don't touch my sister Ch2 [ END ]

DTMS-20

SKIP. 3 MINGGU

Saat ini perasaan chika dan Christy benar-benar aneh, chika sudah menceritakan apa yang terjadi dengan jantungnya saat mendapatkan perhatian manis Christy kepada eli dan dey lalu kedua sahabat chika lebih menyuruh untuk chika mengungkapkan perasaannya

"Gue jujur ke Christy aja? " Gumam chika

"Kak chika" Sapa Christy yang baru saja duduk di sofa

"E-eh dek udah makan? "

"Udah kak tadi disekolah"

"Bagus deh"

"Kaka kenapa? " Tanya Christy karena ia dapat melihat raut wajah chika sperti seorang yang membunyikan sesuatu

"H-hah? G-gapapa kok"

"Jujur aja deh kak, kakak ga cocok kalau boong gini"

"Huft.... K-kakak sayang k-kamu"

"Iya aku tau, aku juga sayang kakak"

"B-bukan itu"

"Bukan? Maksudnya gimana? "

"K-kakak sayang dan c-cinta sama kamu, kakak mau kamu jadi pacar kakak" Ujarnya sukses membuat Christy terdiam

"Kak?..... "

"M-maaf dek ga seharusnya rasa ini muncul tapi kakak terlanjur cinta sama kamu dek"

"Kakak gila? Kita adek kakak gamungkin kita ngejalanin itu, kalau mami sama abi tau kakak
cinta sama aku mereka sedih kak" Ujarnya lirih sebenrnya ia juga merasakan hal yang sama seperti chika namun ia masih belum siap berpacaran dengan kakak nya itu

"Kakak gatau dek! Kakak gabisa ngendaliin perasaan kakak"

"Kakak bener² ga waras aku gabisa kak"

"Dek kakak bener² minta maaf, kakak gamau kehilangan kamu dek, kakak cemburu kamu deket sama muthe"

"Cemburu? Aku sama muthe cuma temen kok ga lebih, kita juga ade kakak masa cemburu? "

"Dek ayolah ngertiin perasaan kakak, seenggaknya kita mencobanya kalau bener² gabisa tapi udah dicoba yaudah kakak bakalan ngelepasin kamu buat deket sama muthe"

"Yessica gila yessica gila" Ujar Christy enteng tanpa merasa bersalah sambil berjalan keluar dari apartemen

"Aku juga cinta sama kakak" Lirihnya saat sudah berada di luar apartemen

"Dek kamu mau kemana" Teriaknya namun tak digubris oleh Christy

"Huftt maaf dek" Gumamnya

Caffe

Christy saat ini berada di Caffe yang dekat dengan apartemen nya seorang diri

"Maaf kak, aku sebenarnya juga ngerasain apa yang kakak rasain tapi aku belum siap" Batinnya

"KAK" Suara itu menggema di ruangan caffe lalu Christy menoleh karena ia mengenali suara itu

"Duh berisik" Ujarnya saat sudah tau siapa yang teriak

"Hehe maaf deh, sendirian aja? Aku boleh gabung ga? "

"Iya boleh kok duduk aja"

"Oh ya kamu kok bisa disini? " Tanya Christy

"Ini Caffe papa aku si hehe" Ujarnya dengan cengiran khas

"Hah? Seriusan? "

"Iya kak serius, ini aja mau minta minum hehe"

"Yeeuu minta beli dong"

"Iya beli tapi dibayarin papa"

"Sama aja itu ga beli keligator" Ujarnya lalu callie terkekeh