A CHILD

4.7K 423 415
                                    


Aku melihat surga saat kau hadir tepat setelah aku membuka mata
Dari sisi wajahmu yang indah
Dan senyummu yang menyejukkan hati
Aku sudah lega
Sempat menggenggam tanganmu di kehidupan yang singkat ini

.
.
.
.
a child - mileapo

.
.
.
.

"Apoo, kumohon berhenti merusuhku sebentar saja"
Rengekan hampir menangis dari Bible hanyalah satu dari sekian banyak yang bisa didengar di lokasi syuting film kolosal itu. Satu paket dengan desah lelah staf untuk mengondisikan satu pemuda yang luar biasa banyak akal. Dia kini sedang mencoba memakaikan Bible topi kelinci yang dapat mengeluarkan suara, itu lucu sekali baginya.

"Apo, jangan mengganggu Bible, dia akan ada take setelah ini" Seorang staf berusaha menariknya dan hanya Tuhan yang tahu apakah ia berhasil atau gagal.

Namanya Apo, sebuah bola kegembiraan yang memantul ke sana ke mari. Pemuda 28 tahun yang harus diawasi staf seperti anak berumur 5. Jika tidak maka pemuda itu bisa mengganggu empat orang dengan tiga candaan berbeda di satu waktu. Terimakasih pada otak nakalnya yang bergabung dengan tenaga seorang lelaki bugar.

Apo seperti anak kecil, semua orang mengatakannya. Ia akan memilih kaus kuning cerah, celana merah yang juga cerah, dan apapun itu asal cerah dan bersinar seperti matahari. Apo suka, ia suka menjadi gembira dan membuat orang tertawa.

Mungkin, ada orang yang tidak setuju dengannya. Sebagai sosok aktor terkenal yang senior, baik Apo atau siapapun pernah melihat sendiri orang yang meminta Apo berhenti, berhenti dari sikap kekanakan dan aktifnya yang mereka rasa berlebihan. Staf tadi mungkin? Atau dunia maya yang adalah tempat orang-orang menyemburnya dengan kejam. Tapi kenapa Apo harus takut jika ia memiliki seorang penjaga yang selalu ada di pihaknya?

"Phi Prim, tolong lepaskan Nong Apo sebentar"

Nah, kan? apa Apo bilang, ia punya seseorang di pihaknya. Pria yang tak banyak bicara namun sekali membuka mulut adalah untuk membelanya. Hanya begitu tadi dan staf wanita yang menarik Apo langsung  melepaskan lengannya. Membuat pemuda itu meringis senang.

Itu Phi Mile, phinya Apo dan hanya Apo. Satu yang paling berpengaruh di agensi seni peran ini. Selama ada Mile maka Apo aman. Dia selalu menjaganya, meladeni apapun itu jurus bercanda Apo yang lebih dari bilangan 1001. Mile adalah yang pertama berdiri untuk Apo jika nongnya itu membutuhkan sesuatu dan akan menjadi yang terakhir pergi dari sisinya saat semua orang sudah.

Bagaimana tidak, ia adalah orang yang dititipi oleh Berm, manager Apo di agensi lamanya untuk tolong jaga Apo, dia begitu berharga. Dan memang betul, Mile tahu betapa berharganya pemuda itu; sifat ramahnya, bakat berperannya, tawa menghiburnya. Apo adalah adik yang tidak pernah dimiliki Mile sebagai seorang anak bungsu dan ia tak keberatan menjaga Apo sampai kapan pun. Ia tersenyum saat suatu hari Apo mengatakan di salah satu siaran mereka bahwa "Bagaimana aku bisa hidup tanpa Phi Mile, sedangkan ia adalah yang selalu menjagaku"

Apo, seorang yang penuh ide. Suatu hari ia menemukan dari internet sebuah restoran bernuansa game yang unik. Dan secepat hujan turun ia putuskan bahwa ia dan Mile harus ke sana. Jika sertifikat penakluk manusia itu ada, maka Apo jelas telah mendapat satu atas Mile. Pria 30 tahun itu duduk menghadap cengiran senang Apo ketika menu cake berbentuk lego kapal diantarkan dengan senyum oleh pelayan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 23, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

A CHILD - mileapo shortfic by Adrianalexeus-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang