BAB TIGA

31 6 0
                                    

Hello gengs! Sampai di sini aja ya! Sisanya silahkan ke akun @nonabarra di karyakarsa dengan judul yang sama yaa!

Semoga kalian suka ya !!

Aiyana berusaha untuk menenangkan tangannya yang masih bergetar. Ia terpaksa bekerja sebagai wanita malam karena ia merasa tidak punya jalan lain untuk mendapatkan uang cepat dengan nominal yang besar. Aiyana sebenarnya penganut sex after marriage tapi demi kabur dari keluarga angkatnya, ia merasa ia harus memberikan usaha lebih.

Sebenarnya ada rasa takut di dalam Aiyana, ia takut jika ia berakhir seperti ibunya. Ibu Aiyana diketahui adalah wanita malam yang jatuh hati pada seorang lelaki misterius. Mereka menjalin hubungan hingga ibu Aiyana mengandung Aiyana. Bukannya menikahi ibu Aiyana, pria itu malah menghilang secara misterius tepat setelah ia mengetahui ibu Aiyana mengandung anaknya.

Aiyana tidak tahu dengan jelas bagaimana sosok sang ayah, hanya saja ia ingat, setiap kali ia bertanya mengenai ayahnya, sang ibu selalu berkata jika sang ayah sedang bekerja. Tidak pernah sekali pun Aiyana mendengar kata-kata yang jahat keluar dari ibunya, yang mana Aiyana berpikir jika sang ibu mungkin saja memang tidak pernah membenci sang ayah walaupun pria itu tidak pernah menampakkan dirinya pada Aiyana hingga sang ibu menutup usia.

"Kamu siap?" tanya seorang wanita cantik yang diketahui adalah mucikari dari bisnis ilegal ini. Wanita itu bisa melihat jika Aiyana sangatlah gugup, karena itulah ia menghampiri Aiyana dan memberikan perhatiannya pada gadis amatir itu.

Aiyana meyakinkan dirinya dan mengangguk kaku,"S-siap..."

"Tenang saja, aku tidak akan mematok uang apapun dari client ini. Aku akan memberikan seluruh komisi padamu..." ujar wanita bernama Freya itu. Wanita itu sebenarnya kasihan dengan Aiyana karena ia bisa melihat jika Aiyana terpaksa mengambil pekerjaan ini. Ia sudah berhadapan dengan banyak perempuan lainnya dan hanya pada Aiyana saja rasa kasihannya turun.

Mendengar perkataan itu, Aiyana pun terkejut,"Beneran kak?"

Freya mengangguk,"Iya benar... kebetulan juga client kali ini nyari yang 'ting-ting', jadi sepertinya komisinya lebih besar,"

Aiyana mengerjapkan matanya, ia penasaran akan satu hal,"Begitu ya... kenapa kakak tahu kalau aku masih perawan? Bukannya aku bisa saja bohong?"

Freya tertawa begitu ia mendengar pertanyaan polos Aiyana,"Hey... aku sudah berhadapan dengan banyak perempuan selama aku menjadi mucikari. Hanya melihat gelagatmu saja aku sudah tahu kalau ini pertama kalinya untukmu melakukan hubungan badan. Oh ya, kamu sudah konsumsi pil kb kan?"

Aiyana mengangguk,"Sudah kak,"

"Oh ya, ini..." Freya menyodorkan sekotak kondom yang masih disegel dan sebuah obat yang membuat Aiyana berpikir jika ini adalah pil kb,

"Loh kak? Kenapa kakak kasih aku pil kb lagi?" tanya Aiyana dengan polos,

"Bukan, itu bukan pil kb... itu obat perangsang..."

"Hah? Bukannya orang yang membeli jasa ini itu membeli dengan keinginannya sendiri? Kenapa harus pakai obat perangsang?" batin gadis itu yang bingung. Freya tampak paham dengan pemikiran Aiyana dan ia pun menjelaskan jika sebenarnya yang memesan jasa ini bukanlah orang yang akan tidur dengan Aiyana. Freya juga menjelaskan apa-apa saja yang harus Aiyana lakukan supaya tidak terjadi kesalahan.

"Kamu harus membuat dia tidur denganmu. Sebenarnya bagiku tidak masalah jika kau berhasil apa tidak karena seperti yang kubilang, aku tidak menarik komisi apapun darimu. Client ini akan membayar ketika kamu sudah melakukan semuanya dengan baik, jadi kamu sendiri yang menentukan apakah kamu mendapatkan uang itu atau tidak,"

Suami Dinginku Ternyata Pembunuh BayaranTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang