*Nah ini dia kelanjutannya, keep enjoy readers, sorry gaje. :) dont forget vote and comment
*Tet...tet...tet....
Bel pertanda masuk sekola pun berbunyi, bagas ppun telah rampung menyalin buku pr chindai"Pao nih buku lu" ucap bagas seraya memberikan buku pr chindai
"Oke, eh cit tapi gak geratis ya" ucapp chindai
"Loh loh ndai, lu pperhitungan banget si sama sahabat ganteng nan keche kaya gue" keluh bagas
" ish,,, mulai deh pedenya, nazong dah najong, ingat coy diduniaa ini gak ada yg gratis, lagian bayaraannya gaampang kok" ucapp chindai
"Okelah okelah, apa nih, gue mesti ngapain" jawab bagas pasrah
"Traktir gue ntr dikantin oke" ucap chindai sambil mengedipkan matanya
"Ish geli lu ndai, okelH itu doang kan"taanya bagas
"Yappp,"
*pintu kelas tiba tiba terbuka datanglah ppak salim guru biologi yang killer
"Selamat pagi anak anak" sapa pak salim
"PPagi pakk" jawab aanak anak serempak
"Baiik, cepat kumpulkan pr biologinya didepan , yang tidak bawa harap maju kedepan" ucap pakk salim
*Tiba tiba chelsea dan gilang dengan ragu maaju ke depan kelas
"Kalian gak bawa bukunya?" Tanya lak salim
"Nggak pak" jawab chelsea dan gilang kompak
"Cieeee!!!!" Ucap anak anak serempak
"Diamm!, sekarang gilang chelsea kalian berdua keluar dari kelas saya " ucap pak salim
"Baik pak " ujar gilang dan chelsea
*pelajaran pak salim berjalan dengan lancar, tak terasa waktu istirahat pun telah tiba
Tet..tet..tet
Bel istirahatpun berbunyi"Baiklah anak anak . saya rasa pelajaran kali ini cukup sampai disini " ujar pak salim
"Eh gas si chelsea ama gilang hebat ya" ucap chindai
"Hebat. Maksudlo pao?" tanya bagas
"Haha ituloh nggak ngerjain pr bisa barengan gitu " ucap cindai
"Oh iya iya, eh ngomong ngomong mereka kemana ya?" tanya bagas
"Tau deh, udh ah gue laper gas, masih inget janji lu kan?," jawab chindai
"Iya iya. Giliran masalah traktir aja nomer satu" ujar bagas jengkel
"Hehehhe"cindai hanya cengengesan
*udh deh segitu dulu nulisnya cape sih, tunggu chapter berikutnya ya , voottmen oke
KAMU SEDANG MEMBACA
My best friend, My love
Romancetentang dia yang selalu aku cintai, tentang dia yang selalu aku sayangi, tentang dia yang tak pernah mengerti perasaanku, tentang aku yang selalu diam menunggu tentang aku yang selalu mencintai meski selalu tersakiti, tentang aku yang berharap bisa...