Jangan lupa vote and commentnya ya...
Dan tujuan akhir mereka bertiga adalah di rooftop setelah selesai berkeliling Tazkia dan kedua sahabat barunya ke kelas sebelum bel berbunyi tiba tiba berpapasan dengan Darlen bersama anggota inti geng Ers di belakangnya mereka mengawal sang ketua.
"Ngapain lo disini ? Males banget deh gue ketemu lo lagi." Ucap Tazkia ketus.
"Lo pikir gue gak males, gue juga males kali ketemu lo." Ucap Darlen juga tidak kalah ketus.
"Sut he jangan berantem awas loh saling jatuh cinta." Ucap Galih. Niatnya sih melerai pertengkaran mereka tetapi malah jadi memperkeruh. Jika tidak ada yang pergi bakal terus lanjut.
"Dih gak akan gue jatuh cinta sama cewe modelan kaya dia, belagu, dan caper, gak tertarik." Darlen membuang mukanya ke arah tangga.
"Sok kecakepan lo. Gue tahu lo emang di incar sama semua cewe tapi sorry ya kecuali gue. Gue samsek gak tertarik sama lo. Lest go gaes untung aja kita mau pergi soalnya gue udah males banget ketemu cowo belagu."
Anelda dan Caca hanya diam menggeleng-gelengkan kepalanya dan saling pandang kepada keempat sahabat Darlen seolah-olah mereka punya pemikiran yang sama.
"Dasar cewe belagu gue juga males banget kali sama lo." Ucap Darlen menjegat Tazkia.
"Minggir gue mau lewat."
"Awas takutnya lo yang naksir gue duluan." Darlen membisikkan Tazkia.
"Dih pede banget lo. Kalau kebalikannya gimana upss." Tazkia segera pergi dari rooftop yang di ikuti oleh Anelda dan Caca dibelakangnya
Bel masuk sudah berbunyi seluruh murid berhamburan masuk kelas siap melanjutkan pelajaran kedua. Guru sosiologi masuk kelas membawa buku paket yang begitu tebal, spidol, dan buku tulis dari siswa-siswa di kelas sebelumnya. Setelah menaro buku-buku itu di meja dia merapikan rambutnya sambil memerintah untuk semua siswa-siswi mengerjakan buku paket halaman dua ratus dua belas. Tazkia dan Darlen hanya melamun tidak memperindah ucapan bapak guru sosiologi hal itu membuat mereka kena hukuman dari guru sosiologi yang galak, tegas, dan sangat disiplin sebutan lainnya guru killer.
"Darlen dan kamu anak baru sini maju ke depan."
Karena terkenal sebagai guru killer yang sangat membunuh jadi saat ada siswa siswi yang tidak mengikuti, dan tidak memperhatikan pelajarannya akan di berikan hukuman. Hukumannya gak nanggung nanggung. Sang guru memberikan hukuman kepada Darlen dan Tazkia berlari keliling lapangan sebanyak 100 kali. Mau tidak mau Tazkia menerima dong. Namanya sudah jelek di depan guru sosiologi, mau di taro di mana muka dia. Pak guru memberikan peringatan kepada Tazkia bahwa ini adalah kali pertama dan terakhir kalinya dia buat masalah. Hanya tidak memperhatikan pelajaran pak guru yang killer itu menjadi satu masalah untuk Tazkia pertama kali di SMA Abadi Negara Jakarta.
Darlen tidak peduli dengan hukumannya menurut dia ini adalah kesempatan yang bagus untuk bolos. Darlen sebenarnya pintar cuman sayang badboy karena itulah yang membuat dia jadi selalu ketinggalan pelajaran. Tazkia juga tidak mau menjalankan hukuman jika Darlen tidak melakukannya.
"Woy lo ngapain malah santai santai ?" Tanya Tazkia.
"Males gue." Ucap Darlen seadanya.
"Ya udah gue ngikutin lo."
"He lo tuh anak baru gila ya lo jangan buat masalah lagi."
"Hm gak apa apa dong nanti gue tinggal bilang kalau ini lo yang ngajarin."
"Ya udah ayo."
"Oh oke, lo gak mau di salahin ya ?"
"Ya gak lah. Lo lari duluan gue mau ke kantin." Lagi lagi Darlen ngeles dia hanya males menjalankan hukuman.

KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan T & D (Tamat)
RomanceTazkia Salsa Aviola Anastasia seorang gadis cantik yang baru pindah ke sekolah barunya yang tiba tiba di jodohkan dengan sang primadona di sekolah barunya itu. Yang bernama Darlen Putra Basyar. Seorang pria yang sangat terkenal karena kegantengan n...