Chp4

1.4K 137 2
                                    

Hellooo, mood gua lagi bagus nih , sp yg nungguin hayoo? Tidak adaaa? Yeayyyy

Happy reading everyone!!



"Hooo, amnesia membuat rasa malumu yg di luar nalar itu hilang huh?" Sindir seorang pria menyebalkan

Azrieel berada di lantai bawah tepatnya di ruang makan, setelah terlarut dalam suasana canggung bersama Daddy Nazrieel tadi,kini ia mendapati sindiran tak enak dari pria jelek menyebalkan

Keluarga macam apa ini, sunggung sifatnya sangat tidak masuk akal, yg satu irit bicara, yg satunya lagi tsundere akut, yg satunya lagi sok peduli, dan yg ini?apakah dia tukang nyindir?

"Jadi? gua harus gimana?mengnolep dalem kamar kaga keluar keluar gitu?gajelas lo asu" Riel yg pada dasarnya bukanlah orang sabar namun akibat keadaan yg menimpanya sedari kecil membuatnya menahan amarahnya dan tetap bersabar, kini mumpung ia bukan di dunia nyata ia merasa bebas berekspresi sesuka hatinya

"Kamu kehilangan kesopananmu juga terhadap kakakmu?" Ucap pria itu dengan wajah menyebalkan

"Kakak?yakin?kemaren kemaren kok gamau guabjadi adek lo?" Ucap Riel sembari membuka tudung hoodienya

Sedari tadi ia memakai tudung hoodienya akibat merasa sungkan di perhatikan pria tua alias Daddynya Nazrieel

Gedubrak!

" Mommy!" Ucap keempat bersaudara dan pria berkepala empat itu bersamaan

Sang mommy pingsan di tempat dan jatuh dari kursi yg ia duduki akibat melihat wajah imut putra bungsunya

"Ah, cepat ambilkan air!" Teriak sang suami

"Hah siapa?" Kelima pria bersaudara itu saling memandang dengan tatapan bodoh

"SIAPA SAJA, CEPAT!" Dhimas sudah lelah dengan kelakuan anak anaknya, percuma membuat banyak anak tapi sifat bodohnya sama semua

"Yaudah, biar gua aja" putus Riel

"Tapi, air dimana ya?kamar mandi?" Riel kembali memasang ekspresi begonya

Sepasang ayah dan anak anaknya itu menatap Riel datar

Pada akhirnya bi indah datang membawa air galon

"Bi, air galon buat apa??mommy belom bangun bi!"Ucap Kevan jengkel

"A-ah iya yaaa..." Bi indah jadi merasa bego sendiri

Byurrrr!

Air galon yg di bawa bi indah di rebut oleh Riel dan di siramkan ke muka mommynya

"Hahhhh hahhh hahhh Riel!" Friska bangun setelah disiram oleh anak bungsunya

"Mommy kenapa pingsan?sakit ya?" Riel bertanya penasaran kepada Friska lantaran mommynya itu ah ralat mommynya Nazriel yg sekarang jd mommynya itu pingsan

"Iya mommy kenapa?" Si sulung ikut bertanya

"Ini ada apa?" Kevin yg baru datang memasang raut bingung walau tak terlalu kentara

"Riel?itu kamu?mengapa kamu semakin pendek dan gembul?mommy jd tidak tahan dengan keimutanmu"
Tanya mommynya yg sudah tidak lemas

Yg lain juga mengangguk tanda setuju

Riel yg di tatap oleh keluarga freaknya pun angkat bicara

"Perasaan klean aja kali, tinggi gua dari dulu juga segini gini ae kok ya untuk muka mungkin efek glow up" Riel berkata asal

"Lanjut makan ayo akh" lanjut Riel memecah keheningan

Ia tidak suka suasana canggung dan hening

"A-ah ya, mari" ucap sang Daddy menimpali

AZRIEEL ( ╹▽╹ )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang