Prolog

12 2 0
                                    

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحمٰنِ الرَّحِيْم

Assalamualaikum wr wb
Semoga suka, selamat membaca:))

🌿🌿🌿🌿🌿

Pada dasarnya, mencintai seseorang itu tidak boleh berlebihan. Apa lagi sampai sampai lebih mencintai ciptaanNya dari pada PenciptaNya. Aku masih mengingat kisah dari Nabi Yusuf dan cintanya ya itu Zulaikha.

Ketika Zulaikha mengejar cinta nabi Yusuf, maka Allah jauhkan nabi Yusuf darinya. Namun ketika Zulaikha mengejar cinta Allah, maka Allah berikan nabi Yusuf untuknya. Kisah Romansa Islam, yang menjadi panutan.

Namun ada kalanya manusia tergoda manisnya bujuk rayu syaiton untuk mencintai seseorang yang sedalam dalam nya, tanpa melibatkan Allah di dalamnya. Sudah mencintai sedalam dalamnya sama yang bukan Marham?? Ya Allah Ya Robb.
Astagfirullahal'azim

Anak muda jaman sekarang, pacaran itu di halalkan. Namun mereka tidak tau bahwasanya tidak ada hal yang jelas jelas perbuatan dosa, namun di halalkan perbuatannya. 'Saya pacaran ustadz, tapi setiap hati pacar saya ngingetin saya sholat! Jadi pacarannya positif dalam hal agama' Loh Sholat kan wajib!!harus di lakukan la! Jika tidak maka akan padat dosa, dan itu dosa besar.

'Saya pacaran, dia ngajak tahajjud an terus kok ustadz, buat kebaikan kan? Jadi ga papa pacaran!' Loh memang ada? Daging babi yang rebus dengan air Zam Zam, maka dancing babi itu akan halal dimakan?? Tidak!! Yang namanya dosa! Ya tetap dosa!

Seperti yang pernah ku alami, beberapa tahun lalu. Memamg bukan perihal pacaran, namun hal ini yang membuatku seperti hilamg arah. Sedih? Entahlah, mungkin lebih ke tidak percaya kepada takdir yang telah digariskan oleh Tuhan. Sakit? Sudah jelas, bahkan aku sempat berburuk sangka terhadap-Nya. Aku menyesal, menyesal sangat! Karna telah su'udzon kepadaNya.

🌷🌷🌷

Saat ini aku sedang berdiri di balkon kamar ku, menikmati pemandangan kota Kairo, dan ditemani  dengan secangkir teh hangat.

Aku kembali mengingat, bagaimana perjuanganku untuk sampai dititik ini itu tidak lah mudah. Banyak tangis air mata, tawa meredam luka, perjuangan yang sia sia. Namun Allah ganti dengan yang berlipat ganda!

Ketika sedang melamun, memikirkan masa lalu, tiba tiba ada lengan kekar yang memelukudari belakang, sembari mengelus perut buncitku ini. Di susul dengan suara yang ku kenal, ya dia adalah suamiku. "Lagi ngapain sayang? Kenapa diluar? Dingin loh! Masuk aja yuk"  tanya nya beruntun, dengan tangan masih mengelus elus perutku sayang.

"Ga ngapa ngapain kok mas, aku cuma inget aja masa masa tersulit aku. Dari aku yang suka sama dia yang notabenya adik kamu. Aku berjuang sampe banyak air mata yang tercurah, bahkan doa sepertiga malam ga pernah ketinggalan, nyatanya dia jadi adek ipar aku." Jawabku sambil memupuhkan tanganku diatas tangan ya.

"Takdir ga ada yang tau" kata suamiku tepat di samping telingaku, karna dia meletakan dagu nya di pundak ku.

"Mas kamu inget ga masa masa dimana kamu nolak aku? Padahal disitu aku lagi patah hati banget loh ditinggal nikah sama orang yang aku sayang"

"Masih, tapi aku ga tau gimana ceritanya kenapa kamu bisa suka sama adek aku. Padahal kamu sendiri anaknya pemalu! Coba cerita dari awal" pinta suamiku lalu aku mulai menceritakan segala hal dengan se detail detailnya.

Jadi, dulu tuh...














Jangan lupa vote manteman🌟☄☄
Kritik saran yang membangun yah
Typo? Tandai ya
Una sayang kalian♡♡
Follow Akun Una jugaaa
Follow ig ku hehe
@dianp21_ 

AisyahraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang