21

1.1K 83 0
                                    

Maaf kalo gaje dan maaf juga kalo banyak typo nya jangan lupa vote sama komen ya guysss. Makasih 💚💚💚
.
.
.
.
.
.
.

Sekarang beomgyu sudah berada di kediamannya sedang tiduran diatas ranjang singgasananya. Masih memikirkan ucapan Taehyun dan lagi saat tadi ia di antar pulang oleh Taehyun, Taehyun mengatan sesuatu yang menjadi beban otaknya bertambah saja. Padahal hari ini otak nya itu sudah cukup lelah dan sekarang di tambah ucapan Taehyun yang menambah beban otaknya

Flashback on.

Saat tadi mereka baru sampai di depan Mension kediamannya setelah turun dari motor Taehyun dan menyerahkan helmnya pada Taehyun beomgyu sudah akan masuk kedalam Mension tapi tangannya di tahan oleh Taehyun.

"Terimakasih Taehyun sudah mengantarkan ku pulang" ucap Gyu

Lalu menyerahkan helm yang tadi iya pakai kepada Taehyun dan di terima oleh taehyun lalu beomgyu pun ingin masuk tapi tangannya di tahan taehyun.

"Tunggu beomgyu" ucap taehyun

Beomgyu hanya menurut dan mengunggu taehyun melanjutkan ucapannya

"Iya ada apa taehyun, apa kau ingin mampir dulu?" Tanya beomgyu

"Tidak tidak, aku hanya ingin mengatakan sesuatu pada mu"

"Heem baiklah katakan saja"

Beomgyu menunggu taehyun mengatakan sesuatu sambil tersenyum manis kepada taehyun.

Taehyun pun terlihat menarik nafas dan membuang nafas sebelum mengucapkan sepatah kata

Beomgyu dengan sabar menunggu taehyun yang katanya ingin mengucapkan sesuatu padanya

"Tentang ucapan ku di disekolah tadi, aku ingin mengatakan kalau aku benar-benar akan sangat senang jika kau yang memberikan bekal"

Jeda taehyun, beomgyu terlihat mengerutkan keningnya dan menunggu taehyun melanjutkan ucapannya

"Beomgyu aku tidak tau entah sejak kapan rasa ini tumbuh dalam hati ku tapi aku benar-benar mencintai mu sungguh, maafkan aku jika aku langcang karna sudah mengatakan itu padamu, tapi aku tidak bisa menahannya terlalu lama lagi itu akan hanya membuat ku sakit saja"

"Maafkan karena sudah lancang menyukai bahkan dengan lancangnya aku juga mencintaimu " lanjut taehyun

Beomgyu hanya bengong jujur dia tidak tau harus bersikap seperti apa,

Sebenarnya dia sangat senang karna taehyun yang dengan berani mengungkapkan perasaannya pada dirinya karna sejujurnya dia juga menyukai taehyun.

Melihat beomgyu yang hanya diam taehyun pun meraih tangan beomgyu

"Aku tidak akan memaksa mu untuk membalas  perasaan ku pada mu, aku hanya ingin jujur pada mu karna jika aku pendam maka itu akan semangkin membuat ku sakit"

"Baiklah aku pulang dulu, istirahat lah jangan terlalu memikirkannya, lupakan saja tidak apa " ucap taehyun sambil tersenyum pada beomgyu

The JungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang