Hai, aku balik lagi setelah sekian lama menghilang. makasih yang udah sabar nungguin cerita aku up walaupun lama banget.
Happy reading🐰
Pagi yang cerah menyinari seluruh kota Bandung. Kini, di SMA pelita bangsa diadakan pertandingan bola melawan SMA Nusa bangsa.
Semua murid berdiri dipinggir lapangan kecuali yang akan bertanding, mereka semua sudah berkumpul ditengah lapangan.
"Naya yakin kalau yang jadi pemenangnya itu kak Juan!" Ujar Naya semangat
"Pasti itu" ujar Ana
Pertandingan akhirnya dimulai, tim Juan saling mengoper bola sambil menghindari tim galih dan akhirnya tim Juan memasukkan bola tersebut kedalam gawang.
"GOLLLL!!" teriak semua penonton sambil bertepuk tangan
Detik berikutnya berganti dengan tim Galih yang mencetak gol begitupun seterusnya, sampai akhirnya Pluit dibunyikan dua kali pertanda untuk beristirahat sambil menyusun strategi baru, Skor saat ini masih sama 5:5.
Naya menghampiri tim Juan dengan botol air mineral ditangannya, dia menyodorkan air mineral itu dengan senyum yang terus merekah dibibirnya
"Nih buat ka Juan" Juan menerima botol tersebut
"Thanks"
"Buat bang Iky mana Nay?" Tanya Rizky
"Lupa beliin" Naya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal itu
"Kasian banget sih Lo, punya adik tapi lebih perhatiannya sama Juan," ujar Leo. Bagas tertawa
"Sabar bro" Bagas mengusap punggung Rizky tapi segera ditepis oleh Rizky
"Ngambek dia" ujar Dirga
"Mau?"tanya Juan menyodorkan botol Air mineral yang tinggal sedikit kearah Rizky
"Ga mau anjir" mereka yang ada disitu tertawa. Naya terpesona ketika melihat Juan yang sedang tertawa, tampan. Itu yang ada dipikiran Naya.
"Masih mau disini?"tanya Juan yang baru menyadari bahwa sedari tadi Naya belum beranjak dari tempatnya.
"Eh. Engga, Naya balik dahhhh." Naya berlari kecil kearah sahabat-sahabatnya. tidak lama setelah itu pertandingan kembali dimulai.
Pritt
pritt
PrittSuara peluit berbunyi, pertanda pertandingan berakhir. Pertandingan dimenangkan oleh SMA pelita bangsa dengan Skor 9:6.
"Tuh kan Naya bilang juga apa" ujar Naya dengan bangga.
"Iyain dah. Tim Juan emang jago mainnya" Ujar Bella
•••
Setelah selesai bertanding, Geng Bringers tidak langsung masuk kelas. Untuk apa masuk kelas?jika sedang jamkos? Buang-buang waktu. Mereka lebih memilih untuk berkumpul di Rooftop sekolah
Leo Dan Bagas yang selalu bertingkah konyol, Rizky yang selalu ngakak, Dirga yang hanya bisa tersenyum melihat tingkah mereka, dan Juan yang tengah duduk santai sambil merokok dengan earphone ditelinga nya.
Mereka begitu menikmati,sampai Akhirnya suara cempreng membuat mereka terkejut. Siapa lagi kalau bukan Naya, dan dibelakangnya Ada Bella.
"Hey, kalian!" panggil Naya dengan suara cemprengnya
"Ngapain kesini?" Tanya Rizky
"Mau nyamperin kak Juan lah" Naya berjalan melewati kakaknya menuju Juan yang masih anteng dengan posisinya. Tapi sekarang rokoknya sudah dia matikan karena tadi sempat mendengar suara Naya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My ice prince
Teen Fiction"Hanya dalam seperkian detik aku mencintaimu, tapi mengapa butuh waktu bertahun-tahun untukmu mencintaiku?" Kanayya kinandita, gadis polos nan cantik yang selalu mengejar cinta kakak kelasnya Juan Aldyandra Adilan meskipun Juan terus menolaknya tapi...