My Ice Girl (DELSHEL)

Aku usahakan

Kini ashel dan adel telah sampai di parkiran Rs hapsari

"Del ayo del hiks" ucap ashel lagsung turun dari motor adel tanpa melepas hellm nya dan masuk kedalam meningalkan adel

"Tunggu cel" ucap adel melepas hellm nya dan pergi menyusul ashel
....

"Sus liat pasien yang kecelakaan ga, baru di bawa kesini" ucap ashel dengan berkaca kaca

Adel pun datang ia lagsung berdiri di pingir ashel

"Owhh pasien yang tadi ka, ada di sebelah kiri di paling ujung ka" ucap suster tersebut menunjuk ke arah kiri

Ashel tidak menjawab nya ia langsung pergi ke arah yang di tunjuk suster tersebut

"Makasih sus" ucap adel ke suster tersebut dan pergi menyusul ashel

"Sama-sama tuan" ucap suster tersebut sambil menunduk dan kembali tegak

Ashel yang melihat ada Anin yang sedang berdiri di depan pintu sebuah ruangan sambil mondar mandir, ashel berlari dan langsung memeluk Anin

"Mom papa gapapa kan mom hiks" ucap ashel sambil menangis

Anin tidak membalas nya ia membalas pelukan ashel kepada nya,
Adel pun datang berlari menghampiri ashel dan anin di sana

"Nak adel" ucap anin yang melihat adel datang

"Iya tan" ucap adel

Tak lama dari itu pintu pun terbuka yang menunjukan seorang dokter keluar

Anin yang melihat dokter tersebut pun berjalan menghampiri dokter tersebut di ikuti ashel dan adel

"Dok gimana dok hasil nya?" ucap anin

"Pasien tidak memiliki luka yang serius hanya beberapa luka percikan dari kaca mobil yang membuat nya terluka, namun pasien memiliki benturan di bagian kepala" ucap dokter tersebut

"Apa saya boleh melihat papah saya dok" ucap ashel yang masih menangis

"Untuk saat ini pasien tidak bisa di lihat ia butuh banyak istirahat" ucap dokter

"Tap-" ucap ashel terpotong karna adel memegang pundak nya

"Udah cel biarin papah kamu istirahat dulu" ucap adel sambil memegang pundak ashel, ashel pun diam karna perintah adel

"Baik, saya permisi tuan adel dan yang lain" ucap dokter tersebut sambil menunduk dan pergi dari situ, adel menganguk

"Cel" ucap adel

Ashel pun berbalik ke adel namun ashel hanya diam dan menunduk sambil menahan tangis nya, adel pun melepas hellm yang masih terpasang di ashel dan menangkup wajah ashel agar melihat nya

"Cel don't cry okay" ucap adel sambil menghapus air mata ashel, ashel hanya menganguk dengan cepat

"Drttt drtttt drtt"

Tiba tiba ponsel adel berbunyi di saku nya, adel pun melihat nya yang tertulis kan

(Zee calling)

"Tunggu ya angkat telepon dulu" ucap adel

"Iya del" ucap ashel

Adel pun menjauh dari sana dan mengangkat telepon tersebut

"Halo del"

"Iya kenapa zee"

"Lo dimana kita udah nyiapin kejutan nya ko lo sama ashel nya gaada di taman jir"

"Kalo soal itu... lain kali aja deh zee gua nembak ashel nya"

"lah ko batal si del"

"Papah nya ashel kecelakaan jadi gua anterin ashel ke rumah sakit"