Di dalam mobil ara hanya diam, sedangkan raka hanya melihat penuh tanda tanya. Kenapa dengan gadis ku, ada apa denganya
"BY kamu kenapa"
"Aku gpp ko om" ara melihat arah luar jendela ,membuat raka geram
"Apa itu cara bicara mu kepada saya?"
Ara yang tau kalau raka marah, langsung ia menghadap om nya.lalu menatap mata raka.
"Ara beneran gpp om"ara berharap omnya tidak marah lagi. " ini bukan jalan arah ke sekolah ara om?"Raka masi diam dan fokus pada jalan.membuat ara merasa bersalah.
"Ara mintak maaf om ...ara gak bermaksud dengan mendiami om" ara merengek. Raka masih dengan wajah dinginnya"Om mau kan maafin ara" masi belum di bls dengan raka.membuat ara takut dan meneteskan air mata sambil menatap raka.
Raka yang menyadari ara menangis tanpa suara.. Membuatnya luluh,dam memberentikan mobilnya di tepi jalan.lalu mengangkat ara ke pangkuanya.Cup
Raka mencium pipi ara "itu bukan jawaban yang om inginkan
By. OM tidak suka kamu menutupinya dari om " raka masi menatap tajam kepada ara
"Tpi om jangan marah sama ara ya. Nanti ara cerita. Tpi om maafin ara dulu gimana?" tiba-tiba ara langsung mendapat anggukan dari raka.membuat ara sangat senang
" om maafin ara tpi kmu harus janji kepada om kalau ada masalah kamu langsung cerita sama om"ara langsung tersenyum dan mengngguk."Tpi kita mau ke mana?"ara mertanya sambil menatap di luar mobil.
" kita akan kesuatu tempat.apa kamu ingin melihatnya?"
Berarti hari ini ara bolos dong ,yes, batin ara Sambil senyum-senyum..raka yamg melihat itu pun heran."Ada apa by kenapa senyum-senyum hmm?" ara yang mendapat pertanyaan jadi malu .
"Emmm ara cuman seneng ko om" sambil memperlihatkan gigi rapinya."seneng kenapa hmm"raka yang games menarik hidung ara.
"Sakit om, nanti klo hidung ara lepes gimana,nanti ara gak bisa cium parfum om lagi" ucap ara polos sambil mengelus bekas cubitan raka di hidungnya
"Kalau lepas ya di pasang lagi " mengecup hidung ara "udah sembuh" ara mengangguk.Raka langsung menjalankan mobilnya tanpa mendudukam ara ke bangku sebelahnya.
Skip
"By bangun. udah sampai atau mau om tinggal di dalam mobil sendirian hmm"sambil menepuk pipi ara dengan pelan agar terbangun.
"Ara masi ngantuk om ...gedong aja ya om " ucap ara yang masi menutup matanya...raka yang melihat pun hanya menggelangkan kepalanya ...tanpa kata lagi raka langsung menggendong nya seperti koala.
Ara yang masi sangat mengantuk belum tau dia berada di mana.
Skip
Saat ara bangun seperti ada yang berbeda pada tempat yang dia tiduri.terasa sangat nyaman dan empuk. Saat membuka dia di kejutkan dengan kamar yang sangat luas dan kasur yang besar,tampak asing baginya. Saat ara masi mengagumi kamar tanpa sadar raka sudah berada di sampingnya.
"Kenapa hmm" raka memeluk ara dari samping membuat ara terkejut."kita berada dimana om? Kenapa kamarnya beda sama yang sering kita tiduri."
"Apa kamu lupa kalau kita berada di tempat lain hmm"
"Om menculik ara ya, pasti om mau jual ara kan sama kakek-kakek botak kan, atau om mau bunuh aku terus mau ngambil organ tubuh aku buat di ju.."Cup
Cup
CupBelum siap ara bicara raka langsung mencium bibir ara .
"Udah selesai hmm?" raka merebahkan kepalnya di paha ara.
"Tapi bener kan om" ara benar-benar takut jika itu terjadi
"Kenapa kepala kecil mu itu sampai berpikir yang tak akan perna saya pikirkan "
"Ara cuman takut om"ara menduk dia sangat takut jika itu benar." dulu keluarga tiri ara pernah bilang mereka akan menjual ara kepada laki laki hidung belang .ara semakin takut om" ara masi sangat takut.perbuata orang tua tiri ara membuat ara depresi dengan hal kekerasan. Raka yang paham melihat ara ketakutan dia langsung bangkit dari tidurnya dan membawa ara ke pangkuan memeluknya sangat erat agar ara bisa tenang
KAMU SEDANG MEMBACA
Beloved Uncle
Teen FictionGadis kecil yang ku temui di duduk ditaman itu membuat ku takan melepaskannya. Jika ada yang menyakitinya maka aku kana menghancurkannya.