One

549 36 0
                                    

"Hallo sayang lagi apa? Udah makan?" Tanya Sang pacar di seberang sana

"Udah.. ini lagi di tempat Jisoo"  Jennie berbohong
nyataannya ia sekarang berada di salah satu cafe
bersama sosok lelaki yang merupakan mantan Jennie. Lelaki bernama Limario yang tiba tiba datang kembali sebulan yang lalu untuk meminta maaf kepadanya dan dengan tidak tahu dirinya malah mengatakan bahwa ia masih sangat mencintai Jennie setelah menyakitinya. keduanya sudah putus 8 bulan yang lalu karena Lim yang berselingkuh. Dan selama seminggu ini Jennie dan Lim kerap menghabiskan waktu bersama tentu saja tanpa sepengetahuan Sean pacar Jennie saat ini. Jennie yang memang belum bisa move on dari Lim pun dengan mudahnya memaafkan karena jujur di dalam hatinya masih ada cinta untuk sang mantan yang merupakan pacar pertamanya dan mereka berpacaran selama empat tahun bahkan hampir bertunangan.

"Eum aku mau nanya Jen Itu kemarin aku liat kamu upload jam tangan di sosmed bukannya itu pemberian mantan kamu dulu ya?"

"Iya.. emangnya kenapa? Ada yang salah?" Ketus Jennie

"Eum.. enggak koq gapapa. Kamu lagi kangen ya sama dia?"

"_"

"Kok gk jawab Jen? Aku salah ya nanya gini?"

"Hmmm" dehem Jennie

"Ya udah dech maafin aku ya sayang. Jangan marah ya?"

"Iyaaaa" datar Jennie

"Oh iya sayang gk krasa loh minggu depan tepat 6 bulan hubungan kita. Aku seneng banget dech, semoga hubungan kita semakin langgeng ya ke depannya" ucap Sean antusias

"Iya semoga aja ya" ucap Jennie masih datar

"Kamu kenpa sich? Lagi bete ya? Apa kamu masih marah sama aku?

"Enggak kok"

"Trus kamu kenapa kayak gitu. Cerita sama aku ada apa?" Terdengar nada khawatir dari Sean

"Gapapa. Ya udah klo gtu udahan dulu ya telfonnya aku mau pulang dulu"

"Di luar masih hujan loh sayang. Emang kamu mau hujan²an? Ntr kamu sakit gimana?"

"Enggak.. pokoknya aku mau pulang sekarang lagian kan pakai mobil palingan cuma kenak hujan sedikit aja. Udah ya" tut Jennie mematikan sambungan telfonnya sepihak

Daritadi Jennie hanya menjawab singkat dan berbisik agar tidak terdengar oleh Lim meskipun posisi Jennie agak menjauh dari Lim saat menelfon tadi karena sungguh Jennie tidak jujur kepada Lim kalau saat ini dia sudah memiliki hubungan lagi dengan orang lain tentu saja karena Jennie masih mencintai Lim dan masih berharap bisa kembali menjalin cinta dengan sang mantan maka dari itu ia tak jujur karena takut nanti Lim bakal pergi lagi ninggalin dia.

"Eum Lim maaf ya kalo lama aku nelfonnya" Jennie merasa tak enak

"Gapapa Jen" Lim tersemyum dengan tangan mengusap lembut rambut Jennie. Jennie pun tersipu wajahnya memerah

"Duh kenapa jadi salting gini sich. Mana jantung ku berdegup kencang lagi. Aishh" batin Jennie

"Ohya Lim gimana kalo kita pulang sekarang aja ya lagian juga ini udah sore" ajak Jennie

"Tapi di luar kan masih ujan Jen jarak dari sini ke parkiran juga lumayan agak jauh nanti kalo kamu keujanan gimana?"

"Udah gapapa kita lari aja biar cepet gak akan terlalu basah juga orang hujannya juga udah gak deres lagi kayak tadi." Jennie memohon

"Huftt.. ya udah dech kalo gitu. Ayok" Lim menggengam tangan Jennie keluar dari cafe. Jennie hanya diam merasakan pipinya memanas dan jantungnya berdegup kencang.

Enough ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang