Saya mulai mencari cara untuk keluar dari ruangan ini. Saya mulai mencari suatu yang bisa membantu saya keluar dari sini. Saya melihat 3 jacket yang berbeda warna. Ada jacket yang berwarna hijau, ada jacket yang berwarna biru dan sweater yang berwarna putih. Saya melihat ada banyak pensil yang sudah diraut. Dokter ucap "saya punya banyak pertanyaan buat kamu" saya tidak menjawabnya. Dokter bertanya "kamu masih ingat apa yang kamu lakukan ngak ?" Saya tidak menjawabnya, dia bertanya lagi "masih ingat nggak apa yang terjadi di Gerbang Pulau B11 No.2 ?" Saya tidak menjawabnya. Dokter berkata "Kamu nggak ingat semua orang yang kamu bunuh" saya mulai bingung, apa yang sedang dia bicarakan saya tidak ingat membunuh siapapun. Si dokter memberikan saya kertas yang mempunyai banyak gambar dan nama orang. Saya mulai mengingat sesuatu.
***
Saya membuka mata saya untuk melihat atap saya. Saya bangun dari kasur dan keluar dari jendela saya dan melihat jalan yang kosong. Saya jalan ke arah kamar mandi saya untuk mandi. Saya membuka kamar mandi saya dan melihat lantai yang sudah kotor, saat saya mau masuk ke dalam kamar mandi nya saya merasa sesuatu di kaki saya. Saya melihat ke bawah dan melihat kecoa yang sudah mati. Saya mengambil kecoa nya menggunakan tisu dan membuang nya ke tempat sampah. Saya menyalakan air dan mulai membersihkan diri saya. Saat saya mau menggunakan shampoo tidak ada yang keluar. Saya berusaha lagi untuk mengeluarkan shampoo nya tapi tidak ada yang keluar. Saya mengocok shampoo nya dan akhirnya keluar. Saya menggunakan shampoo nya di rambut saya dan mulai menggosok, tiba-tiba air nya berhenti keluar. Saya mencoba memutar keran air untuk mengeluarkan air, setelah beberapa menit keluar air lagi. Saya mengambil sabun batang yang sudah kecil dan tidak bisa dipakai lagi. Saya mencoba mencari sabun lain tapi tidak ada. Saya menyerah mencari dan mengeringkan tubuh saya. Saya mengambil sikat gigi dan odol dan mulai menggunakannya, setelah itu saya keluar dari kamar mandi.
***
Saya membuka lemari saya dan melihat banyak baju dan celana yang berantakan. Saya mengambil baju yang berwarna abu dan jeans panjang berwarna hitam muda. Saya mencoba membuka pintu saya tetapi pintunya tidak mau terbuka. Saya mencoba menarik pintunya sekeras mungkin. Saya berhasil membuka pintu saya. Saya mulai berjalan ke supermarket yang dekat dengan rumah saya. Saat saya masuk kedalam sudah sangat kotor. Saya mencoba mencari makanan. Ada ramen instan yang enak dengan harga Rp.3.000, ada mie yang pedas level 3 dengan harga Rp.5.000, ada juga mie kuah ayam dengan harga Rp.6.000, ada juga mie Korean spicy dengan harga Rp.4.000, dan mie goreng instan dengan harga Rp.3.500. saya melihat beberapa dari mie nya sudah terbuka atau dikelilingi semut dan bintang lain. Saya memilih mie kuah ayam karena itu saja yang belum dibuka atau dikelilingi binatang. Saya membeli mienya dan mulai jalan lagi ke apartemen saya.
***
Dalam perjalanan pulang saya melihat tidak melihat siapapun. Saya mulai mendengar suara seseorang yang memanggil saya. Saya mencoba mencari siapa yang memanggil saya. Saya melihat seseorang yang memakai baju putih penuh. Saya langsung tau itu si dokter.
"Bangun" ucap si dokter
Tiba-tiba saya ditarik dan semuanya menjadi hitam.***
Saya bangun di rumah saya tanpa ada yang berubah.
Maaf ending nya aneh saya ngak suka banget cerita ini :00