"Kak aku Sean sama kak Satya pergi dulu ya"
"Hati hati ya Juan"
"Iya kakk, Sean bakal ku jaga sama kak satya"
"Ya uda hati hati yaa"
"Jayden juga ikut yaa"
"Azka juga"
"Riki juga yaa, kakak ikut ga?"
"Kaka mau masak kalian pergi aja dulu, jangan jauh jauh yaa"
Mereka pun pergi dan bermain bersama
"Halo kakak, eumm harum banget masak apa kak?"
"Kakak masak indomie sama telur hehe"
"Ayo makan sini"
"Uu enak niii"
"Enakkk"
"Enak banget"
Lalu mereka makan bersama
"Axel!!"
"Kenapa sean?"
"Aku denger denger kamu mau buat kaya buku mini gtu kan isinya foto foto ya? Mau aku bantuin ga?"
"Boleh boleh"
"Oh ya aku lagi suka sama bakso, soalnya enak banget tauu, kamu suka bakso ga?"
"Sukaa, enak banget bakso itu"
Lalu mereka mengerjakan itu bersama
Sean lun pulang
"HALOO, aku seneng banget aku ketemu sama temen baruu"
"Wih wihh kerenn"
"Keren Sean"
"Widihh"
...
Keesokkan harinya, mereka menjalani hari seperti biasa, Mahesa menjemput adik adiknya dari sekolah dan pergi ke taman bersama
"HAI KAKKK"
"Hai kakk"
"Halo kak"
"Halo"
"Halo juga"
"Kita sebentar lagi ke taman ya?"
"Mau mauuu"
Mereka pun pergi ke taman bersama sama, dan mengambil beberapa foto mereka selalu pergi ke taman setiap selesai pulang sekolah
Mereka pun pulang ke rumah
"Eumm kak ko Juan ngerasa ga enak badan ya?"
"Kenapa ju? Ya uda kamu minum teh dulu aja ya?"
"Iya kak"
"Juan satya bikinin kamu teh ya?"
"Iya kak"
"Azka juga mau bikinin kamu roti ya?"
"Riki temenin kakak ya"
"Sean Juga ikut Riki temenin Juan"
"Jayden buatin kamu indomie kuah ya?"
"Wih boleh banget tu"
"Mau juga dong kak"
"Ih ini cuma buat Juan aja ya Rik"
"Ihs kakak gitu mah"
"Hahaha"
Juan pun di temani oleh kakak dan adiknya
"Kak aku besok ga sekolah ya"
"Iya dek kamu ga usah sekolah dulu ya"
Malam pun tiba
"Ayo semua tidur tidur kakak mau barengin Juan dulu ya"
"Iya kak"
"siap"
"Sipp"
"Otw tidur kak"
"Siapp kakakk"
"Okeyy"
"Dadahh"
"Juan kamu tidur ya"
"Iya kak"
Mereka pun tidur dengan nyenyak
Keesokan paginya seperti biasa Mahesa mengantarkan adiknya sekolah dan menjemput sekolah adiknya, seperti biasa setelah sekolah mereka pergi ke taman"Kak ko Rambut Juan rontok ya?"
"Mungkin itu karna kamu salah make sampo"
"Ga mungkin kak aku tadi liat di kasur Juan uda banyak"
"Iya tu liat Rambut Juan uda tipis"
"Iya sih.. "
"Atau nanti kita ke dokter aja kak?"
"Oke lah"
"Oh ya kita foto dulu ya?"
"Oke kakk"
Selesainya mereka dari taman mereka pergi ke dokter untuk memeriksa Juan, mereka semua fokus kepada Juan yang kondisinya mulai memburuk, semua adik dan kakaknya khawatir kepada Juan
"Juan kamu ga papa?"
"Ga papa kak" jawab Juan dengan nada lemas
"Kak Juan tidur dulu aja ya?"
"Iya kak masih lama soalnya"
"Juan kalo mau minum bilang kaksk ya"
"Kakak juga bawa makan kalo mau makan"
"Iya kak"
Setelah perjalanan 2 jam akhirnya mereka sampai di dokter
Dokter pun mulai memeriksa Juan
"Jadi Juan kenapa dok?"
"Kakak saya kenapa dok?"
"Juan ga papa kan?"
"Juan kenapa?"
"Juan ga papa kan? Ga ada sakit kan?"
"Sebenernya Ju-"
"Maaf Juan belum bisa kasih tau kalian dulu"
"Juan kenapa?"
"Kak Mahesa, Kak Satya, Kak Sean, Kak Azka, Dek Riki, Kak Jayden, nanti bakal Juan kasih tau kalo uda waktunya"
"Maaf saya tidak bisa memberi taunya sekarang karna Juan tidak ingin penyakitnya di beri tau kalian terlebih dahulu"
"Baik dok terimakasih"
Mereka pun pulang dengan khawatir terhadap penyakita Juan, mereka penasaran dengan penyakit Juan
KAMU SEDANG MEMBACA
Special Step Brother In My Life [Enhypen]
Short StorySunoo as Sean Jungwon as Juan Jake as Azka Heeseung as Mahesa Sunghoon as Satya Jay as Jayden Ni-Ki as Riki Pemeran tambahan Axel Rena no plagiat Bercerita tentang seorang anak 16 tahun yang di adopsi oleh 6 orang yang sangat menyayanginya, dan seo...