4

1K 71 4
                                    

HAI PADA BANYAK YANG MAU AKU LANJUTIN CERITANYA BAKAL AKU TURUTIN DAN INI CHAPTER SPECIAL SEBAGAI TANDA PERMINTAAN MAAFKU KALAU JARANG UPLOAD HEHEHE











_______DEKINOBI______

























































Karena keasikan bermain di taman mereka sampai lupa waktu buat pulang ke kerajaan dan cuacanya yang sebentar lagi mau turun hujan mereka memutuskan untuk segera kembali ke istana. Dan menerima aja waktu mereka sampai di istana milik nobita hujan turun dengan deras.

"Huh untungnya masih sempat kalau gak bakal kehujanan" Ujar nobita sambil menstabilkan nafasnya.

"Iya dan sekarang kayaknya aku harus pulang"ujar dekisugi

"Eh kan lagi hujan disini aja nanti kamu kehujanan" Ujar nobita

"Hm baiklah tapi aku boleh tidur sama kamu gak👉👈" Ujar dekisugi dengan wajah yang di buat memelas

( bisa ae lu bambang)

"Eh.... Emmm b-baiklah" Ujar nobita dengan rona merah yang meghiasi pipinya.

Tanpa di sadari oleh Nobita Dekisugi sedang menyeringai kemenangan dengan pemikiran yang mulai kemana mana.

(Hahahaha sebentar lagi kamu akan mendesah di bawahku, baby)

Setelah makan malam dengan berbincang bincang setelah itu mereka berkumpul di ruangan keluarga tak terasa jam sudah menunjukan pukul 21.35 dan waktu untuk nobita tidur.

"Ayah ibu aku kekamar dulu ya mau tidur, huh selamat malam ayah ibu"

"Selamat malam juga sayang tidur yang nyenyak" Ujar kedua orangtua nobita

"Ayo deki huh aku udah ngantuk" Ujar nobita sambil menarik tangan dekisugi menuju kekamar

"Nobita sebaiknya kamu duluan ya kekamar ada yang harus aku ambil dulu cuma sebentar kok ok"

"Huh okey" Ujar nobita berjalan ke kamarnya

Sedangkan dekisugi pergi ke arah dapur untuk bertemu dengan kepala pelayan dan benar saja orang yang dia sedang mencuci piring

"Bibik boleh aku minta tolong?" Tanya dekisugi dengan sopan

"Oh boleh Pangeran emang apa yang boleh saya bantu" Ujar kepala pelayan dengan sedikit membungkuk

"Emmm ruangan baju² para pelayan di mana bik?"

"Oh mari saya antar pangeran"

Kepala pelayan itu pun menunjukan ruangan para baju² yang emang di sediakan untuk para pelayan baru bekerja di istana.

"Ini pangeran kalau gitu saya pamit undur diri permisi pangeran"

"Oh iya makasih bik^^"

"Sama sama pangeran permisi" Pelayan itu pun berjalan meninggalkan dekisugi yang tersenyum mesum, dekisugi mengambil salah satu baju yang menurutnya menarik dan membawanya ke kamar nobita dengan senyuman yang tidak bisa diartikan, setelah sampai di kamar Nobita dia dibuat mematung dengan apa yang dia lihat disana di depan matanya nobita sedang telanjang bulat hanya memakai handuk di pinggangnya, nobita habis selesai mandi dan tidak sengaja melihat dekisugi yang menatapnya intens

"AAAAAA DEKI APA YANG KAMU LAKUKAN DISINI" nobita sontak berteriak detik itu juga dan segera masuk kembali ke kamar mandi

Dekisugi di buat sadar oleh teriakan membahana nobita sontak dia berjalan ke arah kamar mandi dan mengetuk pintunya

Tok... Tok.... Tok

"Hey Baby buka pintunya aku mau kasih sesuatu" Ucap dekisugi dan tidak berselang lama nobita membuka pintunya tapi cuma kepalanya yang terlihat

"K-kenapa deki?" Tanya nobita dengan gugup, deki memberika baju yang dia pilih tadi nobita pun semakin di buat bingung oleh dekisugi

"Ini pakailah ini aku sudah memilihnya tadi" Ucap dekisugi dengan muka santainya tapi dalam hati dekisugi dia sedang berteriak tidak jelas

Nobita pun menerima apa yang dekisugi kasih tadi dan kembali menutup pintunya dan dekisugi pun menunggu nobita di ranjang sambil bermain hp

Beberapa menit kemudian.....

"Emmm deki apa kau yakin dengan pakaian yang kamu pilih ini" Ucap nobita sambil mengintip dibalik pintu kamar mandi dia engan keluar karena dia malu apa yang dekisugi kasih ke dia

"Tentu baby kemarilah"

Nobita pun keluar dari kamar mandi sambil menundukan kepalanya sambil menyembunyikan rona merah di pipinya

Dekisugi yang melihat penampilan nobita pun smirk tanpa di ketuai oleh nobita, dan di bawah sana telah tegak tapi buka keadilan you know lah🌚

Dekisugi langsung saja memberi tahu nobita agar datang kepadanya, setelah sampai di dekat dekisugi, dekisugi segera mengisyaratkan nobita agar duduk di pahanya

Nobita dapat merasakan ada benda keras yang tertusuk di pantatnya, dah dengan penasaran nobita mengoyang goyangkan pantatnya dan alhasil itu membuat dekisugi mengerang

"Enghhh... Ah~"

"Dekisugi ini benda apa yang aku duduki? " Ujar nobita dengan polosnya 😭🙏🏻

"Ah kamu mau tau?" Tanya dekisugi sambil menatap nobita dengan tatapan mesumnya dan dengan polosnya nobita mengangguk tanda dia penasaran dengan apa yang dia duduki

"Shhh itu adik ku yang kamu duduki baby~"

"Huh adik? Dekisugi punya adik kecil kenapa gk kasih tau nobita nobita mau main sama dia" Ujar nobita sambil memanyunkan bibirnya tanpa tau adik yang disebutkan oleh dekisugi adik yang lain

"Kamu mau main sama dia hm? "

"Iya nobita mau main sama adik dekisugi(≡^∇^≡)"

"Duduk di lantai sayang~" Nobita pun mengikuti arahan dekisugi

"Nah buka celanaku"

"Huh katanya boleh main cama adik dekisugi kenapa halus buka celana cegala? "

"Karena dia ada didalam celanaku sayang" Dengan penasaran pun nobita membuka celana dekisugi walaupun agak bingung tapi dia tetap membukanya dan




















































Bughh







Lanjut part selanjutnya🌚
Bye bye 👋👋

800 kata buat kalian🌚🙏🏻

Pangeran Tidur [ 𝘿𝙚𝙠𝙞𝙣𝙤𝙗𝙞 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang