HEY YOU!!
KAPTEN COMEBACK!!W A B A H
(L A R I ATAU M A T I)Jangan lupa Vote dan komennya!!
Baca part sebelumnya jika lupa alur!
Kamu tau cerita ini dari mana? Komen di sini.
Jangan lupa ajak teman-teman kamu juga buat meramaikan lapak kapten😁
Maaf, baru bisa update lagi, soalnya lagi sibuk
"Antara dua pilihan, lari atau mati?"
Tap... tap... tap....Suara dasar sepatu yang bergesekan dengan lantai, mengisi keheningan sepanjang koridor yang lelaki itu lewati. Keadaan koridor yang gelap dan sepi, tidak meruntuhkan niat lelaki itu untuk melanjutkan langkahnya yang terlihat tergesa-gesa. Terlebih-lebih hawa dingin yang menyelimutinya sejak tadi pagi, membuat cowok itu terpaksa mengenakan hoodie berbahan tebal untuk menghangati tubuhnya.
Lelaki pemilik nama panjang Arul Mahendra itu sesekali mengedarkan pandangannya. Berusaha mencari-cari tanda-tanda kehadiran siswa-siswi lainnya di sekolah ini. Namun, nihil pandangannya hanya mampu menangkap kabut lumayan tebal yang menyelimuti sekolah tanpa adanya pertanda kehadiran seseorang pun. Kemana mereka? Bahkan guru-guru pun tidak memunculkan batang hidungnya sejak tadi. Biasanya, sekolah tidak pernah sesepi ini sebelumnya. Apa lagi, ini belum memasuki jam masuk kelas, apa yang terjadi?
Berbelok arah. Remaja lelaki itu sudah sampai di depan pintu kelas IPA 1. Dahinya tiba-tiba berkerut dalam, melihat keanehan pintu kelas yang berdiri kokoh di hadapannya itu.
Arul melihat pintu itu dari atas ke bawah. "Dah diupdate kapan nih, pintu? Perasaan warnanya nggak gini? " batin cowok itu terheran-heran.
Benar saja, dimana jika diperhatikan lebih jelas, pintu itu terlihat lebih gelap dari biasanya dengan cat berwarna coklat kehitam-hitaman. Aneh, sejak kapan pihak sekolah mengganti pintu? Rasanya baru kemarin dia melihat pintu itu dengan cat warna abu tua.
Setelah puas bergelut dengan pikirannya. Lelaki itu memutuskan memasuki kelas dan tidak mengambil pusing tentang hal barusan. Tangan dinginnya perlahan memegang knop pintu untuk dibuka. Tepat ketika pintu itu dibuka, matanya dikejutkan dengan para siswa-siswi lain yang sudah duduk anteng di bangku mereka. Ya, mereka sudah lebih dulu hadir dibanding dirinya.
Mata mereka menatap lurus ke depan dengan tatapan yang begitu kosong. Aura gelap mengelilingi siswa-siswi itu, dengan bibir pucat yang membisu tanpa mengeluarkan sepatah kata pun. Ada apa dengan hari ini? Kenapa semuanya terlihat sangat aneh. Sejak tadi—dia tidak mendengar suara dari seseorang pun. Kemana suasana sekolah yang dulu? Suasana berisik yang mengusik telinga itu telah hilang dan tergantikan dengan kesunyian yang begitu hampa. Dia seakan-seakan sedang terlempar dan tersesat ke dimensi yang berbeda dari dunianya. Asing, begitu asing.
KAMU SEDANG MEMBACA
WABAH (Lari atau Mati)
Mystery / ThrillerBerawal dari sebuah vaksin gratis yang tersebar menimbulkan petaka besar bagi kehidupan manusia. Dunia yang dulunya dipenuhi oleh senyuman kini berubah menjadi rasa takut yang begitu mencekam ketika manusia berubah menjadi mahluk yang sangat menyer...