Diluar Rencanaku

8 3 1
                                    

Aku yang baru saja mengalami patah hati, tidak pernah berpikir bahwa aku bisa jatuh hati pada yang lain.

Beberapa pernah mendekatiku dengan kalimat manis dan perlakuan istimewa, tapi tidak satupun yang bisa menarik hatiku.

Entah apa itu yang dinamakan mati rasa? Tapi rasanya seperti, aku kehabisan tenaga untuk bisa membuka hatiku kembali.

Tiap jam, menit dan detik yang terabadikan dalam ingatanku
Hari demi hari ku lewati
Bulan demi bulan ku jalani
Entah sampai kapan rasa hampa ini menggerogoti hati.

Aku yang mulai percaya bahwa, tidak ada cinta didunia ini yang bisa membahagiakan selain cinta-Nya.

Seketika itu pula, ada seekor kupu-kupu hitam yang menghampiriku.
Kupu-kupu misterius yang entah darimana datangnya meyakinkan bahwa aku pantas untuk dicintai.
Walaupun dengan sebagian kelopak bungaku yang layu dan terlihat tidak segar.

Aku tidak ingin percaya dengan apa yang dinyatakan oleh kupu-kupu itu, tapi dengan sangat meyakinkan dia menunjukan bahwa ada yang ingin mencintaiku dengan sebenar-benarnya cinta yang tulus tanpa rasa sakit.

Aku tahu bahwa tidak ada cinta tanpa rasa sakit, tidak ada cinta tanpa kecewa. Semua itu sudah satu paket, disaat kita memutuskan untuk mencintai seseorang maka konsekuensinya adalah kita juga merasakan sakit dan kecewa disaat yang bersamaan.

Bertemu denganmu diluar rencanaku, tapi bertemu denganmu adalah takdir yang Tuhan rencanakan.

Entah sebagai pemanis untuk kenanganku atau pelajaran untuk prosesku.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 26, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Pertemuanku dan Kupu-kupuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang