Val Gregory Whump (Oneshots) From Aegis Orta

Sick Day

Random oneshot ini guys, saya pun ga pake alur yang di original-nya. Jadi tolong dimengerti semisal banyak yang OOC :D

Hanya untuk menghibur diri, menuangkan yang selama ini cuma di imajinasi.

Udah la, ga pinter menyampaikan basa-basi di author's note.

Note: bukan yaoi ya, bukan bl, bukan bxb, bukan juga shounen-ai.

Langsung aja ya...

•

•

•

______________________________________

"Dingin sekali ...." Val menggosok-gosokkan tangannya mencari kehangatan. Dia tampak menggigil hebat berjalan di tengah kota yang bersalju. Meskipun sudah beberapa minggu sejak memasuki musim dingin, namun sebenarnya saat itu saljunya lumayan tipis.

Raphael, atau yang lebih sering Val panggil dengan Nel, meliriknya dari sudut matanya. Dia melepaskan jaket yang dipakainya lalu menyodorkannya pada Val tanpa benar-benar melihat ke arahnya.

"Ini, pakai jaketnya."

Val menatap bolak-balik antara jaket itu dan Nel.

"Tapi, ini kan jaketmu-"

Nel langsung menyampirkan jaketnya ke sekililing tubuh Val.

"Tidak masalah. Toh, aku juga tidak merasa kedinginan."

Val yang sedang tidak ingin membuat perdebatan dengannya hanya bisa menerimanya dan mengucapkan terima kasih sambil terus berjalan menuju rumah.

______________________________________

.

.

.

"Achoo!"

Nel yang tengah membuat sarapan mendongak kala mendengar suara bersin dari arah tangga. Val yang baru bangun tidur berjalan menuruni tangga sambil mengucek matanya. Rambutnya pun masih sangat berantakan.

"Selamat pagi ...,"

"Achoo!"

Val kembali mengusap hidungnya setelah bersin lagi. Dia belum sepenuhnya sadar saat Nel mendekatinya dan menyentuh keningnya dengan punggung tangannya.

Nel memegang kedua bahunya dan mendorongnya ke meja makan lalu memaksanya untuk duduk.

"A-aduh! Nel-! Ngapain sih?!"

"Kau demam. Kembalilah beristirahat."

Val hanya kebingungan seperti biasanya.

"Hah-?"

"Tapi sebelum itu sarapan dulu." Nel mendekatkan piring yang sudah diisi dengan Omelette Sandwich yang sudah dipotong menjadi dua bagian. Dan di sampingnya ada beberapa buah dan segelas susu.

Val menghela napas berat melihat menu sarapannya. Dia mengerutkan kening dan menatap Nel.

"Aku makan rotinya sepotong saja. Aku tidak terlalu lapar."