little space (Cinan)

[10]

Sebelum membaca silahkan
Klik tanda 🌟 terlebih dahulu,
happy reading
.
.
.
.
.

Jam 5:06 pagi

Pagi ini Cindy terbangun lebih dahulu daripada Jinan, dgn tubuh polos tanpa sehelai benangpun yang menutupi tubuhnya.

Cindy melirik kalung yg terpasang indah dilehernya, dgn penerangan yg minim, ia melihat kalung liontin yg diberi Jinan malam tadi tampak bersinar terang.

Cindy melirik melihat Jinan yg sedang tertidur pulas, wajah Jinan yg terlihat tenang membuatnya tersenyum.

"Dasar Bocil." Gumam Cindy sambil mengelus rambut Jinan

Perlahan ia mengecup bibir Jinan
dgn lembut, lalu ia kembali melepaskan kecupannya dan kembali mengelus pipi Jinan

"Jinan sayang~ bangun yuk."
Ucap Cindy

Tidak ada jawaban dari Jinan Karna ia masih tertidur pulas.

"Sayang~ bangun yuk! Sholat subuh!" Ajak Cindy

"Mmmh." Balas Jinan dgn deheman.

"Jinan kamu gak bangun aku gak kasih jatah sebulan!" Ucap Cindy

"Mmh! Iya-iya, kenapa?" Tanya Jinan perlahan membuka matanya

"Sholat subuh sayang." Balas Cindy

"Ya udah sana mandi terus wudhu, nanti gantian aku." Ucap Jinan

"Jangan tidur ya!" Ingat Cindy

"Iya sayang." Balas Jinan sambil tersenyum.

Cindy pun langsung masuk ke dalam kamar mandi untuk mandi dan mengambil wudhu.

Skip >>>>

Jam 6:26 pagi

Jinan kini sedang sarapan sedangkan Cindy ia sedang menyiapkan bekal makanan untuk Jinan

"Kamu bikin apa sayang? Sini sarapan bareng aku." Ucap Jinan

"Aku lagi nyiapin bekal makanan kamu sayang." Balas Cindy

"Hah?! Gak usah deh yang."

"Kok gak usah?"

"Kan disekolah ada kantin, aku boleh makan disana kok."

"No! Mulai sekarang kamu harus bawa bekal!"

"Iya deh iya."

~~

*Di sekolah

"Nan, kantin yok!" Ajak Dey.

"Gak, gue bawa bekal." Balas Jinan

"Tumben." Ucap Gita

"Bunda suruh Lo bawa bekal?"- Dey

"Mmh."- Jinan

"Ya udah kami ke kantin dulu."- Gita

Lalu Dey dan Gita pun pergi meninggalkan Jinan dgn beberapa di kelas.

"Tumben makan dikelas!" Ucap seorang teman kelasnya Jinan

"Iya, pacar gue bikinin bekal buat gue, makanya gue gak ke kantin."
Balas Jinan.