Mafia Girl VS Cowok Alim

part 18 ( Surat cinta untuk pria yang diincarnya)

Bismillahirrahmanirrohim
-
-
-
-
-
-
Selamat membaca kisah cinta afnan & vira

Sebelum membaca Jangan lupa vote dan tinggalkan kolom komentar ya 👉

'Masyaallah," ujar sang dokter takjub, baru kali ini pasien sembuh karena dibacakan ayat-ayat Al-Qur'an tentang hadits nabi.

Detak jantung pasien telah kembali normal seperti sedia kala & keadaan Ibu Sonya sehat seperti semula , dia hanya perlu istirahat di sini semalam, besok dia bisa pulang. Lanjut sang dokter,

Baik dokter, ucap bulbul,

Tante sedang istirahat nih , jadi lo pada semuanya, ayo pergi ke kafetaria. Ucap bubu dengan antusias.

Hayuuk lah "CAPCUSSS!" Irene juga melingkarkan lengannya di bahu Vira dengan senang hati, vira yang bahunya di rangkul oleh kakaknya sang pujaan hati pun tersenyum senang.

Kalian duluan aja gue mau nemenin tante mama. Kata afnan.

Ayolah afnan, biarin tante istirahat dulu, dia akan baik-baik aja kok. Irene menarik tangan Afnan dengan paksa.

Ned gue nitip ya, karena makanan rumah sakit nggak enak hampa gak ada rasanya sama sekali. Ujar bulbul sembari meringis kesakitan di tubuhnya.

Hmm, afnan hanya berguman

Ned,!! Gue nemuin kertas origami di saku celana Lo. Bulbul pun menyondorkan kertas origami itu kepada Afnan, afnan pun menyimpannya di saku celananya.

Vira yang melihat kertas origami di tangan Afnan, jantungnya berdebar kencang tak karuan , dia pun bertanya-tanya dalam di hatinya.

Sudahkah afa membaca puisi cintaku?

Skip...,

Sekarang mereka duduk manis di pojok kantin sambil memesan menu makanan.

Kamu kenal afnan dari mana? Tanya irene penasaran tingkat dewa.

Oohh gue kenal afa dari..., ucapan vira terhenti.

Buk Vira adalah dosen Afnan dari kampus, enggak ada perkenalan sama sekali. Lanjut afnan dengan raut datarnya.

Afnan kenapa marah mulu nanti cepat tua lho, ujar sang kakak bernama sofia,

Umur gue masih muda 17 tahun, jadi kak sofia yang cepat tua apalagi berkepala tiga.

Ya allah tabahkanlah hatiku menghadapi adik laknat, ucap kakak sofia sambil mengelus dadanya sabar.

Bercanda kali kak jangan emosian, nanti darah tinggi lho, ujar afnan terkekeh pelan sambil memeluk kakak perempuannya dengan sayang sofia pun membalas pelukan adik laki-laki kesayangannya.

Maafkan afnan ya, dia memang sarkas jadi maklumin aja. Ujar irene merasa tak enak hati.

Gapapa kok kak, vira mengulas senyum manisnya,

Kamu pasti penasaran kan siapa nama-nama kakak perempuan kandung afnan? Tanya irene mengintimidasi.

Nah kalo kakak kedua afnan namanya "bubu" kakak ketiganya namanya "lathifa", kakak keempatnya "Casandra", nah yang lagi nempelin afnan terus tuh kakak kelimanya namanya "sofia", kakak ketujuhnya namanya 'zahira" & kakak kedelapan namanya rossy.
Tutur irene dengan tutur panjangnya menunjuk nama-nama kakak perempuan afnan.

Kakak ke sembilan& kesepuluh nya? Tanya vira dengan raut bingungnya.

Ooh yang satunya mah berkarir di negeri ginseng, & satunya lagi Telah berpulang ke Rahmatullah.