dua puluh 1, salah tingkah

133 10 0
                                    

"boo Ayo bngn"

Seketika Jay bangun

"Apa?" Tanya nya memastikan apa yg dia dngr

Heeseung lantas duduk di tepian kasur dan membisikkan sesuatu pada Jay

"Morning kiss Beby"

Tiga kata itu sukses membuat Jay salah tingkah

Dngn gugup dia mencoba menjawab apa yg heeseung blng tdi

Tapi tanpa persetujuan heeseung langsung menyatukan kedua bilah bibir itu

Serasanya Jay telah kehabisan nafas, heeseung segera melepaskan tautan tersebut

Mengusak Surai hitam Jay sampai berantakan dan berkata

"Nunggu kamu jawab lama-"

"Dan aku gak Nerima penolakan"lanjutnya

Ah Jay mau pergi aja rasanya, malu! Baru bngn tidur lho Jay nya






















Jay baru saja selesai mandi

"Udh selesai honey? Ini bajunya udh aku siapin ya, aku tunggu di luar yah" setelah berkata seperti itu, heeseung langsung melangkah kan kakinya ke ambang pintu

"Kenapa nugggu di luar?" Seketika Jay merutuki dirinya sendiri

Kenapa pertanyaan bodoh itu terlempar begitu saja?! Apa yg akan heeseung pikiran padanya saat ini?

Heeseung lantas semakin mempercepat langkahnya ke ambang pintu, karena Jay masih ada di ambang pintu

Tetap di hadapan jay heeseung tersenyum penuh arti

Cup~

Mengecup kening jay lalu menjawab

"Aku gak mau hilaf, nunggu kita nikah dulu aja ya"

Ah apa yg di pikirkan heeseung Sekarang!
Jay tidak bermaksud apapun

Meninggalkan Jay di ambang pintu dngn perasaan anehnya dan salah tingkahnya saat ini










Gak tau sejak kapan,tapi mrka mulai memakai aku kamu jika berbicara, Namun terkadang juga masih suka keceplosan blng lo gua














Semenjak berpacaran,heeseung menjadi sngt cringe, berbeda saat mrka hanya berteman, cuek!

Jay pikir heeseung adalah orang yg santai,sabar dan baik hati tapi ternyata selain itu heeseung juga anak yg alay cringe dan menjamet sekali sama seperti dirinya dulu

Belum mencapai 24 jam, sudah berapa kata-kata manis yg keluar dri mulut heeseung?

Selesai berpakaian, Jay langsung keluar rumah untuk ikut berkeliling lagi dngn heeseung, dan setelahnya mrka akan pergi ke ladang membantu kakek dan nenek di sna






























"Lho kak heeseung?"

Saat sedang mampir untuk membeli minuman di warung, tiba-tiba ada yg memanggil heeseung

Dari suaranya bisa Jay tebak bahwa dia seorang gadis seumurannya,karna suara yg halus dan sopan, ah pasti dia anak yg baik

"Ah Yuna? Sudah lama tidak bertemu" ucap Heeseung, menyadari yg menyapanya tdi adalah teman lama nya

" Haha iya, lu apa kabar? Makin ganteng aja lu hee!" Ucap Yuna

Wah sepertinya Yuna anak yg asik ya?

"Haha bisa aja lu mah, lu juga gua liat makin cantik aja" canda heeseung

Kerna sudah lama tidak bertemu, akhirnya mrka memutuskan untuk duduk di depan warung untuk mengobrol

"Jdi gmn kuliah sambil kerja lu di kota?" Tanya Yuna

" Ya gitu² aja sie, gak ada yg beda dari yg dulu -"

" Tapi gua nemuin jodoh di sana"lanjut nya

Yuna menyerit bingung

"Lu udh move on dari gua hee?" Tanya Yuna

"Haha ya udh lah, lu kan udh nolak gua jdi gua harus mup on dong"kata heeseung
Dngn nada bercanda

"Eh itu yg di sebelah lu siapa hee? Dri tadi diem aja gua liat" tanya Yuna penasaran

"Ok ini, kenalin dia Jay tunangan gua"jawab heeseung tu de poin

Yuna terlonjat kaget

"Halo gua Yuna, mantan gebetannya heeseung"

Heeseung hanya terkekeh, menganggap semuanya hanya candaan semata

Tapi tidak untuk Jay, kini Jay tngh merasakan sakit di hati nya, melihat Yuna yg seperti nya gak pernah ragu untuk mengatakan apa yg dia pikirkan tentang dirinya pada heeseung

Dan dngn melihat tanggapan yg di berikan heeseung membuat dirinya khawatir

Bagaimana jika sebenarnya heeseung masih menyukai Yuna? Bagaimana jika Jay hanyalah seorang pelampiasan,semata-mata untuk melupakan Yuna?

Tapi bagaimana jika Yuna telah membuka hatinya untuk heeseung,apa Jay akan di lupakan

"Eh udh siang nih, kita pulang aja yuk masak buat nenek sama kakek,bntr lagi pasti mrka pulang buat makan siang" kata heeseung pada Jay

"Yudah yuk" akhirnya Jay tersenyum paksa

'akhirnya setelah gua di kacangin, balik juga tu setan' batin jay

"Eh kak hee! Lu gak mau anterin gua gitu? Rumah gua jauh lho ini " Yuna cemberut, dia mau bngt di anterin kak heeseung ( nya )ini

" Sorry Yun, gua harus pulang bareng Jay" heeseung berkata sambil merangkul Jay

"Halah Jay nya juga bolehin kok, yakan Jay!"ketus Yuna pada Jay

Jay yg gak enakan langsung mengangguk saja tanpa memikirkan perasaan nya

Pada akhirnya Jay pulang sendirian ke rumah nenek dan kakek nya heeseung

Untuk dia sudah sedikit hafal jalanan di sini







Baca nya PLN" aja ya gesss

Panjang soalnya ini

💗

•Jayhee ( About You )•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang