SMA GARUDA 26
Di pagi yang cerah semua siswa kagett dengan melihat seorang Akasa Wiliam yang pergi ke sekolah diantar sopir.
"Ehh,liatin tu Aksa tumben dianter"
"iya ya biasanya ugal-ugalan"
"padahal cuma mau parkir bikin heboh dulu"
begitulah pembicaraan satu sama lain saat melihat kejadian itu
"tumben lu ga pake motor lu?"tanya reno
"bokap gue tu aneh-aneh permintaannya" ucap Aksa dengan nada kesal
"Ya udah kita kekelas aja gak si?" ucap yesa membuat aksa bara dan reno kaget tumben yesa begitu rajin
"hahh?gue ga salah denger kan ren yesa bilang apa?"
"iya tu temen lo, tumben banget dahh"
"kalian ke kelas duluan gue mau ke kantin" ucap aksa meninggalkan mereka bertiga
ditengah jalan menuju kantin aksa bertemu cewe yang membuat dia dihukum oleh kedua orang tuannya sedang berjalan bersama cowo yaitu tama teman masa kecilnya zeffa
"heh lo! sekolah disini juga ternyata" dengan menaikan kedua alisnya
"eh aksa, apa kabar?" tanya raka
"jangan sok kenal lo!'' jawab aksa dengan ngegas
Raka terdiam dengan jawaban aksa yang meninggikan suaranya. Saat masih dibangku smp mereka mereka bertiga bahkan bertiga yaitu Aksa, Bara, Raka dan adalah teman dekat bahkan mereka dikenal warga sekolah dan guru, karna mereka selalu mengerjakan tugas dengan baik dan selalu menang saat mengikuti lomba. lalu mereka bertemu Reno dan Yesa saat memasuki SMA. Namun saat SMA mereka berbeda
''lo kenal rak?'' tanya zeffa
"ohhh, hah?aksa? emm ya gitu" jawab Raka
"heh anak baru, gara-gara lo motor gue jadi disita!" ucap aksa dengan marah
"apa-apaan kenapa salah gue, lo kan kalo pake motor emang suka ngebut-ngebutan kan?" zeffa menjawab aksa dengan jantung yang berdegup kencang
"kok jadi lo yang nyalahin gue sih? pokoknya lo harus tanggung jawab sama apa yang terjadi !"
"gi-gimana cara gue tanggung jawab?" tanya zeffa
Tiba-tiba Raka langsung menarik Zeffa untuk pergi ke perpustakaan dan mengabaikan Aksa. Dengan kondisi seperti itu aksa tidak peduli karna mood aksa hari ini sudah jelek dam memilih melanjutkan untuk pergi ke kantin.
Perpustakaan
Tempat para siswa yang menyukai ketenangan dan bisa membaca buku sesukannya.
"Rak itu si siapa tadi arsa?atau siapa itu dibiarin gitu gapapa?" tanya zeffa
"Aksa maksud lo?udah gapapa Zee kalo mood aksa udah balik baru dia bakal ngejar, bukan ngejar cinta ya" jawab Raka sambil tertawa
"ohh iya tadi lo cari buku apa?"
"buku matematika sama fisika deh kayaknya" jawab zeffa
Kemudian raka mengambilkan bukunya dan memberikan kepada zeffa
"makasih Rak, kalo ga ada lo gue mungkin bakal pusing nyarinya" Berterimakasih kepada Raka sudah mau membantu mencari bukunya
"iya santai aja Zee, oh iya lo mau duduk disini atau mau langsung kekelas ?" tanya Raka
"ke kelas aja Tam, takut dicari guru soalnya gue kan anak baru" jawab zeffa
"ya udah kita ke kelas lo" seraya berjalan keluar perpustakaan
Raka berada dikelas XII IPA 3 sedangkan Zeffa berada disebelahnya yaitu IPA 4. Setelah mengantarkan Zeffa ke kelas raka kembali ke kelas dan mengikuti pelajaran yang sedang berlangsung.
Di kelas
"silahkan masuk dan langsung kenalin diri kamu" ucap pak bambang selaku wali kelas IPA 4
"baik pak, Hallo semuannya kenalin aku Caroline Zeffana chloe, asal dari bandung , aku pindah ke sini karna orang tuaku ada alasan pekerjaan" ucap zeffa
"nomor whatsappnya ga sekalian neng hha" ucap salah satu siswa yang membuat sekelas tertawa
"baik jika tidak ada yang bertanya silahkan zeffa kamu duduk didekat Tasya" ucap pak bambang meninggalkan kelas karna bukan jamnya
zeffa berjalan menuju bangakunya dan meletakkan tasnya
"kenalin gue katherine tasya alvare,panggil aja tasya nama gue emg kayak inggris-inggris gitu tapi percaya gue orang indo asli walaupun campuran dikit" ucapan tasya membuat Zeffa sedikit tertawa
"salam kenal ya gue Caroline Zeffana chloe panggil aja Zeffa" ucap Zeffa
kemudian kelaspun berlangsung hingga bel istirahat berbunyi diluar kelas sudah ada tania teman dekat tasya yang selalu bersamanya.
"syaa, ayo ke kantin!" berteriak mengajak Tasya ke kantin lalu tasya menarik Zeffa
"ayo zeff ikut gue sama tania, ohh iya tan kenalin ini zeffa " ucap tasya
"iya gue dah tau, dia temen SD gue" Tania
"ah lo berdua sekelas?" tania kaget
"lah lo juga ternyata temen sd dia?" jawab tasya
lalu mereka tertawa dengan kejadian itu dan pergi ke kantin. Didepan kantin mereka bertiga asik tertawa hingga dorong-dorongan tania tidak sengaja mendorong terlalu keras hingga mengenai seseorangTBC
KAMU SEDANG MEMBACA
AKSA & ZEFFA [Hard To Love]
Teen Fiction[17+] Pradipta Akasa Wiliam anak nakal yang selalu menyelesaikan masalah dengan kekerasan. Akasa sering dipanggil Aksa. Kekasih?Aksa bisa setiap seminggu atau sebulan ganti tujuh kali. Sampai suatu hari Akasa mencintai perempuan dengan tulus dan pe...