Disaat Apo berhenti mengirimi uang bahkan tak menghubungi Bible lagi gara-gara kissmark sialan yang memang amat susah untuk dihilangkan. Sedangkan Jes berbanding terbalik, daddy nya itu bagai kecanduan bermain ranjang dengan Bible bahkan mengeluarkan cairan putih kental itu di dalamnya. Cukup membuat Bible tak nyaman karena malas untuk membersihkan tapi di balik itu Jes bak menghamburkan uangnya lebih banyak untuk Bible entah apa alasannya.
Alhasil, Bible menikmati.
Seperti sekarang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keringat yang terus menetes kebawah kungkungan membuat Jes dengan sigap menyisir rambut dengan tangannya sekejap. Jes yang masih menggunakan kemeja kerja membuat sensasi tersendiri untuk Bible yang saat ini banjir keringat di bawah kungkungan . Sial, itu sexy pikirnya.
"Ahh kenapa kau selalu menyetubuhiku tak tau waktu dad ahhh pelanhhh nghhhh" Bible memejamkan matanya tak tahan, tangan Jes meremas pahanya kuat dan berlanjut meremas dada Bible hingga membekas merah.
Tatto yang terlukis di paha Bible membuat Jes gemas karena Bible jauh lebih sexy jika tatto itu terlihat.
"Ahh ahhh"
"Stop dad"
"Nghh hole ku penuh" pungkas Bible. Sungguh, belakangan ini Jes selalu begini jika di ranjang. Terlebih beberapa minggu ini ia bagai orang kesetanan, ini ronde ke 4 yang Jes lakukan, wajar saja jika Bible tak tahan.
Bible terus merintih.
Sedangkan Jes hanya terkekeh puas melihat nya.
"Sexy sekali"
"Berhenti ahhh" Bible memaksakan untuk berbicara, sudut matanya sudah bercucur air mata sejak beberapa detik lalu. Karena jujur ia memang sudah tak kuat.
"Aku sudah resmi cerai, jadi wajar aku begini. Karena hanya kamu yang aku miliki sekarang"
Sialan! pantas saja. Pikir Bible
Gerakan Jes yang semakin kuat membuat Bible tak tahan. Sial, pantas belakangan ini Jes selalu bersemangat jika bermain ranjang ternyata memang rumah tangganya bermasalah.
Seprai Hotel kini sudah banjir total. Dan tentu kepala Bible yang sudah terasa pening.
Hingga akhirnya Jes klimaks untuk kesekian kali di dalam Bible. Sedangkan si manis Bible kini ambruk.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Loh Bib!"
"Bib"
"Sayang"
Untuk pertama kalinya Bible bermain ranjang hingga tak sadarkan diri, gara-gara Jes yang baru saja menduda.
•••
Selama di universitas, Bible hanya terdiam enggan untuk mengatakan sepatah kata apapun.
"Bib"
"Hm"
Jeff mengernyit bingung. Bible terlihat pucat ditambah stamina temannya ini menurun drastis.
"Ada masalah?"
"Diam, hole ku sakit bajingan" pungkas Bible meski berkata sambil berbisik.
Jeff mendelikan matanya malas, pantas. Siapa suruh memiliki 2 daddy, hanya itu yang terlintas dipikiran Jeff. Nyata nya Bible tersiksa hanya karena satu daddy nya yang baru saja menduda, sedangkan yang satunya lagi belum menghubungi Bible hingga saat ini. Entah, Bible juga pasrah jika Apo memutus kontrak dengannya.
Daddy Po ---------------
Lihat saldo rekeningmu, pulang kelas kabari aku. Aku merindukanmu. -------------------------------------------
Bible terkekeh sekilas, ternyata Apo masih menginginkannya. Jadwal Bible kali ini di kampus cukup padat dan hanya bisa mengabari dua daddy nya sebatas pesan singkat.
Respon Jes benar-benar berubah total.
Daddy yang satunya itu amat sangat mengistimewakan Bible. Begitupun Apo yang amat sangat tak sabar untuk bertemu hari ini. Alasan rindu ia landaskan , tapi wajar karena beberapa minggu ini Apo memang tak mengabarinya. Bible juga cukup merindukan Apo belakangan ini.
Daddy Po --------------
Lama sekali , kabari aku sayang -------------------------------------------
Bible memang menyayangi kedua daddy nya, entah itu Apo maupun Jes. Dijemput Jes waktu lalu membuat beberapa gosip tentangnya di kampus mulai menyeruak meski Bible tak terlalu memusingkan hal itu. Yang ia pikirkan hanya uang dan bagaimana cara untuk mempertahankan dua daddy nya ini.
Cukup lama hingga kelas kini telah selesai.
"Bib---" Jeff berencana mengajak Bible untuk menghabiskan waktu bersama namun Bible terlihat terburu-buru keluar kelas bahkan tak sempat menjawab sahutannya.
"Kesibukannya bahkan melebihi orang kantoran, salahnya sendiri malah memiliki dua daddy" pungkas Jeff dengan menggelengkan kepalanya. Tak habis pikir dengan temannya itu, Bible terlalu nekat menurut Jeff karena menerima dua daddy.
Kaki itu melangkah menuju gerbang depan, namun langkah Bible terhenti karena yang terparkir disana ada dua mobil.
Buggati milik Jes dan Lamborghini milik Apo.
Sial, hanya kalimat umpatan yang terlintas di pikirannya. Ia tak sangka jika Jes akan menjemputnya juga,
"Sayang" panggilan dari keduanya.
Apo maupun Jes hanya saling memandang. Sedangkan Bible sudah ingin kabur , syukur saja mahasiswa yang ada disini tak terlalu banyak tapi diyakini jika gosip baru akan muncul jika melihatnya saat ini.
"Bible jelaskan!" pungkas Apo.
"Dia siapa?" Tanya Jes.
Bible hanya tersenyum canggung, tak ada hal yang dapat ia katakan selain mengajak keduanya ke arah cafe dekat kampus.
Keduanya duduk di depan Bible, melipat tangannya di dada dengan tatapan mata sinis.
"Siapa??" Tanya keduanya berbarengan. Apo dan Jes hanya saling lirik dengan pandangan mata yang tajamnya bukan main.
Alhasil, Bible menjelaskan jika dia memang memiliki dua daddy. Ia sudah pasrah ditempat.
"Gila kamu! astaga" Pungkas Apo.
"Dua daddy?! Sial" Pungkas Jes.
Keduanya hanya menekankan, menyuruh Bible memilih salah satu dari mereka.
Bible cukup kebingungan,
karena kedua nya menguntungkan baginya.
Beberapa detik ia hanya terdiam hingga kalimat konyol itu tersampaikan dengan gamblang.
