Kita ungkit saat di pagi hari kemarin
Terlihat shion yang entahlah, terlihat wajah itu tak bersemangat sama sekali, terlihat takut tetapi juga emosi
Saat ini ia berjalan menuju taman kota, tadi ia agak tak enak badan karena kemarin malam di minta sang ayah membeli beberapa bola lampu untuk halaman belakang
Karena ia lupa jalan pulang, berakhirlah ia minta di jemput sang ayah yang muter muter bagaikan mencari buronan yang kabur entah kenapa
Dan berakhirlah ia di temukan sang ayah tercinta yang emosi karena ia nyasar, pulang pulang ia masuk angin :D
Sebab itulah tadi pagi ia di minta ke dokter oleh sang ibu, awalnya ia hendak di antar, tapi ia beralasan 'sudah manggil Arashi' jadi ya dia diijinin
Dan sekaranglah ia, duduk manis di sebuah bangku taman sambil menatap langit biru
Memikirkan pembicaraannya dengan 'seseorang' 'tadi'
"Aku harus kemana...?" Gumamnya
"Pergi jauh juga pasti ayah mencariku sampai ketemu, itupun kalau ayah tak berhadapan dengan 'dia' langsung"
Tatapnya terus menerus, memikirkan yang 'tadi'
'hay, kau ikut ayah mau tidak? Kalau kau tak mau ikut ayah, ayah pastikan seluruh teman teman dan keluargamu, serta pacarmu akan mati di tangan ayah dan teman teman ayah loh, jadi, mau ya? Ayah memaksa'
Saat ia menolak, orang orang terdekatnya akan terancam, kalau ia ikut... Ia tak tau bagaimana nasipnya nanti, jadi ia memutuskan ikut saja, ia tak mau mengorbankan siapapun sekarang, sudah cukup 'pertarungan' mereka, sekarang biarlah mereka damai
'hm~ anak pintar, nanti ayah jemput ya di depan stasiun kereta pukul 12 malam, jangan sampai telat, kalau telat, lihat saja nanti'
"Hah~ enaknya mati kalau begini"
"Shion? Kau sedang apa disini?" Tanya seseorang yang shion kenal
Ia toleh ke asal suara itu, tepatnya seorang pemuda berbeda manik itu berdiri dihadapannya dengan heran
"Oh, kau, ku kira siapa" mengerti siapa yang berada di depannya, ia menggeser tubuhnya sedikit agar pemuda itu duduk disebelahnya
"Sedang apa kau disini sendirian?" Tanyanya duduk disamping shion
"Ngadem saja, kau sendiri?"
"Beli kebutuhan rumah"
"Sendiri?"
"Tidak, aku tadi bersama Emma, dia sedang membeli daging di toko sebelah, karena stok daging yang kami kunjungi sudah habis, jadi dia memintaku menunggu disini" jelas kakucho, pemuda yang duduk dengan shion saat ini
"Oh~"
"Kau sendiri? Bersama siapa ke sini?"
"Sendiri"
"Loh, bahaya loh Yon"
"Ya, aku tau, sekarang aku menyesal"
"......tunggu, jangan bilang kau....."
"Aku apa?" Ia menautkan sebelah alisnya saat melihat kakucho menyelidiki dirinya dari kepala sampai kaki
"Siapa yang 'ngambil'?"
"Hah? Ngambil apaan?"
"Kau...."
"Aku kenapa!? Yang jelas kalau ngomong!"
KAMU SEDANG MEMBACA
siapa omega? siapa Beta? siapa alpha?
Humormenceritakan takemichi yang kembali kemasa lalu lagi tanpa sebab yang jelas entah apa yang harus ia perbaiki di masa lalu itu ia akan menyelidikinya dan mencari apa yang 'salah' di masa lalu, sampai membuatnya kembali ke masa lalu lagi, dengan ditem...