ni-ki takut?

1.5K 72 1
                                    

typo? maaf kebiasaan

🍃🍃
pov sampai di rumah

mereka ber tujuh sudah sampai di rumah pribadi mereka, mereka satu persatu turun dari mobil pertama turun jungwon dan jay kedua sunoo dan sunghoon yg sambil ngegendong ni-ki ala bridal style dan terakhir jake sama sunghoon, mereka langsung masuk ke rumah saat jay sudah membukakan pintu saat sudah masuk jay langsung menutup pintu masuk lalu mengunci nya. sunghoon yg lagi ngegendong ni-ki ingin menidurkan ni-ki di kamar nya namun berhenti kala heeseung memanggil nya.

"sunghoon.." panggil heeseung membuat sunghoon menoleh lalu mengangkat sebelah alis nya bertanda ia bertanya "ada apa?" tanpa mengucapkannya.

"gw akan membawa ikkie kekamar nya lu tidur aja istirahat" ucapnya membuat sunghoon terkekeh ringan.

"kenapa mau membawa ikkie kekamar? biar gw aja yg membawa nya kekamar lu mimpiin aja si temen ikkie siapa sih nama nya? oh iya nama nya daniel kan? sana mimpiin dia jangan mimpiin ikkie" jelas sunghoon membuat heeseung menggepalkan kedua tangannya

"emang kenapa sih kalau gw mau ngebawain dia kekamar buat nidurin dia doang" ucap heeseung yg sedang menahan amarah nya

"lu gk berhak buat nge nidurin kie di kamar nya, waktu di taman lu udah membuat dia sakit hati, TERUS LU MAU NGAPAIN DIA LAGI PARK HEESEUNG!? LU UDAH BIKIN DIA SAKIT HATI DI TAMAN TADI CUKUP ITU AJA YG DIA RASAIN JANGAN DI TAMBAHIN LAGI!?" teriak sunghoon membuat yg lain sudah masuk kekamar langsung keluar

"ada apa ini? sunghoon kenapa lu berteriak" tanya jay kepada adiknya

"dia mau nge nidurin kie di kamar nya, dia gk berhak buat nge nidurin kie di kamar nya karna dia sudah bikin kie sakit hati.." ucap sunghoon melemah membuat heeseung sedari tadi bungkam.

"sunghoon.." panggil jake lalu menghampiri heeseung dan berdiri di sebelah nya

"gw sama bang heeseung mau minta maaf kepada ikkie karna soal di taman tadi, jujur gw sama bang heeseung gk sengaja nyebut ikkie 'baperan'" lanjutnya

"tetap itu gak bisa bikin gw tenang, gw yakin kie masih sakit hati karna kalian berdua" ucapnya.

"GW SAMA JAKE MAU MINTA MAAF SAMA NI-KI, KENAPA LU GK BOLEHIN KAMI MINTA MAAF SAMA NI-KI EOH!?, IYA GW SAMA JAKE TAU KALAU KAMI ITU SALAH KARNA NYEBUT DIA BAPERAN, ITU DOANG LU MARAH ANJING!?" teriak heeseung melampiaskan emosi nya.

sunghoon yg masih ngegendong ni-ki dia bisa merasakan tubuh si kecil gemeteran, dia menunduk lalu terkejut kala melihat si kecil menangis tanpa suara dan tubuh nya bergetar hebat dia langsung memeluk tubuh si kecil gendongannya teralih jadi ala koala.

"shutt.. jangan menangis sayang.." lirih sunghoon yg masih di dengar oleh mereka yg ada di ruangan itu.

semuanya kaget apa yg di katakan sunghoon, si kecil ni-ki menangis? iya menangis karna dia mendengar tengkaran heeseung dan sunghoon membuatnya merasa takut, mereka mendekat ke arah sunghoon dan ni-ki yg masih menangis. ni-ki melihat ketiga suami nya yg lagi di dekat nya lalu melepaskan paksa pelukan dan turun dari gendongan sunghoon, ni-ki menghampiri sunoo lalu memeluknya dan bersembunyi di belakang sunoo.

"kak.. dede takut hiks.." cicit nya pelan hanya sunoo dan jungwon yg mendengarnya.

"dede sayang" panggil sunghoon dengan lemah lembut

ni-ki semakin mempererat pelukannya kepada sunoo sampai dia kesulitan bernapas, jungwon melihat sunoo yg kesulitan bernapas langsung menggendong ni-ki ala koala dan pelukannya kepada sunoo terlepas dan beralih memeluk leher jungwon, wajah nya ia sembunyiin di leher jungwon. sunghoon menghampiri ni-ki yg di gendong oleh jungwon lalu memegang tangan ni-ki ia hendak melepaskan pelukan dari leher jungwon namun, ni-ki menangis kencang.

"hiks.. ndak ndak!! dede ndak mau hiks.. dede ndak mau sama kak hoon!! hiks hiks.. kak hoon monster!!" ucapnya sambil menangis kencang.

"sayang dengerin kaka.." ucap sunghoon sambil berusaha melepaskan tangan ni-ki dari leher jungwon.

"ndak mau.. hiks kaka jahat.." lirih nya membuat hati sunghoon seperti di remas.

"sayang.." panggil nya lagi

"NDAK! NDAK MAU! KAK HOON MONSTER HIKS.. KIE GK SUKA SAMA KAK HOON!!" teriaknya lalu turun dari gendongan jungwon dan berlari ke atas menuju kamar nya menghirau kan sunghoon yg terus memanggil namanya.

"sayang, sayang, SAYANG!" teriaknya. sunghoon berlari menyusul ni-ki di ikuti oleh yg lain

🍃🍃
pov di kamar ni-ki

di kamar yg bercat berwarna baby blue terlihat sosok pemuda cantik dan manis lagi meringkuk sedih di balkon deket kasur nya, dia menangis sejadi-jadi nya hati nya sakit karna di taman tadi dan juga karna mendengar pertengkaran heeseung dan sunghoon. tak lama kemudian dia mendengar ketokan pintu dia melihat sebentar ke arah pintu yg di ketok lalu lanjut menenggelamkan wajah nya di lipatan tangannya yg menumpuk di lutut nya yg sudah di tengkuk kala mendengarkan suara yg amat dia kenal.

tok!
tok!
tok!

"sayang buka pintu nya ini kak hoon sayang!"

tok!
tok!
tok!

"sayang please open the door! i'm sorry"

tok!
tok!
tok!

ketukan itu makin lama makin bruntal ni-ki menutup kedua telinga nya dengan tangannya dia memejamkan mata nya, tiba-tiba pintu kamarnya di dobrak oleh sunghoon sampai terbuka lebar, ni-ki mendengar itu semakin memejamkan mata nya tubuh nya bergetar hebat bibir nya memucat air mata nya terus-terusan mengalir, sunghoon melihat itu hati nya sangat sangat sakit badannya susah di gerakkin semua badannya kaku dia meruntukin semua kesalahannya yg dia bikin ni-ki takut tadi. jay melihat sunghoon terdiam langsung menghampiri ni-ki yg meringkuk sedih, dia berjongkok di hadapan ni-ki lalu mengelus rambut si kecil, ni-ki pun mendongak di iringi sesenggukkan nya jay pun tersenyum tulus lalu merentangkan kedua tangannya, ni-ki langsung memeluk tubuh tegap milik jay dia mengusakkan wajah nya di leher jenjang milik jay, jay merasakan itu mengelus rambut ni-ki dengan kasih sayang sesekali mencium daun telinga milik istri kecil nya itu.

"ikkie.." panggilnya tepat di telinga ni-ki

"kak jayie.. kie takut kak jayie.. kie takut" ucapnya membuat jay dan yg lainnya merasa sedih.

"kie lanjut tidur nya ya? biar takut nya hilang" ucap jay membuat ni-ki mengangguk

"tapi.. kak jayie temenin kie tidur ya? kie takut.." minta nya

"iya kak jayie temenin kok, kie tidur ya" ucapnya lalu menggendong ni-ki ala koala dan merebahkan tubuh ni-ki di kasur empuk, ukuran king size dan bersarung yg berwarna biru tua milik ni-ki jngn lupa jay sudah menutup sekap balkon yg tadi nya terbuka

"puk² kie ya kak jayie" minta nya lagi

"iya kak jayie puk² in ikkie" ucapnnya lalu menempuk pantat milik ni-ki seperti permintaan si kecil.

ni-ki merasa mata nya berat dia akhirnya menutup matanya dan tertidur pulas, jay melihat ni-ki sudah tertidur lalu beralih melihat keenam saudara nya dia pun memberi kode buat masuk kekamar masing² mereka pun mengangguk lalu berjalan keluar dri kamar ni-ki jangan lupa salah satu dari mereka yg menutup pintu milik niki, jay melihat pintu kamar ni-ki sudah di tutup lalu beralih lagi ke istri kecil nya, mata cantik nya tertutup sempurna dan jangan lupa pipi sedikit mengembung sama bibir sedikit di-pout in membuat jay merasa gemas, dia pun mengecup sekilas bibir si kecil lalu tertidur saat membisikkan kata² selamat malam kepada si kecil ni-ki.

"good night kecil nya kaka, mimpi indah ya"


















































































tbc. bye bye

baby ikkieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang