NURIYARNA QHATIRAH melangkah masuk ke dalam kawasan sekolah dengan riak wajah yang tertekan
" Apa lah! Cepat gila dah hari Isnin. Aku rasa hati jumaat baru semalam. Aku kena scam dengan kalendar ke? " Nuriyarna membebel sendiri
Ya. Hari yang paling dibenci semua murid yang ada di atas muka bumi Allah ini
" Kerja sekolah aku dah lah tak siap lagi. Lepastu ada perhimpunan pulak. Argh please lah " kata Nuriyarna
Nuriyarna melihat dua pelajar perempuan sedang berbisik-bisik sambil memandang ke arahnya
Nuriyarna menjeling
" Apa pandang-pandang? Tak puas hati ke? " soal Nuriyarna
Dua pelajar perempuan itu pun menjeling
Eleh. Fikir diorang hebat sangat lah? Setakat mengata belakang. Jijikss
Nuriyarna terus pergi ke tapak perhimpunan lalu duduk sahaja di barisan kelas yang dia berkenan walaupun dia tahu di mana barisan kelas dia
Kesah apa? Asalkan duduk
Murid-murid yang lain memandang Nuriyarna dengan pandangan tidak puas hati
Nuriyarna tidak mengendahkannya
" Daripada aku buat kerja sekolah baik aku tidur. Tak payah nak stress fikirkan kerja yang berlambak tu " kata Nuriyarna
Perhimpunan akan bermula dalam 5 minit lagi
Perlahan-lahan mata Nuriyarna terpejam lalu dia terlelap
Belajar? Apa yang best sangat pasal belajar ni pun dia tak tahu
Dunia makin gila sebab manusia terlalu obses untuk mendapat A dalam pelajaran
Dia tidak menyalahkan pelajaran tetapi dia melihat makin ramai parents yang memaksa anaknya untuk berjaya
Ada yang mengkritik minat anak sendiri
Ada yang memandang rendah kepada sendiri
Sebab itu lah dia lebih suka hidup dengan caranya
Impian? Entah lah. Dia pun tidak memikirkan lagi apa impiannya
Ibu bapa nya sangat selfish. Mereka memaksa dirinya untuk tetap mendapat top 1 dan berjaya dalam kurikulum dan kokurikulum
Walaupun dia tidak bersetuju, dia tetap membuat apa yang disuruh oleh keluarganya
Kerana dia tahu. Jika dia memberontak, takkan ubah apa-apa. Yang ada hanya membazir tenaga
Semakin hari semakin selesa dengan hidupnya sendiri walaupun dia juga tidak tahu apa yang dia inginkan dalam hidupnya
" Nuriyarna Qhatirah!! "
Nuriyarna terjaga dari tidurnya
" Beruk mana memekak menyeru nama aku ni? Nak tidur pun tak lena lah! " marah Nuriyarna
Nuriyarna melihat sekelilingnya
Semua mata tertumpu kepadanya
Nuriyarna memandang ke hadapan
Cih. Guru disiplin rupanya yang panggil. Ingatkan siapa lah tadi
" Apa!! " jerit Nuriyarna
" Kau bangun sekarang! Berdiri sebelah saya! " kata guru itu
Puan Roziah. Guru paling ditakuti oleh semua murid kecuali Nuriyarna
Nuriyarna orang yang pertama yang berani mencabar semua guru di sekolah itu termasuk pengetua
YOU ARE READING
Wrong Destiny
Romance" I know I can treat you better, Nuriyarna" - Hayyat " Takde siapa yang ikhlas dekat dengan kau " - Leo " I'm sorry Nuriyarna " - Adriana " Loh kok lo gitu sih? Kan Ad udah minta maaf? " - Surya " Good job everyone! Good job! " - Nuriyarna