Fandom terkadang mengerikan.
Rasa cinta mereka terhadap idola nya terkadang malah menjadi racun. Sebut saja fan fanatik, stalker, dan jenis lainnya.
Dan keberadaan spesies fan seperti itu ada di setiap fandom. Baik yang masih benih-benih maupun yang sudah berhak masuk penjara.
Ada pula spesies penyusup. Mereka menyusup ke fandom, mencari-cari kesalahan atau sekedar untuk mendapatkan data yang merugikan idola.
Oleh karena itu, VaLa-Sites mengeluarkan beberapa kebijakan perlindungan privasi hero. Data pribadi tidak akan dimuat apabila tak mendapat persetujuan. Berita yang dimuat hanyalah berita resmi atau telah terbukti benar adanya. Fandom boleh-boleh saja ngesimp dan bergosip ria di dalam grup chat, tetapi rumor seperti itu tak akan diupload di situs resmi.
Namun, tetap saja ada tikus nakal. VaLa-Sites bakal menghentikan Hero Fan Club selama beberapa hari untuk memperbaiki bug sekaligus membuat aplikasi yang lebih canggih.
Oleh karena itu, fan meeting Dynamight harus diputuskan secepat mungkin agar pengumuman fan meeting nya menjadi berita pertama setelah upgrade.
Oleh karena itu pula, [Y/N] selaku pengurus utama Dynamight fan club, harus menyelesaikan segala persiapannya.
Apapun akan dia lakukan demi tak lembur di akhir pekan nanti. Termasuk menerobos ke rumah Bakugou.
[Y/N] membuntuti Bakugou sedari tadi sambil bertanya ini itu yang dibalas sesekali oleh si hero. Tapi itu belum cukup, sampai tiba di depan rumah si hero pun pekerjaan [Y/N] belum selesai.
Mau tak mau, [Y/N] masuk ke rumah meski Bakugou mengomel, berteriak, dan mengusirnya.
"Ojamasimasu."
Begitu masuk, dirinya disambut hangat oleh Bakugou Mitsuki.
"Ara, [Y/N]-chan! Ayo masuk!!"
Sebenarnya tak ada alasan khusus seperti [Y/N] teman masa kecil Bakugou sampai Mitsuki menyambutnya dengan antusias. Wanita itu kasian pada [Y/N] yang meladeni putra sialannya sampai sangat sering datang ke rumah sampai larut.
Well, meski rasa kasian itu telah berubah menjadi tertarik.
"Anda mau berpergian?" tanya [Y/N] yang melihat koper dan tas yang disusun rapi.
"Ya, ada undangan datang dari pulau Jeju."
"Tiket pesawatnya? Taxi? Tempat menginap di sana sudah ada?"
"Daijoubu, semuanya sudah siap."
"Bakugou-san, anda kan bisa minta tolong padaku," kata [Y/N] agak sedih.
Baginya, orang tua Bakugou seperti penyelamat, pawang dari banteng bernama 'Bakugou Katsuki'. Wajar kalau [Y/N] ingin membalas budi pada mereka. Terlebih, keduanya sangat baik dan sering menjamu [Y/N] dengan kue-kue lezat.
"Apa tak ada hal lain yang bisa aku bantu?"
"Yap, nikahi anakku," jawab Mitsuki spontan dan mantap.
"Tidak terimakasih. Tapi ada 3 juta perempuan yang memilih menikahi Dynamight daripada Deku di voting."
"Voting?"
"Situs lain, copycat kami, membuka voting. Hasilnya begitu," kata [Y/N]. "Well, situs itu bernama Hero Fans Club tapi kami tak pernah membanding-bandingkan hero dengan mengadakan event semacam itu. Saat ini sedang diproses."
[Y/N] menunjukkan situs yang dimaksud. Dari template sampai nuansanya hampir mirip. Perbedaannya pada event yang sedikit 'membebani hero'.
"Lumayan juga pengunjungnya," komentar Mitsuki.
"Kami kesulitan karenanya. Bos menuntut upgrade dan pengadilan situs itu bersamaan."
[Y/N] menutup mulut rapat-rapat. Dirinya bicara terlalu banyak pada ibu Bakugou.
Itu artinya, Bakugou Mitsuki bakal meledak dalam 3.....
2
1
"KATSUKI! CEPATLAH TURUN DAN SELESAIKAN PEKERJAANMU!!"
"URUSAI BABA!!"
"TEME! BERANINYA KAU MEMBUAT ANAK ORANG KESUSAHAN!! CEPAT TURUN ATAU KAU AKU JADIKAN BUBUR!!"
°
°
°
°
°
Seumur hidupnya, [Y/N] pernah mengalami berbagai hal dari yang memalukan sampai membuatnya cengengesan berhari-hari.
Namun, tak pernah sekalipun ia melihat secara langsung atasannya dihajar oleh ibunya. Sekarang, atasan yang dimaksud itu tengah mengompres wajah bengkaknya dengan sekantung es.
Hero elit? Bukan kawan, yang ada di depan [Y/N] hanya seorang bocah penurut.
[Y/N] berdeham, "Jadi, mari kita mulai. Pertama tentang perubahan rencana. Karena waktunya mepet, kami sempat mengadakan diskusi. Hasilnya kau akan mengadakan fansign dengan beberapa hero."
"Siapa?"
"Yang jadwalnya tersedia ada Shoto, Uravity, Tenya, Red Riot, Creaty, dan Deku."
"HAH?! DENGAN SI DEKU?!!"
"Yap, aku masukkan mereka yang tahan dengan omelanmu."
[Y/N] meneguk es teh yang disajikan. Ini akan memakan waktu yang sangat lama. Bahkan dengan bantuan teman seperjuangannya di tempat hero lain (mereka berdiskusi ketika [Y/N] mengejar-kejar Bakugou sore tadi).
"Selanjutnya, karena kau tak menjawab, aku memutuskan fansign diadakan hari sabtu. Akan kupastikan jadwalmu kosong."
"TEME, AKU TAK SETUJU DENGAN FANSIGN INI!!"
"Dynamight, selama berkarir kau belum menggelar acara seperti ini. Bertemu dengan fan secara resmi. Karena kau sibuk mondar-mandir menghajar villain macam orang gila."
[Y/N] menyemil stroberry shortcake. Dirinya tersenyum manis, "Fans mu berkoar-koar, meneror kami, VaLa-Sites, dan agensimu hampir tiap minggu. Dan mereka bakal mendobrak masuk kalau perlu."
Aih, bahkan banyak DM di situs resmi ataupun di akun pribadi [Y/N]. Memang [Y/N] telah menenangkan sebagian besar fans dengan event bulanan dan event spesial, tapi tetap saja dia perlu mengadakan jumpa fan.
Ah satu hal lagi yang [Y/N] lupa katakan,
"Dengar hero, aku tak akan menyerahkan hari liburku untuk bekerja. Jadi, akan kulakukan apapun untuk memastikannya."
Bakugou membuang muka, "Tch."
"Terimakasih pujiannya. Mari kita lanjutkan."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hero: Secret Admirer [Bakugou Katsuki]
Fanfiction[ Bakugou X Reader! ] Hay! Selamat datang di fan club! Kami memiliki semuanya disini. Dari merchandise, figure, sampai fansmeet. Terimakasih pada CEO kami yang cekatan dan pintar, kami menjadi salah satu fans club terbesar di dunia! "Cih, kenapa k...