7

2.1K 348 169
                                    

"Dokja ssi? Ya tuhan.... dokja ssi! Kim dokja ssi!"

Beberapa orang menghampiri dokja, ya itu adalah  yoo sangah, lee gilyoung, lee hyunsung

"Dokja ssi! kamu baik baik saja! Untunglah! Benar benar syukurlah!..."

"Dokja ssi...! Aku benar benar minta maaf. Waktu itu aku aku mrninggalkan dokja ssi...."

"Itu adalah situasi yg tak dapat dihindari. Aku senang yoo jonghyuk benar  "

"Yoo jonghyuk?"

" itu yoo jonghyuk bilang kalau dokja ssi  mungkin masih hidup"

"Dimana yoo jonghyuk sekarang?"

"Dia tidak ada disini sekarang, yoo jonghyuk ssi meninggalkan stasiun ini kemarin   "

Btw aku bantu jung heewon bediri karna dia masih lemes karna racunnya

"Halo~ "-aku manyapa dan yoo sangah membalas sapaan ku dengan ramah

Lalu tiba tiba kita dikepung oleh preman preman sok. Boleh kah ku bantai mereka semua? Mereka mengganggu

"K-kau??! Si-singkirkan orang itu!!! Dia adalah pria yang sangat kejam! Dia seharusnya tidak disini!!"

Aku menarik ujung kemeja dokja dan bertanya "boleh ku bunuh?"

"Kamu diem aja duduk manis gausah ngapa ngapain... "

Kenapa sih??? Dokja hyung tadi bilang kalau jangan terlalu sering membunuh orang karna nanti aku akan berada dalam kesulitan. Duh  tapi mereka menyebalkan

"Besok kita akan berburu monster, disaat itulah kau boleh puas membunuh mereka"

"Iya..."

...

" sekarang ada 86 orang di stasiun geumho. Ah aku rasa sekarang jadi 88 drngan adanya dokja ssi dan (m/n) "

"Lebih sedikit dari yg kukira ...."

"Iya, ketika skenario nya mulai hanya mereka yg berada didekat stasiun dan mereka yg berada di kereta yg selamat. Semua orang tidak mrngatakannya tapi mungkin di skenario pertama... semua manusia disini adalah pembunuh"

"Cuman membunuh saja, kedepannya pasti kita akan membunuh banyak orang dan kedepannya pasti akan lebih banyak korban"-komen ku santai

"Kalian harus terbiasa dengan itu karna dunia ini sudah berbeda dari yg kau kenal "


Itu kata ku, mrmang mereka harus terbiasa karna kedepannya pasti lebih parah. Tetapi reaksi mereka lesu

" sudah lah, jangan dipikirkan"

"Dokja aku mau berburu sendiri dulu "-ucapku

Lalu dokja betanya "apa kau yakin?" , kau meragukanku? "Yah kalau tidak boleh membunuh manusia aku boleh kan membunuh monster? Nanti aku balik lagi kok"

"Baiklah, hati hati ya"




Aku menjauh  dan menuju lorong rel kereta yg gelap , aku mengaktifkan skill api untuk penerangan tetapi tiba tiba ada orang menghampiri ku

"Apa yg kau lakukan disitu? "

Aku mengabaikan nya. Lalu kerah bajuku ditarik olehnya "kau mrngabaikan ku??beraninya kauuu!"

Aku menatapnya dingin. Karna gaada yang liat.... kubunuh saja



Aku mengaktifkan ghost step dan membunuhnya dengan sekali serang dengan pisau yg dilapisi aura . Dia pasti ingin membunuhku dan mrngambil koin ku mumpung disini sepi

Kemungkinan dia perbikir bahwa anak remaja sepertiku tidak akan bertahan hidup melewati rel ini jadi dia ingin koin yg ku bawa menjadi tidak sia sia



Bukan urusan ku sih toh dia duluan yg menyerang sambil membawa tongkat besi




Aku melanjutkan berjalan melewati lorong





...


Disisi lain dokja sedang menjual makanannya . Tapi masih belom ada yg membeli. Yah bisa dibilang dokja dan kawan kawannya lagi santai santai

Lalu yoo sangah bertanya "apa tidak apa apa membiarkan (m/n) ke situ?" Ucapbya dengan  khawatir

Lalu dokja menjawab
" dia itu cukup kuat, jadi jangan khawatir. Aku bertemu dengannya saat di dekat jembatan, dia diserang monster lalu dia mengalahkannya"

Dokja setengah bohong setengah bener. Faktanya emen emang ngelawan monster saat keluar di perut ictyosaurus

Ayo balik lagi ke sisi emen yg berlumuran darah tikus tanah

[ Radi bintang 'Smilling killer' bersorak seru untuk inkarnasinya ]

[Beberapa rasi bintang yg menyukai aksi pembantai an mensponsoti 1000 koin ]


"SINI KELEAN KU BANTAI  AHAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAH"- dia berteriak layaknya orang gila- emang gila sih dia

Bunuh puluhan tikus tanah


setelah membunuh  67 tikus tanah . Dia pun menumpuk mayat mayat tersevut sampai menjadi gunung.

"Nah aku udah puas.  Ayo kita bakar"

Emen menguliti tikus  tanah yg mati lalu memotongnya, dan menusuk nya di duri yg digunakan untuk menutup lubang pencernaan ictyosaurus

Jadi ceritanya duri yg segede gaban itu dijadiin tusuk sate


"Jadi keinget tusuk sate di subway...."
Senjata pertama yg kugunakan di dunia ini...tidak elit😓

Aku mrmbakar mereka drngan skill api ku. Ini cukup banyak menghabiskan mana tapi gapapa


Baunya harum



Aku heran kenapa daging monster itu enak enak • _ •




Dan aku pun makan sampe kenyang. Beberapa daging  aku masukkan ke dalam inventori

Sisa mayat nya kubiarin daripada menuhin inventori



" saat nya balek, mood ku sudah bagus sekarang ~~"


Tbc~~~~~~~

UWUH HELLO GESSS

btw aku lagi nyoba bikin oneshot nganu ●_●

Iya nganu. Si emen nganu (/////)

APASIH NGANU

KETIK 1 KALO MAU LIAT EMEN NGANU SAMA DOKJA ^^

KIRA KIRA SIAPA SEME SIAPA UKE?

OKE BABAY~~~

passers [ ORV x Male! readers ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang