heartattack

79 5 0
                                    

" Bril, gue baru tau orang tajir kalo gabut gini "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


" Bril, gue baru tau orang tajir kalo gabut gini ". Celetuk seorang  yang kerap mempunyai nama gisella. Gisella melirik kesampingnya dimana berdiri gadis cantik berambut panjang sedang sibuk mengaduk adonan roti. 

Terdengar kekehan gabriela menanggapi sindiran gisella " Nah itu contohnya kak aga.  Kalo gue jadi lu kak mendingan dirumah aja ngabisin duit papa mama lo ".

Sang empu yang merasa tersindir cuman tersenyum menampilkan giginya yang super rapih.  " Tau sendiri gengs gue kesepian dirumah.  You know lah ortu gue tuh super duper sibuk.  Ga tau yang anaknya gue atau kerjaannya ".

" Yakin nih cuman itu alesannya? ". Tanya jovanka yang sedang mengelap meja cafe ikut menimbrung.

" Lah terus apa dong alesan gue kerja disini?  ". Tanya agatha,  tangannya masih sibuk berkutat mencetak roti kedalam loyang. 

" Bukan karena si ono ". Sekarang giliran gisella yang ikut meledek.  Membuat pipi gadis itu bersemu merah.

" Tau ga si kak? Kemaren tuh pas lo ijin keluar.  Ga lama kan bang luci dateng yah.  Plis jangan patah hati dulu.  Dia bawa cewe loh ". Gabriela mendekat ke arah aga berniat membantunya memasukan loyang yang berisi adonan roti kedalam oven. 

" Temennya kali ". Kata aga mencoba biasa aja.  Padahal dalam hatinya sudah tidak karuan. 

" Siapa bril? ". Tanya jovanka ikut kepo

" Gue ga tau.  Tapi kayaknya mbak gisel tau deh ". Jawab gabriela yang langsung di sahuti gisel.

" Itu temennya luci si lynn.  Dulu sering kesini. Tapi baru baru ini dia kesini lagi ".

" Pacarnya kah? ". Tanya aga membuat mereka bertiga saling beradu pandang.

" Bukan ga. Dia temen kuliah nya luci ". Kata gisella menenangkan aga. 

Perkenalan sedikit tentang agatha.  Agatha adalah anak tunggal. Anak tunggal yang setiap harinya merasa kesepian. Makanya dia memilih bekerja disebuah cafe. Awalnya karena dia ingin mencoba beberapa hari tapi dengan adanya alasan yang lain jadi keterusan.

Setelah obrolan itu berakhir.  Agatha berkelana dengan pikirannya.  Sampai sampai dia lupa mengenakan sarung tangannya saat mengambil loyang dari dalam oven. 

Brakkk

Agatha tersentak kaget. Hawa panas menjalar ke seluruh telapak tangannya.  Matanya sudah berkca kaca. Alhasil roti yang sudah selesai dipanggang jatoh ke lantai berceceran. 

" Aaa roti gue ". Gumam aga sambil mengambil satu persatu roti yang jatoh beserta loyangnya. 

Gabriela yang berdiri tak jauh dari tempatnya lari mendekat dengan tampang kawatir. 

" Kak..  Kak lo ga papa? ". Tanya nya seraya ikut membantu memunguti roti. 

" Gue lupa ga pake sarung tangan ". Ucap agatha sambil meniup telapak tangannya yang memerah. 

" Dih bego! Mikirin apa sih lo ". Kata gabriela dia berdiri membuang roti itu kedalam tong sampah. 

" Kok di buang bril? ". Tanya seseorang yang membuat gabriela berjengit kaget.

" Itu bang.  Kak aga yang jatohin ". Ucap gabriela mendapat pelototan dari aga. 

" Ga sengaja anjir.  Ntar gue ganti deh ". Celetuk agatha sewot.  Agatha masih sibuk mengibas ngibaskan telapak tangannya yang terasa makin lama makin panas. 

" Itu tangan lo kenapa ga?  ". Tanya lucifer.  Pria itu berlari kecil menghampiri agatha.  Dia meletakan laptopnya diatas meja pantry dan langsung mengambil tangan kanan agatha ke hadapannya. 

" Kok bisa gini? ".

Kekhawatiran luci membuat degupan brutal di jantung aga mengalahkan rasa panas yang sedari tadi ia rasakan di telapak tangannya.

Mata aga tak lepas dari sosok didepannya yang sedang meniup niup telapak tangannya. 

Ehemmm

Kesadaran aga kembali setelah mendengar deheman dari gisella yang baru selesai dari tugasnya menata meja cafe. Aga langsung menarik tanganya dari lucifer. 

" Pacarin aja luc. Jangan di anggurin.  Banyak loh yang naksir aga ". Celetuk gisella. Aga yang mendengar itu langsung menabok pantat gisella. Membuat sang empu mengaduh. 

" Aga nya yang ga mau mbak ". Ucap lucifer.  Antara jujur sama bohong,  agatha ga tau.

Gisella yang mendengar ucapan lucifer berniat menggoda keduanya. 

" Aga yang ga mau atau lo yang udah ada nih?  ".

Lucifer menggaruk tengkuknya yang tidak gatal bingung menanggapi perkataan gisella. 

" Cewenya yang kemaren kesini ya bang? ". Tanya gabriela yang baru kembali dengan membawa kotak p3k. 

" Bukan cewe gue.  Dia temen gue ". Lucifer menggeplak kepala gabriela.  Sebelum meninggalkan mereka ber 3.






kisseu kisseuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang