Cintaku Dengan Seorang musyrifah

Bab 3

   Hari ini adalah hari pengantaran seluruh santri dari santri lama hingga santri baru,yang mengingatkan kepada dirinya saat dia masih menjadi santri.

  "Hwaaaa,Gamau masuk pondokk buuu" anak itu menangis

  "ini demi kebaikan kamu nak yaaa..." Ibunya berkata

  Aku menghampiri keluarga tersebut seraya tersenyum "Si adek kenapa? kok gak mau masuk pondok?, di pondok seru banyak temannya" aku berkata.

  "Tuh Ustadznya Baikkan" ibu anak itu berkata

  "iyaa gapapa disini,awalnya memang ga betah tapi nanti betah kok."

  Anak itu menoleh kepadaku dan bertanya "Disini Ada Volly Gak Stadz?"anak itu berkata sambil memeluk tangan ibunya dengan erat.

  "Owh ada dong,malah Ustadz yang jago disini"aku berkata dengan semangat.

   mata anak itu berbinar-binar mendengar ada olaharaga volly disini,kemudia ia mulai berjalan perlahan bersama ibu nya dan memasuki asrama.

   Dari jauh Rendy menghampiri ku sambil berlari kecil "ehh Al-,Maksudnya Ustadz Aldi Istirahat aja dulu sana di aula,biar saya aja disini yang jaga"Rendy berkata

   "lah bukannya Kamu kan kerjanya di Tata Usaha Ngatur keuangan dan lain-lain,ngapain ikut jaga disini?" aku berkata.

   "Astaghfirullah dikasih bantuan malah gak mau,maunya apa sih? Ustadzah Naura?" Rendy berkata sambil meledek.

   "Bisa aja kamu, Yodah tolong di jaga ya,kalo ada santri baru di tolong jangan di liatin doang!"Aku berkata tegas.

   "iyeee saya  bantuinnn, dah sana kamu istirahat" Rendy berkata

   Aku berjalan menjauh dari Rendy menuju aula yang tempatnya di tengah-tengah pondok,sesampainya di aula aku mengambil nasi kotak dan minuman dan menuju ke tempat duduk,disaat aku menduduki bangku di sebelahku juga ada seseorang yang bersamaan duduk. Aku melihatnya dan itu.

   "Afwan Ustadz Saya duluan disini" Perempuan itu berkata sambil menunduk

   Aku melamun sebentar lalu tersadar kembali "ehh iya Ustadzah Silahkan aja".

   Aku berpindah ke meja sebelah dan mulai menyantap makanan yang telah ku ambil tadi

   "Afwan Ustadz,Ustadz disini baru ya?" Ustadzah itu bertanya

   "Iya saya baru disini"

   "Nama Ustadz siapa ya kalau boleh tau?" Ustadzah itu cukup penasaran karena ia tadi melihat sekilas muka diriku dan seperti mengenali diriku.

   "Nama Saya Aldiano Dirgaya, ada kepentingan apa ya menanyakan nama saya?" Aku bertanya

   "Inget Naura?"