1. Anna

4 0 0
                                    

HALO BESTIE KETEMU LAGI SAMA AUTHOR NIH

KALI INI AUTHOR BAWAIN CERITA YANG BAKALAN BIKIN KALIAN BAPER + MEWEK😜

YANG SUKA CERITANYA JANGAN LUPA DIKASIH VOTE+KOMEN DAN SHARE YA🥰

HARGAI KARYA ORANG DENGAN CARA MENINGGALKAN JEJAK,TOH JUGA GRATIS YE KAN

HAPPY READING BESTIE 🥰🥰

💜💜💜

"Oma...ana capek dihina terus hiks hiks hiks.semuanya ngejek ana anak haram,memangnya papa ana kemana Oma??ana mau ketemu papa.ana pengen ngerasain kasih sayang papa.setidaknya walaupun mama udah gak ada,ana masih bisa ngerasain kasih sayang seorang ayah.papa ana dimana Oma??"

Gadis cilik berumur 12 tahun itu menangis meraung-raung mengingat betapa pedihnya nasibnya.Anna Putri Ranendra,nama yang diberikan oleh sang mama sebelum ia meninggal.mamanya meninggal disaat ia baru saja terlahir kedunia ini,sedangkan papanya pergi entah kemana disaat ia baru berumur 6 bulan.

Dari semenjak kecil hingga sekarang,tak pernah absen anak-anak seusianya mengejeknya yatim piatu.disaat anak-anak seusianya merasakan indahnya pertemanan,ia hanya bisa merasakan pilunya dikucilkan.

Ia selalu diasingkan karena teman-temannya menganggapnya anak haram.walaupun sudah berulang kali ia jelaskan bahwa ia bukan anak haram, teman-temannya tidak ada yang peduli.bahkan mereka mengolok-oloknya mengatakan bahwa dia bermimpi terlalu tinggi,mereka menyuruhnya untuk menerima kenyataan bahwa ia adalah anak haram.

"Oma paham nak perasaan kamu.kamu yang kuat ya! yang tabah,Oma yakin kamu bisa lewatin ini" wanita paruh baya itu memeluk cucunya dengan meneteskan air mata.ia paham betul bagaimana perasaan sang cucu semata wayangnya itu.

Setelah mamanya meninggal,ana dirawat oleh sang nenek yang biasa dipanggilnya oma.hanya omanya lah satu-satunya keluarga yang ia punya sekarang.tak bisa dibayang bagaimana nasibnya jika sang Oma sudah tiada nanti.

💜💜💜

Hiks hiks hiks..

Gadis malang itu menyembunyikan wajahnya yang sembab dibalik lipatan tangannya.entah apa yang terjadi lagi sehingga gadis cilik itu terus mengeluarkan air matanya.

Uhuk uhuk uhuk

"Ana..sayang??kamu kenapa lagi nak??" Oma segera datang setelah mendengar tangisan sang cucu.

"Hati ana sakit Oma.. temen-temen sekolah ana ngejek ana gak punya papa.mereka pamerin papa mereka didepan ana Oma..ana pengen seperti mereka, dijemput,diantar,disayang,dimanja.ana juga pengen oma.disekolah gak ada satupun yang mau berteman sama ana,oma.tuhan gak sayang sama ana hiks hiks hiks".

Gadis itu terus meraung meluapkan isi hatinya.apa permintaannya terlalu berat untuk dikabulkan,sehingga sang Oma terus menghindar disaat ia bertanya dimana ayahnya?apa salah jika ia ingin bersama dengan ayahnya?

"Oma jahat...Oma gak mau ana ketemu sama papa.kenapa Oma begitu??Oma egois!!!Oma gak lebih jahat dari temen-temen ana.Oma selalu bilang sabar-sabar-sabar,padahal nyatanya Oma gak mau ana ketemu sama papa.ana gak mau lihat Oma lagi" gadis itu berteriak dengan air mata yang terus berlinang.kemudian ia berlari keluar rumah dan entah menuju kemana.

"Ana..ana...nak..dengeri Oma dulu!!!ana...." Sang Oma terus berusaha mengejar ana yang seperti tak ingin mendengar apa-apa lagi dari mulutnya.dengan menahan sakit didada dan pening yang terus menusuk,ia berusaha mengejar cucu satu-satunya itu yang terus menjauh.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 09, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

JUANNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang