A lonely man's love note

II.Between love and hate

     "Leo,lupakan sajalah siwirda itu,mending main-main sama kai,minum amer sini sesekali gapapa itu,toh sesekali"
      Pagi itu sangat cerah bagi orang yang penuh dengan kesenangan,namun tidak bagi Leo,hari hari baginya ibarat neraka,semenjak dia ditolak wirda, baginya semua perempuan adalah sampah
"Cih semua perempuan sama aja anjing, gda yang bisa dipercaya kecuali, ibuku"
     Kekecewaan itu membuat Leo menganggap perempuan cuma pengganggu saja,dan baginya sekarang berinteraksi dengan perempuan adalah hal bodoh dan buang buang waktu yang pernah ia lakukan.
     Leo adalah anak yang rajin,dia selalu berprestasi disetiap semester dan tiap tahun dia selalu mendapatkan gelar bergengsi seperti juara olimpiade dan olahraga. Tapi itu leo yang dulu,semenjak leo ditolak wirda,pribadinya berubah 180° dari laki laki yang ramah senyum menjadi laki laki yang sering tersenyum sinis, dia melirik perempuan dengan pandangan yang jijik, hanya karna ditolak satu perempuan, dia mendeskreditkan semua perempuan sama seperti wirda, yang hanya bisa mempermainkan perasaan laki laki
"Ah jijik kali bah,aku disapa sapa mereka"**

LEO POV
   "Ah... mungkin aku bakal ungkapin perasaan ku kewirda besok"
Aku sudah lama mencintai wirda bahkan sejak kelas 2,bagiku dia perempuan yang tepat untukku,aku begitu nyaman saat dekat dengannya.
"Aku tidur cepatlah sekalian nyiapin kenekatan untuk ungkapin semua kewirda,soalnya rasa ini ga bisa terus kupendam" ucapku*
"Anjirrr... cokkk.. gak bisa tidurr"
Aku pusing  karena aku tidak bisa tidur dan jam sudah menunjukkan  pukul 3:00 "Aku meremin lagi sambil bayangin wirda" akhirnya akupun tertidurr.*
    Hari yang aku tunggu akhirnya tiba,Tremor rasanya karena pertama kali bagiku mengungkapkan perasaan kelawan jenis. Akupun langsung menemui wirda yang saat itu sudah dikelas
"Wirr... sebenernya akuuu...