wanna be yours. [killugon]

one.

hujan membasahi kota tokyo pagi hari ini, orang orang sibuk dengan kegiatannya masing masing termasuk kediaman freecss.

"eh? udah selesai pakai seragamnya? tanya perempuan bersurai hitam sambil membolak balikan roti yang ada di panci hitam.

"udah bund" jawab pemuda bersurai hijau, siapa lagi kalau bukan gon

"duduk sini sarapan bareng ayahmu, hari ini hari pertama kamu masuk sekolah baru kan?" tanya bunda gon sambil memotong roti menjadi dua bagian.

gon mengangguk dan berjalan menuju kursi miliknya

"hari ini dan seterusnya jangan nakal ya?? kamu kebiasaan banget disekolah sukanya ngerokok sama tidur doang!" ucap perempuan bersurai hitam dan hanya dijawab anggukan oleh gon

"bunda aku berangkat dulu, ini udah telat bangeeett" ucap gon sambil memakai sepatu hitam miliknya, menggendong tas yang isinya hanya 2 atau 3 buku

"hati hati sayang, inget kata bunda tadi ya?! jangan tidur di kelas!!" teriak perempuan bersurai hitam

_______*_______

gon memasuki gerbang sekolah yang bertuliskan "SMA AO-BA"
"murid baru kah?"

"anjir murid baru cok"

"keliatannya anak nakal banget deh anjir, liat tas nya deh, ew"

"apaan coba, sekolah gajelas." batin gon terus melihat sekeliling sekolah tak memperhatikan depan dan langkahnya.

BRUGH

"anjir lu liat jalan bego" ucap gon yang terjatuh di dada lelaki bersurai putih, kulit berwarna putih dengan almameter bertuliskan "osis"

gon tersadar ia dilihat oleh banyak siswa bahkan gon di sinisin dengan siswi siswi disana, gon bergegas berdiri dan merapikan seragam yang kusut begitu pula dengan orang yang baru saja ia tabrak tadi

"lo yang harusnya liat jalan, minta maaf sama gue sini" ucap pemuda bersurai putih sambil menjulurkan tangannya bersiap untuk berjabat tangan dengan gon

"gue? minta maaf ke lo?" ucap gon sambil mengambil tas miliknya yang terjatuh dan melewati pemuda bersurai putih itu bagaikan angin

"gue tandain lo rambut ijo" batin pemuda bersurai putih sambil memiringkan kepalanya, dan pergi.

gon berjalan menuju ruang guru, sesampainya disana ia diberikan kartu pelajar dengan fotonya yang tertera di kartu itu.

"oke, gon freecss ya, ini kartu pelajarmu kamu diruangan 10B ya!" ucap laki laki yang mungkin wakil kepala sekolah?

"maaf bapak, ruangan 10B dimana ya??" tanya gon sedikit membungkuk.

"10B ya.. ah! killua! tolong bantu bapak anterin siswa baru ini ke kelas 10B ya!" ucap laki laki itu

gon menengok kearah seseorang yang bernama "killua" dan bener saja, dia pemuda yang ia tabrak tadi pagi.

killua menjawab dengan anggukan dan langsung keluar dari ruangan guru

"kamu gon ikut cowo rambut putih itu ya!" ucap wakil kepala sekolah dan hanya dijawab anggukan oleh gon dan gon mengikuti killua keluar ruangan

"minta maaf" ucap killua sambil terus melangkah, gon yang mengikuti killua dari belakang sambil bergelut dengan pikirannya sendiri tersentak

"buat apa?" jawab gon sambil terus mengikuti pemuda bernama killua

"gue tandain lo, rambut jabrik" ucap killua

"siapa yang lo bilang jabrik anjing?? ngaca lo tuh ubanan" jawab gon dengan nada tinggi sambil berdecih

"kelas lo" ucap killua sambil berhenti di depan pintu kelas yang bertuliskan "10B"

"makasih, tapi lo ngeselin." jawab gon hendak memasuki kelas tapi tangannya ditahan oleh pemuda bersurai putih

killua menunjukan handphone bermerk iphone ditangannya

"kalau lo mau hp lo balik, jam 9 nemuin gue di rooftop, kalau lo gaada berarti hp lo hangus." ucap killua pergi meninggalkan gon

"anjing hp gue, balikin lo ngentot!" teriak gon yang malah menjadi pusat perhatian lorong sekolah yang sudah lumayan sepi karena bel sudah berbunyi, gon berdecih kesal mau tak mau ia harus datang ke rooftop demi hp tersayang.

gon memasuki ruangan kelas dengan senyum yang lebar sambil mengenalkan diri

"gue gon freecss, salam kenal tapi kalau yang sirik sama gue gausah kenalan." ucap gon

"haha.. baik gon duduk dimeja deket cowo rambut kuning dipojok sana ya!" ucap ibu guru disusul dengan gon yang pergi ke tempat duduknya

jam pelajaran berlalu akhirnya suara yang ditunggu tunggu siswa siswi berbunyi

"oke pelajaran kali ini ibu sudahi ya! jangan lupa belajar." ucap ibu guru meninggalkan kelas

"anjirlah gue beneran kudu nemuin bajingan satu itu?" batin gon berdiri meninggalkan tempat ia duduk sambil berjalan menuju rooftop.

sesampainya dirooftop ia diperlihatkan oleh pemuda bersurai putih sedang berdiri ditengah atap sekolah dengan gon yang menghampiri pemuda tersebut

"ngapain? mana hp gue?" tanya gon menatap mata pemuda didepannya

pemuda bersurai putih mengambil hp dari kantongnya "ini maksut lo?" tanya killua dan dijawab anggukan oleh gon

"makasih, gopay lo semua gue ambil" ucap killua sambil memberikan handphone milik gon

"lo gila ya? 200 rb gue anjingg, lo tau sandinya dari mana cok?" tanya gon dengan nada tinggi

"note lu, hp lo juga ga di sandi. itu bentuk permintaan maaf lo pas nabrak gue tadi pagi" jawab killua dengan santainya

"anjing lo, gue tandain lo rambut uban" ucap gon dengan raut wajah marah pergi meninggalkan killua yang masih berdiri

"eh! earphone lo masih di gue ini, mau diambil ga? tanya killua sedikit berteriak karena angin yang lumayan kencang

"anjing lo sumpah, mana sini balikin, lagian lu dapet barang gue darimana sih asu? heran gue" jawab gon menghampiri killua

killua memberikan earphone milik gon "lo sih keburu buru banget tadi pagi ngambil tasnya, kan jadi jatuh" jawab killua sambil senyum

"jingan ni org sinting pa gimana dah" batin gon sambil mengambil earphone miliknya dan pergi meninggalkan killua sendiri

"gue tertarik." ucap killua lirih sambil menyimpan tangannya di saku

"youre mine."