kecelakaan

1.3K 94 37
                                    

Di tahun baru ini childe menawarkan merayakannya di inazuma bersama sama

"Gmn kalau ke inazuma?" tawar childe

"AAA SETUJU AKU MAU KETEMU KAK YOIMIYA!"

"Aa yoimiya ya? Anak yang maniak kembang api ya?"

"HEHH??? MAMA TAU!??" semangat Hu tao

"Tau banget malah, yoimiya itu temen mama dulu, tapi kepisah karna kuliah" kata childe mengingat kenangan membuat zhongli cemburu

"Jadi ga!?" teriak zhongli tiba tiba, childe pun terkaget-kaget sampai terjungkal balik, salto salto jongkok kayang berdiri

"Ihh kenapa si pah?? Ngagetin bae" marah childe

"Jadi ga? Kalo ga jadi jauda!" ambek zhongli

"Aduh udh gede masi ngambek, iya dah bayi gede akuh, jadi kok" bujuk childe

Setelah perbincangan panjang lebar kuadrat, per 4, bagi 4 , kecil, besar, pangkat childe menyuruh anak anaknya untuk mempersiapkan barang barang mereka ke inazuma

Pov xiao:

Hahhh padahal gw mau sama aether skidipapap tapi keknya gabisa, huhhhhh chat bebeb aether dulu lah

Xiao
Sayang :(

Aether
Mau pergi ke inazuma ya? Iya aku tau jaga diri ya! Nanti kalau kangen kita vc aja

Xiao
Ga vcs aja yang?

Aether
Ish mesum udh udh beresin barang barang km, nanti di inazuma jantungmu ketinggalan lagi

Xiao
Gamungkin lah yang, jauda aku beres beres dulu yaaa :3

Aether
Iya sayang

Xiao pun memasukkan barang barangnya dari baju emo boy, sampo, sikat gigi, foto pacarnya yang bugi-

Pov Hu tao:

Hemmm enaknya bawa apa ya? Ohh!!! Bawa peti mati!

Pov ningguang:

Aku menaruh semua barang barang ku di koper dan mematikan lampu untuk tidur, ketika tertidur aku langsung sadar jika adik adik kecilku tidak bisa beres beres, aku pun membantu adik adik ku mememasukkan barang mereka ke koper

Skip besok

"Akhirnya di bandara" Senang childe

Mereka memasuki pesawat satu persatu

Mereka menikmati perjalanan mereka saat childe menyuapi zhongli tiba tiba ada pengumuman

"HARAP SEMUA PENUMPANG JANGAN PANIK"

Childe melihat ke cendela dan melihat baling baling pesawat mereka terbakar dan api itu menjalar ke kaca, zhongli langsung berdiri tapi ia lupa akan childe yang di dekat jendela

Zhongli melihat istrinya yang sekarat di depannya, childe berteriak kesakitan karna terbakar

"HAHHH SAKITTTT TOLONHGGG"

Zhongli hanya bisa terdiam dia tak tau apa yang harus dia lakukan, sebelum dia bertindak pramugari menarik dirinya dan mengajak dirinya terjun menyelamatkan diri

Zhongli benar benar merasakan sakit di hatinya melihat istrinya berteriak kesakitan dan menangis

Zhongli tak bisa menyelamatkan childe dan hanya bisa melihat istrinya meninggal di depan matanya.. Zhongli pun menangis sesugukan sambil terjun tetapi ketika terjun ia terbangun dari mimpinya

"Hahh hahh.. Sayang!!" zhongli memeluk childe erat yang kebingungan

"Hm? Ada apa? Mimpi buruk?"

"Hiks jangan tinggal kan aku.. hiks jangan pergi ke inazuma pakai pesawat kita teleport pakai kekuatanku aja hiks hiks" tangis zhongli tak peduli di lihatin anak anaknya yang terdiam

"Hah? Sejak kapan aku bilang ingin naik pesawat? Lagian pesawat tidak ada di dunia ini, kita kan pakai teleport waipoint, aneh aneh aja kamu, pesawat kan cuma fiksi"

Zhongli pun tersenyum dan mencium childe di depan anak anak

PLAKKK

"ADA ANAK ANAK BODOH!" Marah ningguang

Zhongli hanya tersenyum memeluk childe erat , childe hanya pasrah melanjutkan memasaknya

WADUHH SIAPA YANG PANIK NIH CHILDE MOKAD ?? 😀😀, tenang ya ges ya author ini orngnya anti sed ending 😏😏
Apalagi author gabisa bikin cerita sedih 🥰🥰

Istri Duda (OnGoing)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang