Kiezen 🔞 🔞🔞

kiezen 29

conflict begins.

Setelah melihat pesawat Suga lepas landas pun aku meminta di antar oleh BG ke kantor untuk mengambil berkas yang tertinggal di kantor, berkas yang tidak di tangani oleh Yeri. Berkas yang sangat penting,

Sekitar 20 menit aku tiba di kantor ku dan aku meminta BG untuk kembali pulang karna dari pagi aku tidak mendapatkan informasi tentang ke 2 anak-anak ku,

Di saat aku melangkah pulang sambil membawa berkas benda pipih yang ada di dalam saku ku pun berdering,

Kring kring kring,

" Nomor pribadi " gumam ku,

" Yoboseo "

"....."

" Maaf, anda siapa ? "

"......."

" APAAA !!!! BRENGSEK, KALAU KAU SENTUH MEREKA SEDIKIT SAJA, AKU PASTIKAN SEMUA YANG BERSANGKUTAN DENGAN MU AKAN KU BUNUH "

" ......... "

" APA YANG KAU INGIN KAN BRENGSEK "

"........."

" AKU AKAN IKUTI SEMUA KEMAUAN MU, INGAT JAN-GAN  SEN-TUH ME-RE-KA "

" AAAAAAAAAAAAGGK BRENGSEK,"

Aku pun menutup sambungan benda pipih tersebut, dengan tangan yang bergetar wajah yang marah . Mata yang memerah aku berusaha bersikap tenang,

Yeri yang mendengar aku teriak pun dengan segera memasuki ruang kerja ku,

" Nyonya, anda kenapa ? "

" Tidak ada masalah apa Yeri, "

Dengan segera aku melangkah kan kaki keluar dari ruangan ku dan di tahan oleh Yeri,

" Nyonya, mau kemana? Istirahat lah nyonya, ingat pesan dari suami anda nyonya "

" Iya Yeri, aku akan pulang dan istirahat, tenang saja oke " jawab ku sambil mengelus lengan Yeri,

" Baik lah, aku mohon tolong jaga kesehatan anda nyonya,"

" Tolong selalu pantau perusahaan dan karyawan, aku percaya kepada mu Yeri, terima kasih karna kau selalu ada di sisi ku, "