#16 Rain

128 19 0
                                    

Suasana area kantin begitu ramai.
Ya bagaimana tidak ramai seluruh mahasiswa/i FHS sudah diterjang dengan perut kosong.
Kira-kira hampir tiga jam mereka dikurung di kelas.
Siapa yang tahan coba?

Dua remaja yang sudah janjian makan bareng di kantin kini sedang melahap makanannya.
Satu per satu sendok yang berisi steak ayam masuk ke dalam mulut mereka.
Sesekali bertukar cerita membahas hal random.

"Ga terasa dah mau keluar aja dari sini"-Bahiyyih

"Kamu mau ngampus dimana?"-Naruto

"Jurusan Chef sih"-Bahiyyih

"Aku sih Dokter"-Haruto

"Yang nanya?"-Bahiyyih

"Astwogeh"-Haruto
Bahiyyih tertawa.

"Serius ambil jurusan Dokter?"-Bahiyyih
Mengangkat alis satu.

"Iya dong"-Haruto

"Boro-boro jadi Dokter, eh taunya jadi petinju"-Bahiyyih

"Nyindir nieh?"-Haruto

"Bwahaha, canda loh Tuan Watanabe"

"Iya deh neng Jaleh"

Mereka saling bertatapan lamat.
Mengulum senyum dan akhirnya tertawa lepas.

"HAHAHAHA"-Haruto

"Heh udah astaga"-Bahiyyih

"Pfft... HAHAHAHAHA"-Haruto

"MWAHAHAHA"-Bahiyyih

Sungguh mengerikan kalau disatukan.
Padahal hanya tertawa.
Tapi kalau didengar lama-lama.
Berubah menjadi horror momen.

🦁

Hari kelihatan mulai gelap dan angin yang bertiup kencang dan dingin.
Haruto sudah pulang terlebih dahulu karena ada urusan dengan orang tua nya di luar.
Begitu juga dengan kakak-kakaknya Bahiyyih.
Kedua kakak nya memberitahunya lewat aplikasi hijau logo telephone bahwa mereka membeli beberapa barang di luar.

Bahiyyih menghembuskan nafasnya pasrah dia terpaksa harus berjalan kaki.
Taxi? Tidak ada satupun mobil berwarna biru itu lewat di area sekitar sekolahnya.

Tidak ingin berlama-lama dia segera melangkahkan kaki nya dari area sekolah.

Byurr

Hujan turun membasahi tubuhnya.
Sungguh deras sekali.
Serta suara sambaran petir yang mengagetkan dirinya.

Namun Bahiyyih tetap setia berjalan kaki di deras nya hujan tanpa harus berteduh di suatu tempat.
Sambil sesekali mengayunkan kedua tangan nya dan menyanyikan lagu One Call Away - Charlie Puth.

Call me, baby, if you need a friend
I just wanna give you Love
C'mon, C'mon, C'mon
Reaching out to you, so take a chance
No matter where you go, know you're not alone

I'm only one call Away
I'll be there to save the day
Superman got nothing on me
I'm only one call away

Perasaan Bahiyyih masih melihat banyak nya hujan yang deras membasahi sekitarnya.
Tapi mengapa mengapa dirinya tidak merasakan adanya hujan yang jatuh keatas kepala nya.
Dia menokeh ke belakang terdapat Haruto yang berdiri sambil memegang patung yang melindungi dirinya.

"Maaf"-Haruto
Ucapnya dengan wajah datar namun aura wajahnya terlihat sedang khawatir.

"Gapapa lagian ga ada guna lagi payung nya, aku udah terlanjur basah kuyup"-Bahiyyih

Sebenarnya urusan Haruto dengan kedua orang tuanya belum selesai.
Karena hujan melanda dia teringat akan Bahiyyih.
Buru-buru Haruto mengambil kunci mobil nya dan pamit kepada orang tuanya.

"Ayo masuk"-Haruto

Tangan Bahiyyih tertarik kepada sang pacar yang menuntut dirinya masuk ke mobil.
Haruto tidak akan menyalakan AC mobil.
Kalau dia nyalakan alhasil Bahiyyih kedinginan.

"Mampir ke toko pakaian ya?"-Haruto
Ucapnya yang tetap fokus kepada arah jalanan.

"Loh mau ngapain?"-Bahiyyih.

"Udah ikut aja"-Haruto
















Nungguin ya
Savar jangan marah nanti palli old
Ingat salahin otakku yang sebentar ada ide sebentar ga ada ide
Jan lupa vote and comment yeoreobun!
Thenggyu🐻❤

[✔] Hate to Love - Haruyyih -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang