Haechan tak begitu menghiraukan nya, dan lebih memilih untuk melewati tl Yeri tersebut.
"Mark, dia siapa kamu?" Kata gadis itu ke pada Mark, lelaki gagah di depan nya.
"Calon suami" ucap mark menatap haechan, Yeri sempat bingung sejak kapan Mark menyukai lelaki?
"Bukan kah kau membenci dengan hal homo?" Ujar Yeri, belum Mark membalas Yeri sudah menambah kan nya "oh jadi pas putus sama aku, kamu ga dapet cewe lagi ya? Makanya suka sama cowo, kaya JALANG lagi." Ucap Yeri.
Mark yang reflek kaget mendengar teriakan jalang yang di lontarkan Yeri reflek menatap Yeri dengan tajam
Yeri masih tertawa, lalu Mark mengalihkan pandangan nya ke pada haechan, haechan yang terkejut hanya mematung di sofa yang ia duduki
"Yeri, pulang dari pada gue seret" ucap lelaki tinggi yang sedang berdiri dekat pintu, haechan menyadari, dan langsung berdiri
Haechan rasa dia kenal dengan pemuda ini,entahlah tidak asing namun tak kenal itu salah satu beban pikiran menurut haechan
Lalu yeri berdiri dan langsung mencium pipi kanan mark sekilas menghampiri lelaki tinggi yang memakai jas itu sebelum keluar rumah
Lelaki tinggi itu duluan yang keluar untuk menyalahi mobil, dan Yeri berkata "bye jalang" ucap nya lalu keluar dari rumah Mark
Haechan yang masih menganga tak faham langsung menatap ke Mark, Mark yang ingin menghampiri dan menjelaskan nya namun telat haechan sudah berfikiran aneh duluan
"Chan dengerin aku dulu ya?" Ucap mark, haechan tak merespon haechan bingung, ada apa semua nya?
bukan kah lelaki tadi adalah?....
flashback
"Haechan bangun sekolah Lo!" Ucap hendery saat pagi hari itu, haechan yang merasa di ganggu lalu bangun dari tidur nya
"berisik mek, lagi enak tidur, libur aja ah" ucap haechan, lalu dapat satu tamparan bantal oleh hendery
Haechan yang ingin balik tidur terkena bantal itu, "wah anjing Lo ye!" Ucap haechan lalu mengejar hendery yang sudah pergi kebawah
Sesampai nya di bawah haechan melihat hendery mengadu oleh Ten dan Johnny
"Ck udah gede aduan cih" ucap haechan lalu duduk di meja makan.
Hendery hanya menatap jengkel haechan lalu ikut duduk di bangku sebrang meja itu, setelah semua berkumpul
"Huh.." Hela nafas panjang yang hendery berikan semua mata tertuju kepada hendery saat ini
"Kenapa bang?" Ucap Johnny sambil memakan makanan yang di buatkan oleh Ten, Ten dan haechan hanya melihat, tak membuka pembicaraan
"itu mae, daddy abang bakalan kuliah di luar negeri sampai lulus" ucap hendery, yang mampu membuat semua orang terkejut
Terutama haechan "bang? Seriusan?" Ucap haechan, hendery hanya mengangguk
"Itu kesempatan bagus dong, gapapa bang , ya ga sayang?" Ucap Johnny karena merasakan anak nya telah berhasil untuk mencapai mimpinya kuliah dia luar negeri
"Gapapa bang, biar gue ga di pilih kasih in terus" ucap haechan di sambung tertawa hambar
"Iya sayang gapapa, kalo kamu betah tapi pulang ya kalo ada waktu luang " ucap Mae lalu beralih menatap Johnny dengan senyuman manis yang di berikan Ten
Haechan merasakan omongan nya tidak di gubris oleh Meraka, ya haechan hanya bisa tersenyum hambar
"Gue denger" ucap hendery kepada haechan yang tengah meminum susu nya, dia lalu menatap hendery dengan tatapan dingin
Lalu ia berdiri dari bangku nya dan ke atas untuk mandi dan memakai seragam
"Haechan kenapa sih?" Ujar Johnny, hendery diam tak menyahut sedangkan Ten mengangkat bahu nya
2 hari berlalu saat nya hendery pergi ke Bandaran untuk ke London melanjutkan kuliah nya
saat itu sedih, tapi hanya haechan yang tidak sedih di tinggal Abang nya untuk beberapa tahun kedepan
Tapi sekarang sudah melewati 4 tahun hendery tak ada kabar handphone nya pun tidak aktif semua keluarga sudah menyerah mencari hendery karena mungkin pria itu sudah ada hidup baru nya.
Flashback off.
Mark yang melihat haechan melamun lalu langsung menggoyangkan tubuh haechan, "chann?? sadar!" ucap Mark
Lalu haechan tersadar dan melihat mark, "Mark" panggil haechan
Mark mengangguk. Saat ingin meminta maaf karena ulah Yeri tersebut haechan sudah tau, apa yang ingin Mark lontarkan
"gapapa mark, selagi dia ga mgecelakain di antara kita gapapaa, diem aja gausah minta maaf bukan sepenuh nya salah kmu. diem gausah bawa beban pikiran ya udah oke jangan minta maaf" ucap haechan sambil tersenyum hangat kepada Mark
Mark yang merasa bersalah lalu memeluk haechan, haechan membalas pelukan nya itu
Saat di lepas haechan bertanya "kenal cowo tinggi tadi ga kamu?" Tanya haechan
Mark mengangguk, "aku kepo sama dia deh emhhh!" Ucap haechan terpotong ketika Mark mencium bibir nya.
Mulut yang bertautan, liur yang menetes dari dagu haechan, ciuman yang panas saat pagi menjelang siang itu
Saat haechan merasa sesak ia memukul dada Mark "Mark, aku lagi ngomong !" ucap haechan kepada Mark
Mark hanya tertawa, "yaudah ngomong apa sayang?" Ucap Mark
"Aku kaya kenal sama orang tadi deh, kaya Abang ku dulu yang ke London buat lanjutin kuliah nya sampe 4 tahun kebelakangan ini ga ada kabar." Ucap haechan
Mark hanya mengangguk mungkin?
TBC
segini dulu ya
KAMU SEDANG MEMBACA
18+. Coercion. [ MARKHYUCK ]
Nouvelles"Lo gila ya?!" "Gue gila karena lo." 1821+ buat yang masih minor jauh jauh dulu yaaa, nanti kapan kapan bisa buat baca nya, harus stay sabar ya. WARNING. blowjob. kata kasar, pemaksaan dan lain lain