "Maaf ya"Membuat Eren meliriknya sinis

"Gue gak bisa menerima jika hanya maaf saja"

Jari kelingking Eren mulai berdiri membuat (name) harus menautkan dengan miliknya juga untuk berjanji. "Janji sama gue, kalo gue gak akan lu kacangin lagi"

Membuat (name) sedikit terkejut untuk menerima janji nya. Ia masih terdiam dan belum menautkan jari kelingkingnya membuat Eren menunggu.

"T-tapi, gue kalo lagi ngebicarain hal penting sama kak Levi gimana?"

|Eren x Readers|My Spoiled Boyfriend⭐Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang