Saat ini Jeno sedang berada di rumah sang kekasih bernama Jaemin.
Hubungan kedua nya sudah berjalan selama 1 tahun. Pertemuan yang tidak di sengaja membuat Jaemin langsung jatuh hati ke Jeno.
Hampir satu bulan ia mendekati Jeno dengan berbagai cara untuk mendapatkan nya,akhir nya kini Jeno sudah menjadi kekasih nya.
Jeno dan Jaemin saat ini sedang sibuk bermain PS di ruang tamu rumah jaemin.
Mereka berdua sangat asik bermain dan saling mengalahkan satu sama lain.
"Ah bangsat" teriak Jeno saat ia kalah permainan ps nya.
Jaemin yang mendengar Jeno mengumpat pun langsung menolehkan kepala nya dan menatap nya dengan tajam seolah tidak suka dengan ucapan Jeno
Jeno yang merasa di tatap tajam oleh Jaemin pun kini menciut saat merasakan hawa yang tidak enak.
"Bilang sekali lagi hm" ucap jaemin dengan lembut namun terkesan dingin.
"Hah,tidak Na" Jeno yang gugup hanya menundukkan kepala nya yang tidak ingin bertatapan dengan jaemin.
Jaemin yang melihat Jeno menunduk pun langsung memegang rahang Jeno dan mengelus nya dengan lembut
"Jangan mengumpat sayang" jaemin mencium bibir pink Jeno yang sangat ia rindukan.
"Eumhh Na"
Jaemin yang semakin bernafsu dengan desahan Jeno pun langsung menidurkan Jeno di sofa ruang tamu rumah nya.
Untung nya rumah Jaemin sedang sepi,karena kedua orang tua nya yang sedang bekerja di luar kota
Jaemin menundukan kepala nya dan menyesap benda kesayangan nya. Puting Jeno yang sudah menciut minta di jamah.
"Ahh na,geli ahh"
Jaemin yang sudah puas dengan acara menyesap benda kenyal itu,pun membuka celana Jeno sekalian celana dalam nya.
Lubang yang sudah lama tidak ia jamah kini,terus berkedut kedut ingin segera di masuki. Jaemin menundukan kepala nya dan langsung memasukan lidah nya,sesekali meludah di lubang Jeno.
Setelah merasa agak cukup,Jaemin melepaskan pakaian nya dan langsung membuang nya tak tentu arah.
Mengocok nya sebentar dan langsung melesakan ke dalam lubang Jeno.Jaemin merasakan penis nya di pijat dengan lembut oleh dinding rektum anal Jeno.
Jaemin kini bergerak dengan sangat brutal membuat ruang tamu kini,penuh dengan desahan kedua nya
"Akhh Naa enakk ohh"
"Ahh Yeahh fasterr "
"Yeahh,Jaem teruss AkHh"
Jeno mencium bibir jaemin untuk menyalurkan kenikmatan bak surgawi.
"Ahh Jenohh,kauu begituu ketatt "Jaemin terus menumbuk keras lubang Jeno hingga sofa yang kini ia gunakan ikut berdecit mengikuti gerakan mereka.
"Akhh hikss Pelann akhh"
"Akhh Enakk Hikss"
"Nyahh ohhh ENAkkk"
Jaemin yang mendengar Jeno mendesah keenakan pun langsung membangkit kan Jeno untuk berdiri.
Jeno yang sudah tidak tahan pun kini berpegang dengan tembok dengan jaemin yang bergerak brutal.
Pening,pening kini mendera kepala nya karena tidak bisa menahan betapa nikmat nya melakukan seks,dengan jaemin.ah kekasih nya sangat tahu di mana letak kenikmatan itu.
"Ahh Nana Cepatt Akhhh "
"Yahh okhh enakk"
Jaemin dengan gerakan pinggul yang sangat cepat tak tinggal diam,tangan nya saat ini sedang mengocok kejantanan Jeno yang sedikit lebih kecil dari kejantanan nya yang sedang besar dan berurat.
"Akhh Jaem,mauu keluarr Okhh"
"Akhh bersama sayanghh"
Jeno terhentak hentak dan ikut menyempit kan lubang nya agar sang kekasih yang masih mengejar pelepasan nya.
"Akhh"
Sperma jaemin mengalir bak sungai yang sangat deras karena ia mengeluarkan begitu banyak di lubang Jeno,hingga perut Jeno agak sedikit buncit.
Jaemin menggendong Jeno ke kamar mandi untuk membersihkan badan nya yang lengket.
----
Jaehyun saat ini masih menunggu Jeno yang sampai malam belum pulang Juga.
Tangan nya mengepal kuat karena tahu Jeno sedang berada di rumah kekasih nya.
"Awass kau,akan ku hukum nanti"
Jaehyun lantas bangkit dari duduk nya dan langsung masuk ke dalam kamar nya,untuk memikirkan hukuman apa yang cocok untuk kucing yang sangat nakal ini.
TBC🥂
Next tidak?🙌
